H-1 Pemilu, Helikopter TNI AD Bolak-balik Antar Surat Suara ke Perbatasan Malaysia
Merdeka.com - TNI telah merampungkan tugas mereka membantu KPU mendistribusikan logistik Pemilu seperti surat suara ke perbatasan Kaltim dengan Malaysia. Satu helikopter, masih disiagakan di Samarinda.
Helikopter TNI AD dua hari ini, bolak balik dari Samarinda ke Kabupaten Mahakam Ulu di perbatasan Malaysia, mengangkut logistik pada H-1 Pemilu. Sejauh ini, distribusi berjalan lancar.
"Sekarang ini, heli sudah kembali standby di Samarinda. Menunggu, kalau ada lagi yang hendak didistribusikan oleh KPU," kata Pangdam VI Mulawarman Mayjend TNI Subiyanto, di sela pengecekan TPS di Samarinda, Selasa (16/4) sore.
Logistik tujuan 2 daerah terjauh di perbatasan Malaysia yang diangkut pakai helikopter hari ini, adalah Long Pahangai dan Long Apari di kabupaten Mahakam Ulu. "Begitu juga pascapemungutan suara kita siagakan 1 helikopter buat angkut logistik kembali ke Samarinda," terang Subiyanto.
"Mulai hari ini, khusus pasukan saya, sudah berada di tempat masing-masing. Perbantuan personel di Kutai Timur, juga sudah kita perkuat," tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Priyo Widyanto menjelaskan, di sejumlah TPS yang sudah dia tinjau, dan Kaltim secara umum siap menggelar Pemilu. Priyo menekankan perihal peraturan KPU No 09/2019 pada pasal 46 dan pasal 51.
"Itu yang perlu kita sampaikan kepada seluruh masyarakat, supaya ada pemahaman yang sama. Bahwa pukul 13.00 itu bukan akhir pemungutan suara di TPS. Tapi, apabila ada masyarakat yang masih dalam antrean, diberi kesempatan setelah pukul 13.00," pungkas Priyo.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas Basarnas mengkonfirmasi kalau titik dugaan helikopter hilang tersebut berada di kawasan hutan.
Baca SelengkapnyaMomen Panglima TNI bersama Kapolri lakukan patroli udara dengan helikopter.
Baca SelengkapnyaHelikopter tersebut dipersiapkan agar dapat menjangkau beberapa wilayah di Pulau Jawa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Helikopter ditemukan dalam kondisi hancur. Tiga penumpang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaAksi pesawat dan Helikopter TNI-Polri menghiasi langit Jakarta sekaligus memeriahkan Upacara HUT ke-78 RI pada Kamis (17/8) lalu.
Baca SelengkapnyaIrjen Pol Iqbal menggunakan helikopter untuk mencapai pulau-pulau tersebut.
Baca SelengkapnyaKeduanya menaiki helikopter dan melihat langsung situasi Pelabuhan Merak melalui pantauan udara.
Baca SelengkapnyaPenyerahan tiga alutsista udara ini guna memperkuat pertahanan negara
Baca SelengkapnyaCak Imin menyebut, seharusnya semua fasilitas milik negara terbuka untuk sekedar pendaratan transportasi udara.
Baca Selengkapnya