Hingga Kini Setnov Belum Balik ke Lapas Sukamiskin
Merdeka.com - Terpidana kasus korupsi e-KTP Setya Novanto masih belum kembali ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin. Mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut masih menjalani perawatan medis dengan pengawasan ketat.
Kepala Divisi Permasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Abdul Aris belum menerima laporan terkait kepulangan Setya Novanto ke Lapas dari perawatannya di RSPAD, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, pekan lalu.
"Kalau memang belum sembuh, dan beliau memang harus berada di rumah sakit, bagaimana? Kan ada surat keterangan dari dokter," ujarnya saat ditemui di Gedung Badan Narkotika Nasional (BNN) Jawa Barat, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Selasa (7/5).
Meski begitu, ia menegaskan Setya Novanto tetap berada di bawah pengawasan dua petugas. "Tidak mungkin kami membiarkan warga binaan melanggar aturan. Ini taruhannya jabatan, loh," katanya.
Lebih lanjut ia menyatakan pemberitaan soal Setnov memakan nasi padang tidak benar. Menurut informasi yang ia dapatkan, bahwa foto yang sempat ramai itu berada di sebuah kafetaria di lingkungan rumah sakit.
"Dia (Setnov) makan bubur, kok," kata Aris.
Sebelumnya, Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Jabar, Liberti Sitinjak mengatakan pemilihan lokasi perawatan di RSPD pun tidak terlepas dari rujukan dokter karena penyakitnya butuh penanganan ekstra. Ditambah, tim kesehatan yang ada di Lapas Sukamiskin tidak memungkinkan untuk menangani.
Disinggung mengenai berapa lama waktu yang dibutuhkan Setnov dirawat, Liberti mengaku tidak memiliki kompetensi untuk menjawabnya. Semuanya diserahkan kepada pihak dokter RSPAD.
Pihaknya tidak bisa melakukan intervensi terkait pemulangan Setnov. Kecuali jika terindikasi hal yang mencurigakan hingga terbukti bahwa narapidana tidak menjalani perawatan atau malah menyalahgunakan ijin.
"Mana bisa kita tahu berapa lama. Tanya dokternya, kan penyakitnya yang diobati. Siapa sih yang mau sakit? Sepanjang itu sakitnya masih perlu pengobatan ya diobati," ujarnya dengan nada meninggi.
Lebih lanjut Liberti menanggapi informasi Setnov yang sempat terlihat berada di rumah makan padang. Baginya tidak ada yang salah selama lokasinya masih berada di kompleks rumah sakit. Artinya, pengawal yang bertugas bekerja sesuai aturan, karena tidak memberikan izin keluar rumah sakit.
"Kalau masih di rumah sakit menurut saya salahnya di mana? Kan yang ditemukan dia makan di mana? Di rumah sakit kan," imbuhnya.
Dari hasil diagnosis dan rekam medis, Setnov menderita beragam penyakit. Yakni chronic kidney disease (CKD) atau gagal ginjal kronis, coronary artery disease (CAD) atau kelainan pada pembuluh darah arteri koroner pada jantung, diabetes mellitus tipe 2, vertigo, dan radikulopati L4-5 atau penyakit yang berhubungan dengan saraf tulang belakang.
Selain itu, ada komplikasi juga vertigo yang menyebabkan pusing, mual hingga muntah. Namun, ia tidak mengetahui persis kapan yang bersangkutan menderita beragam penyakit tersebut. Alasannya, dari rekam medis awal yang diterima sudah seperti itu.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenazah Lukas Enembe Akan Dibawa ke Papua, Rabu 27 Desember 2023 Besok
Lukas Enembe akan dibawa ke Papua pada Rabu, 27 Desember 2023 besok
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaJenderal Agus Subiyanto Tanggapi Jabatan ASN Bakal Diisi TNI: Tiap Permasalahan Ada Peran TNI
Rancangan Peraturan Pemerintah yang membahas manajemen aparatur sipil negara (ASN) mendekati hasil akhir di Kemenpan-RB
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bupati Labuhanbatu yang Terjaring OTT Tiba di Gedung KPK, Status Hukum Diumumkan Sore Ini
Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (12/1) sekitar pukul 09.12 WIB. Dia dikawal ketat petugas KPK.
Baca SelengkapnyaCak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata
Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaPenyidik Sita Ponsel Aiman Witjaksono atas Kasus Dugaan Penyebaran Hoaks, Ini Kata Polisi
Menurut Ade Safri, tindakan penyitaan yang dilakukan oleh penyidik sudah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP: Kami Hormati Prabowo Latihan Blusukan, Ganjar Sudah Tidur di Rumah Warga
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang mencoba latihan blusukan.
Baca Selengkapnya'Jebolan' Istana & Surakarta, Mayjen Widi Melesat Bakal Jadi Bintang Tiga Termuda di TNI AD
Mayjen Widi Prasetijono baru saja mendapatkan kenaikan pangkat sebagai letnan jenderal dan memakai bintang tiga di pundak. Ia akan menjadi bintang tiga termuda
Baca SelengkapnyaJadi Kandidat Terkuat Gantikan Jenderal Agus Subiyanto, Ini Profil Menantu Luhut Letjen TNI Maruli Simanjuntak
Nama Letjen TNI Maruli Simanjuntak akhir-akhir ini santer dibicarakan. Hal ini dikarenakan dirinya dikabarkan akan mengisi jabatan KSAD yang baru.
Baca Selengkapnya