Ibu 3 anak tewas tertembak peluru nyasar saat polisi tangkap begal
Merdeka.com - Seorang ibu rumah tangga, Tintin (35) warga Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, tewas tertembus timah panas. Peristiwa nahas itu terjadi saat sejumlah anggota kepolisian mengejar begal.
Berdasarkan informasi, saat kejadian korban sedang mengambil jamur di sawah sekitar pukul 05.30 WIB di Desa Mekar Sari, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandelang. Tiba-tiba terdengar suara tembakan sebanyak lima kali dari arah jalan yang berjarak sekitar 100 meter dari korban.
Korban langsung tersungkur dengan luka di bagian lengan tembus ke rusuk kanan. Ibu rumah beranak tiga tersebut tewas seketika di lokasi.
"Ada penangkapan begal, dan sawah posisinya dekat dengan jalan raya," kata Mamad Ali Huseuin, kerabat korban.
Diduga polisi tersebut merupakan dari Jakarta yang tengah mengejar pelaku begal di Panimbang. "Kalau berdasarkan informasi, anggota dari Jakarta kabar burungnya. Adalah informasi, saya ga bisa mengucapkan dari mana. Kita tunggu hasil autopsi, terus kita bisa tahu proyektil dari mana," kata Mamad Ali Huseuin.
Kini jenazah korban masih diautopsi di rumah rumah sakit Daerah serang. "Masih diautopsi. Luka di lengan tembus ke payudara atau rusuk," kata Mamad.
Sejumlah anggota kepolisian dan warga terlihat keluar masuk ruang jenazah. Sementara itu pihak kepolisian setempat belum dapat dikonfirmasi perihal kejadian ini.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.
Baca SelengkapnyaTragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaTersangka membunuh tetangganya itu karena menyimpan dendam sepuluh tahun lamanya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaBerikut potret perwira polisi pamer otot bareng pensiunan Jenderal eks Kapolri.
Baca SelengkapnyaBerani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPelaku mencabuli korban sejak pertengahan 2022 sampai 2023. A
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut saat ini tengah mengejar pelaku pembunuhan seorang kakek. Pria tua itu ditemukan tewas mengenaskan di kamarnya.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi berpangkat Kombes menceritakan bahwa sang ayah hanya seorang Tamtama TNI, kini dirinya selangkah lagi bisa jadi Jenderal Polisi.
Baca Selengkapnya