Ironis, Seorang Ibu Tewas Sambil Peluk Tiga Anaknya di Dalam Kontrakan
Merdeka.com - Kepolisian Resor Pati, Jawa Tengah, menyelidiki penyebab kematian seorang ibu di rumah kontrakannya di Perumahan Griya Pesona Desa Kutoharjo, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati. Sementara tiga anaknya yang masih balita mengalami lemas karena dipeluk oleh ibunya.
"Korban akan dilakukan autopsi guna mengetahui penyebab meninggalnya," kata Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar seperti dilansir dari Antara, Jumat (16/6).
Kasi Humas Polresta Pati AKP Pujiati menambahkan korban bernama Budiati (31) dilaporkan meninggal dunia di rumah dengan kondisi muka lebam pada Rabu (14/6) pukul 21.16 WIB.
Kondisi Anak Korban
Sementara tiga anaknya, dia menambahkan, ditemukan dalam keadaan lemas karena korban memeluk anak bungsunya yang masih bayi, sedangkan dua anak lainnya yang berusia dua dan empat tahun memeluk punggung korban.
Peristiwa tersebut, diketahui pertama kali oleh suaminya bernama Mashuri (35) ketika pulang dari tempat kerjanya di Rembang, menyusul sejak beberapa hari sebelumnya tidak mendapatkan kabar dari istrinya.
Pada Rabu (14/6) sekitar pukul 21:16 WIB, suami korban tiba di rumah kontrakannya, namun terkejut melihat korban dalam posisi terbaring miring di atas tempat tidur dalam kondisi tidak bergerak dan kondisi muka lebam.
Di dekat korban terdapat tiga anaknya yang masih usia balita dengan posisi anak pertama berada di belakang korban posisi memeluk korban dan anak kedua berada di posisi di bawah korban serta anak ketiga berada dipelukan korban.
Lantas suami korban meminta tolong warga, kemudian dilaporkan ke aparat Kepolisian. Sedangkan anak ketiga yang masih bayi dilarikan ke RSUD Soewondo Pati karena dalam kondisi pucat dan badannya membiru yang diduga mengalami dehidrasi.
Korban meninggal dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Soewondo Pati untuk dilakukan visum oleh dokter dari Puskesmas Pati.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.
Baca SelengkapnyaPria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perjuangan keras harus ditempuh pria bernama Hadi di usianya yang masih belia.
Baca SelengkapnyaDia menyebut dari hasil pemeriksaan sementara, aksi bejat itu dilakukan pelaku sejak korban berusia 10 hingga 16 tahun.
Baca SelengkapnyaSementara satu korban korban kritis dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhamadiyah Delanggu untuk mendapatkan perawatan intensif.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaUntuk memudahkan koordniasi, Giyatono membuat paguyuban pembuat keris. Paguyuban itu telah terdaftar sebagai salah satu kluster BRI
Baca Selengkapnya