Ini cara membedakan intel palsu dan asli

Merdeka.com - Intelijen bertugas untuk mengumpulkan informasi. Keberadaannya sangat sulit dideteksi, mengingat kinerjanya yang serba rahasia dan tak boleh mengungkap identitasnya sembarangan. Profesi ini membuat seseorang mendapatkan perlakuan istimewa.
Akan tetapi, profesi ini kerap disalahgunakan seseorang untuk mendapatkan keuntungan, atau lepas dari jerat hukum. Bisa untuk memalak orang lain, atau menghindari razia polisi.
Terkait hal itu, pengamat intelijen Wawan Hari Purwanto mengungkapkan cara untuk mengungkap intel asli dengan intel gadungan sebenarnya merupakan hal yang mudah.
"Membedakan mereka itu sebenarnya hal yang sangat mudah. Intel itu selalu menyembunyikan jati dirinya. Kalau dia mengaku intel, itu patut dicurigakan," kata Wawan saat dihubungi Merdeka.com, Selasa (22/9) malam.
Menurut Wawan, jika ada seseorang yang dengan mudah mengaku bahwa dirinya berprofesi sebagai intel kepada kaum awam (bukan sesama aparat), itu patut ditandatanyakan. Karena rata-rata itu bertujuan tidak benar.
"Karena seorang intel itu tertutup. Bahkan kadang berpura-pura menjadi orang lain agar tak diketahui jati dirinya. Ngapain dia ngomong-ngomong ke orang lain? Itu berarti kan ada kepentingan. Wajib dicurigai. Kalau dia seorang intel, pasti akan menutupi jati dirinya dirinya. Karena kalau ke blow up, akan merugikan diri dia sendiri," paparnya.
Sementara untuk sesama anggota aparat, Wawan menjelaskan perbedaan intel asli atau gadungan pun dapat diketahui dengan mudah, apalagi jika memang mereka sesama intel. Sebab, kalau sesama intel, satu sama lain pasti kurang lebih saling kenal.
"Apalagi kalau pendidikannya bareng, pernah operasi bareng, atau di dalam suasana di mana dia tidak sengaja bersama-sama di dalam informasi, itu pasti otomatis saling kenal, meskipun tak akrab," tukasnya.
Lanjutnya, jika memang sama sekali tak pernah bertemu, bisa menanyakan bukti keanggotaan, di mana saja lokasi yang pernah menjadi tempat tugasnya. "Atau enggak, tanya aja apa sih yang dilakukan intel, untuk apa ada intel. Kalau dia gugup bahkan tak bisa jawab, ya itu kemungkinan intel gadungan," kata dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Katulampa Bogor Siaga 2, Warga Jakarta di Wilayah-Wilayah Ini Diminta Waspada Banjir
Pos jaga Bendung Katulampa Kota Bogor, Jawa Barat mencatat peningkatan debit tinggi muka air (TMA) hingga siaga 2.
Baca Selengkapnya


Luhut Kenang Setianya Sang Istri, Ditinggal Bertempur dan Rela Lepas S3 ke Luar Negeri Demi Keluarga
Luhut cerita soal kesetiaan sang istri Devi Simatupang sejak dulu menyandang pangkat Letnan.
Baca Selengkapnya


Bacaan Jika Sakit Hati dalam Islam dan Artinya, Sesuai Anjuran Rasulullah SAW
Bukan membalas dendam, namun seorang muslim dapat melafalkan doa atau bacaan jika sakit hati dalam Islam.
Baca Selengkapnya


Billy Syahputra Bakal Mundur Jadi Artis, Ngaku Kena Mental Gara-gara Prank Chandrika Chika
Billy Syahputra, artis yang telah lama menggeluti dunia hiburan, kini semakin jarang terdengar namanya.
Baca Selengkapnya


Doa Perwira Polwan Anak Perempuan Memasuki Pendidikan Akpol, Bangga Ikuti Jejaknya
Momen Perwira Polwan datangi wisuda sang anak yang akan jalani pendidikan Akademi Kepolisian (Akpol).
Baca Selengkapnya

Disdik Ungkap Alasan Guru Honorer di SDN Malaka Jaya Duren Sawit Terima Gaji Rp300 Ribu Per Bulan
Guru tersebut ingin mengajar sebagai bentuk pengabdian dan pelayanan
Baca Selengkapnya

Guru SDN Malaka Jaya 'Irit' Bicara Soal Laporan Gaji Honorer Dipotong
guru agama Kristen di SDN Malaka Jaya 10, Duren Sawit, Jakarta Timur, terpaksa menelan nasib pahit
Baca Selengkapnya

Tempat Penuh Memorable, Alasan Anies Mulai Kampanye di Kampung Tanah Merah Jakarta Utara
Tanah Merah punya sejarah dan hubungan emosional dengan Anies Baswedan.
Baca Selengkapnya

Ini 8 Rekomendasi Rakornas Relawan Ganjar-Mahfud Se-Pulau Jawa
Relawan Ganjar-Mahfud Md mengeluarkan rekomendasi pada Rakornas Organ Relawan Ganjar-Mahfud se-Pulau Jawa di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin (27/11).
Baca Selengkapnya

Polisi Gerah Tawuran Warga di Manggarai Terus Terulang: Capek Kita, Kerja Sama Mereka Kurang
Segala upaya telah dilakukan secara preemtif untuk mencegah terjadi tawuran.
Baca Selengkapnya

PKS Keukeuh Jakarta Tetap Ibu Kota Negara, Ini Alasannya
PKS menggelar Kick Off Kampanye Nasional 2024 dengan meluncurkan program kampanye gagasan, salah satunya Jakarta tetap Ibu Kota Negara.
Baca Selengkapnya

Musim Hujan di Jakarta, Heru Budi Minta SDA Siagakan Pompa Air di Titik Rawan Banjir
Heru Budi Hartono meminta seluruh jajarannya untuk menyiapkan langkah antisipasi banjir di Jakarta
Baca Selengkapnya