Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ikut berebut gunungan di Yogya, cewek asal Maroko senang dapat satai ketan

Ikut berebut gunungan di Yogya, cewek asal Maroko senang dapat satai ketan WNA Maroko ikut berebut gunungan di Yogyakarta. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Ribuan warga tumpah ruah berebut gunungan dari Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Warga berebut hasil bumi yang disusun menjadi lima gunungan di pelataran Masjid Gede Kauman, Rabu (22/8).

Acara budaya bertajuk Gerebeg Besar ini tak hanya diminati oleh warga Yogyakarta. Saat berebut gunungan, ada pula wisatawan asing yang turut serta.

Dua wisatawan asal Maroko, Maryam Perez dan Hamzah nampak antusias ikut berebut gunungan. Keduanya pun mendapatkan satai ketan berwarna-warni yang sudah dikeringkan.

"Saya tidak tahu artinya apa. Bagi saya ini menarik. Menarik untuk mengikuti," kata Maryam.

Maryam dan Hamzah senang bisa mengikuti acara budaya yang diselenggarakan Keraton Yogyakarta ini. Sebab acara serupa tak ditemui keduanya di Maroko.

"Saya sangat senang bisa ikut (gerebeg). Tapi saya tidak tahu untuk apa," ungkap Maryam.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sebanyak tujuh gunungan dibagikan oleh Keraton Yogyakarta. Ketujuh gunungan itu dibagikan ketiga tempat. Lima dibagikan di Masjid Gede Kauman, satu dibawa ke Puro Pakualaman dan satu lagi dibawa ke Kantor Gubernur DIY atau Kepatihan.

Manggalayudha Kraton Yogyakarta, Yudhaningrat menerangkan tujuh gunungan itu di antaranya adalah gunungan lanang, gunungan wadon, gunungan darat dan gunungan pawuhan. Menurut Gusti Yudo, gunungan hasil bumi itu sebagai bentuk sedekah raja untuk rakyatnya.

"Tradisi grebeg sejak ada sejak Islam masuk Jawa, khususnya Demak. Dilakukan di Kraton Kota Gede, Kasunanan Surakarta, dan Kraton Yogyakarta," tutup Gusti Yudho.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Warga Depok Teriak, Proyek Jembatan Mampang Tak Kunjung Selesai Bikin Macet Makin Menggila

Warga Depok Teriak, Proyek Jembatan Mampang Tak Kunjung Selesai Bikin Macet Makin Menggila

Dampak lain dari proyek itu adalah bangunan masjid yang ikut retak.

Baca Selengkapnya
Ribuan Warga Magetan Kumpul Bersholawat Doakan Ganjar-Mahfud Menang Pemilu 2024

Ribuan Warga Magetan Kumpul Bersholawat Doakan Ganjar-Mahfud Menang Pemilu 2024

Sholawat ini dipimpin oleh Gus Ali Gondrong di Lapangan Desa Purwodadi

Baca Selengkapnya
Warga Jakarta Mulai Padati Kawasan Bundaran HI jelang Perayaan Tahun Baru

Warga Jakarta Mulai Padati Kawasan Bundaran HI jelang Perayaan Tahun Baru

Pemprov DKI Jakarta bakal menggelar perayaan malam tahun baru menuju 2024 di kawasan Bundaran HI

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kelakuan Bejat Pembunuh Mahasiswi di Depok: Perkosa 3 Wanita, 1 Hamil dan 1 Dibunuh

Kelakuan Bejat Pembunuh Mahasiswi di Depok: Perkosa 3 Wanita, 1 Hamil dan 1 Dibunuh

Wira mengatakan pihaknya belum bisa banyak memberikan keterangan lebih lanjut terkait dengan kasus pemerkosaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Sumatera Barat Kembali Erupsi Dengan Skala Besar saat Azan Salat Jumat

Gunung Marapi Sumatera Barat Kembali Erupsi Dengan Skala Besar saat Azan Salat Jumat

Petugas mengimbau agar masyarakat yang ada di sekitar Marapi dan seluruh pihak agar menjaga situasi agar tetap kondusif di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS

Detik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS

Sebelum gajah menyerang, seorang warga melakukan pengusiran terhadap gajah tersebut.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Kembali Erupsi Hingga Terdengar Suara Dentuman & Gemuruh, Warga Keluhkan Tak Ada Peringatan Dini

Gunung Marapi Kembali Erupsi Hingga Terdengar Suara Dentuman & Gemuruh, Warga Keluhkan Tak Ada Peringatan Dini

Warga dibuat ketakutan dengan dentuman dan suara gemuruh. Apalagi sampai menimbulkan geteran seperti gempa bumi.

Baca Selengkapnya
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
Terketuk Usai Banyak Anggota Keluarga yang Wafat, Pria di Banyuwangi Nekat Ubah Kolam Ikan Jadi Masjid Megah Bawah Tanah

Terketuk Usai Banyak Anggota Keluarga yang Wafat, Pria di Banyuwangi Nekat Ubah Kolam Ikan Jadi Masjid Megah Bawah Tanah

Pembangunan masjid ini bertujuan untuk mengingat kematian, usai banyak anggota keluarganya yang wafat.

Baca Selengkapnya