Hadapi Pilkada Serentak, Polda Sulsel lakukan simulasi pengamanan
Merdeka.com - Tahun ini, sejumlah daerah termasuk Sulawesi Selatan akan melaksanakan pemilihan kepala daerah periode 2018-2023 secara serentak. Mapolda Sulsel terus melakukan berbagai persiapan dan simulasi menghadapi pilkada tersebut.
Baru-baru ini, Polda Sulsel mendapat bantuan ratusan motor trail dan kendaraan pengurai massa yang diberi nama V8 Raisa. Suplai ini diberikan karena Sulsel menjadi salah satu daerah yang mendapatkan perhatian khusus jelang Pilgub Sulsel.
"Polda Sulsel harus dilengkapi peralatan yang cukup karena wilayah Sulsel jadi perhatian utama pengamanan pilkada. Jadi dari pusat kita sudah terima ratusan kendaraan taktis atau rantis berupa 300 unit motor di antaranya motor trail dan puluhan kendaraan pengurai massa atau mobil V8 raisa. Termasuk Road Blocker atau penghalang jalan," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani, kepada wartawan, usai pelaksanaan simulasi PAM Pilkada di Mapolres Pelabuhan Makassar, Sabtu, (27/1). Hadir dalam simulasi itu Kapolres Pelabuhan, AKBP Aris Bachtiar kepada wartawan.
Motor trail, mobil raisa dan road blocker ini diperkenalkan dalam simulasi yang berlangsung kurang lebih 45 menit itu. Dicky menjelaskan, khusus mobil pengurai massa telah dilengkapi alat pengeras suara dengan kekuatan tertentu. Sebanyak 24 polres di wilayah Sulsel juga akan diberikan.
Sedangkan untuk Road Blocker akan digunakan dalam kondisi tertentu saat pengamanan. Road blocker berupa ranjau paku yang bisa diatur panjang pendeknya. Fungsinya, menahan laju kendaraan pelaku kerusuhan atau kejahatan yang tidak mau berhenti.
"Simulasi tadi ini digelar Polres Pelabuhan dan diharapkan juga digelar polres lainnya karena ini semacam latihan sehingga kita bisa evaluasi diri. Kita berharap Pilkada nanti berjalan aman dan damai tapi kalau ternyata nanti terjadi kondisi anarkis dengan konstelasi tinggi yah seperti itu tadi tahapan penanganannya. Semua unsur bergerak termasuk kerja sama TNI, Satpol PP dan warga," jelas Kombes Polisi Dicky Sondani.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Pilpres, Bawaslu Bersiap untuk Pilkada 2024
Pengawasan media sosial menjadi salah satu hal yang didalami oleh Bawaslu.
Baca SelengkapnyaPolda Sulsel Bongkar Sindikat Penipu Online dengan Kerugian Rp4,6 M, Empat Pelaku Ditangkap
Ditreskrimsus Polda Sulsel mengungkap tindak pidana penipuan daring dengan total kerugian sekurangnya Rp4,6 miliar.
Baca SelengkapnyaBawaslu Sebut 7.326 TPS Kategori Rawan, Polda Sulsel Kerahkan 12.267 Personel
Polda Sulsel mengaku mengerahkan 12.267 personel untuk pengamanan TPS di Sulsel.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat
Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca Selengkapnya15 Personel Polda Sulsel Lakukan Pelanggaran Akhirnya Dipecat
15 Personel Polda Sulsel Lakukan Pelanggaran Akhirnya Dipecat
Baca SelengkapnyaBawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Tinggi Ketimbang Pilpres 2024
Potensi kerawanan Pilkada 2024 tinggi dikarenakan persaingan yang sangat tinggi antarcalon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaPascakericuhan, Polda Sulsel Jaga Ketat Rekapitulasi Tingkat Provinsi
Pihak yang terlibat kericuhan di Kantor KPU Sinjai juga sudah diamankan dan diperiksa.
Baca SelengkapnyaMobil 2 Politisi di Sulsel Diduga Ditembak, Ini Hasil Penyelidikan Polisi
Polisi telah menyelidiki dugaan teror terhadap dua politisi di Sulsel, Jabal Nur dan Andi Mustafa Mappangara. Mobil keduanya dipastikan bukanlah ditembak.
Baca SelengkapnyaLolos Razia Saat Kampanye, Ratusan Motor Berknalpot Brong Terjaring ETLE
Saat kampanye, ratusan motor tersebut menggunakan knalpot brong sehingga melanggar aturan.
Baca Selengkapnya