Jabar Bergerak Salurkan Bantuan untuk Guru Mengaji dan Pemuka Agama
Merdeka.com - Ketua Umum Jabar Bergerak Atalia Ridwan Kamil menyaksikan serah terima bantuan penanggulangan Covid-19 bagi guru mengaji dan pemuka agama, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (17/4).
Selain itu, bantuan yang berasal dari berbagai pihak atau donatur itu juga disalurkan organisasi non pemerintahan Jabar Bergerak kepada Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) dan masyarakat di sekitar Gedung Pakuan.
Rinciannya, Jabar Bergerak menerima dan menyerahkan 600 paket sembako, masing-masing 100 paket sembako kepada enam pihak penerima, yaitu Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Depok, PW Pemuda Muhammadiyah Jabar, PW Pemuda Persis Jabar, Kabid Keagamaan Jabar Bergerak, Himpaudi, dan Ketua RT 03 di lingkungan sekitar Gedung Pakuan.
Selain sembako, bantuan lain juga turut diberikan seperti disinfektan, handsanitizer, dan masker.
"Sebagian dari sahabat-sahabat kita ada yang terpapar (dampak Covid-19) secara ekonomi," ujar Ketua Harian Jabar Bergerak Tatan Santana.
"Dan untuk itu saat ini, Jabar Bergerak hadir di tengah-tengah masyarakat Jawa Barat untuk memberikan inisiasi, untuk memberikan sedikit keteladanan agar kemudian masyarakat kita pun terdorong untuk melakukan hal yang sama," imbuhnya.
Tatan pun bersyukur di tengah imbauan agar masyarakat melakukan social distancing atau jaga jarak, namun tetap banyak masyarakat yang turut melakukan solidaritas sosial.
"Kita bersyukur bahwa social distancing ini diikuti dengan social solidarity. Kita melihat begitu banyak majelis-majelis taklim, komunitas masyarakat, yang saling menolong antara yang satu dengan yang lain," kata Tatan.
"Dan setelah kami berdiskusi dengan Ketua Umum (Jabar Bergerak Atalia Ridwan Kamil), Ketua Umum memberikan arahan bahwa salah satu yang hari ini terdampak dari persoalan Covid-19 ini adalah mereka yang ada di garda terdepan yang selama ini berjuang mengurus moral dan akhlak bangsa, yaitu para guru ngaji, para ajengan tajuk, para kiai, para guru yang selama ini sudah memberikan sumbangsih terbaiknya untuk pembangunan di Jawa Barat," tuturnya.
Perwakilan GP Ansor Kota Depok Abdul Kodir pun menyampaikan terima kasih kepada Jabar Bergerak yang telah memberikan bantuan. Dia mengaku akan menyalurkan bantuan tersebut kepada guru-guru mengaji di kampung yang ada di Kota Depok.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Jabar Bergerak, artinya guru mengaji di kampung juga mendapat perhatian. Mudah-mudahan ini bermanfaat dan bisa membantu meringankan beban para ustadz dan guru ngaji di kampung," ucap Abdul.
Abdul pun berharap, pandemi Covid-19 ini segera berakhir karena tak hanya berdampak bagi guru mengaji dan pemuka agama, tapi juga kepada seluruh lapisan masyarakat.
"Mudah-mudahan virusnya segera selesai, segera berakhir. Karena ini berdampak luar biasa terutama bagi guru-guru ngaji di kampung. Semua orang butuh makan, kondisi ini membuat orang yang bekerja saja susah, terkena PHK apalagi untuk guru ngaji yang mendidik yang hanya mengandalkan iuran dari para santri," ujarnya.
(mdk/hrs)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sempat Diduga Hilang, Bocah 4 Tahun Meninggal Tenggelam di Kolam Masjid Al-Jabbar Bandung
Bocah itu sempat dilaporkan hilang saat orang tuanya berkegiatan di Masjid Raya Al-Jabbar pada Minggu (17/12) malam.
Baca Selengkapnya8 Cara Ngabuburit yang Seru, Lakukan Ini agar Puasa Lebih Berwarna
Merdeka.com merangkum informasi tentang 8 cara ngabuburit yang seru, mulai dari berburu takjil gratis, hingga ikut dalam kajian yang diadakan di masjid-masjid.
Baca SelengkapnyaPerhimpunan Guru Tolak Rencana Dana BOS untuk Makan Siang Gratis, Ini Alasannya
Perhimpunan Guru mengatakan, anggaran BOS saat ini tidak bisa menutupi kebutuhan sekolah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bertemu Emak-emak di Magelang, Istri Ganjar Kenalkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana
Bertemu Emak-emak di Magelang, Istri Ganjar Kenalkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana
Baca SelengkapnyaNahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaMarak Tawuran Remaja saat Ramadan, Polisi Tegaskan Proses Hukum Pelaku hingga Provokator di Medsos
Pelaku tawuran dipastikan akan ditindak secara tegas, bahkan mereka yang diamankan akan diberi sanksi tambahan berupa pencabutan bantuan sosial biaya pendidikan
Baca SelengkapnyaKapolri Wanti-Wanti Anak Buah Cegah Gangguan Keamanan Selama Ramadan
Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaKampanye Akbar di Bekasi, Ini Pesan Gibran kepada Pendukungnya Jelang Hari Pencoblosan
Gibran dia meminta kepada pendukungnya untuk mempertebal kemenangan, termasuk di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPenangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat
Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca Selengkapnya