Hampir 100 Persen Kekuatan TNI AD Dikerahkan Amankan Pelantikan Presiden
Merdeka.com - Presiden dan Wakil Presiden terpilih yakni Joko Widodo dan Ma'ruf Amin akan dilantik 20 Oktober mendatang. TNI Angkatan Darat turut mengantisipasi keamanan jelang dan sampai hari H.
"Yang jelas, kita mengerahkan semua. Jadi kita seluruh jajaran. Walau kita memiliki satuan tempur, biasanya bukan satuan tempur yang dilibatkan, tetapi satuan teritorial. Ini semata-mata untuk kita siap di mana pun itu. Makanya kami inventarisasi. Kalau jumlah, hampir 100 persen kekuatan Angkatan Darat," kata Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa di kantornya, Jakarta, Rabu (9/10).
Dia menuturkan, jumlahnya memang hampir 100 persen kekuatan Angkatan Darat. Walaupun mereka tidak dijadikan stand by force.
"Praktiknya semua fokus ke arah sana. Apakah itu identifikasi, kemudian juga bagaimana berusaha membantu menciptakan kondisi bagus," jelas Andika.
Dia menekankan, semuanya yang menggerakkan tersebut akan dikomandoi oleh Panglima Kodam. "Semua elemen dikerahkan oleh Panglima Kodam," tukasnya.
Sebelumnya, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa menggelar rapat internal dengan seluruh pejabat tinggi AD kecuali Papua, di kantornya. Menurut dia, rapat tersebut membahas situasi terkini. Untuk urusan Papua, sudah langsung ditangani oleh Panglima TNI, Menko Polhukam dan Kapolri.
"Sejak pagi sampai dengan barusan kami semua para pejabat utama di Angkatan Darat, mulai dari Komandan Korem sampai Panglima Kotama itu Para Panglima Kodam, Para Komandan Satuan seperti Komandan Pusdiklat, Komandan Jenderal Kopassus, Panglima Kostrad, kami semua kumpul dalam rangka meng-update situasi terakhir di semua wilayah kecuali di Papua," kata Andika di Mabes AD, Jakarta, Rabu (8/10).
Menurut dia, secara umum perkembangan di wilayah-wilayah Indonesia sudah sangat baik. Namun, ada yang menonjol, yakni akan ada rencana demonstrasi di beberapa daerah.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya
Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.
Baca SelengkapnyaInilah Presiden Indonesia Usia Tertua saat Dilantik, Umurnya di Atas 60 Tahun
Dari 7 Presiden yang memimpin Indonesia, BJ Habibie lah kepala negara RI tertua ketika dilantik yakni 61 tahun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketahui Kapan Pemilu Presiden, Tahapan, dan Para Calon Pemimpinnya
Kapan Pemilu Presiden? Pemilu presiden 2024 adalah pemilu kelima di Indonesia yang bertujuan untuk memilih presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaSaat Presiden Perintahkan Pasukan Elite TNI Selundupkan Senjata Dalam Kapal Selam
Unit kapal selam dikenal sebagai pasukan elite. Salah satu misi rahasia yang pernah dijalani adalah menyelundupkan senjata ke daerah konflik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaAturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini
Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral
Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJokowi Bilang Presiden Boleh Berpihak di Pilpres, Timnas AMIN: Ada Tanda Kepanikan
Jokowi memastikan Presiden boleh kampanye dan berpihak di Pilpres 2024
Baca Selengkapnya