Guru Cabul di Badung Sempat Tawarkan Uang dan Janjikan Sepatu kepada Korban
Merdeka.com - Kasatreskrim Polres Badung AKP Laorens R. Heselo membeberkan modus guru olahraga berinisial IGA KW (53) yang mencabuli dua murid SD di Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali. Tersangka menawarkan sejumlah uang dan menjanjikan membelikan sepatu baru.
"Sempat dikasih uang Rp50 ribu tapi tidak diambil. (Kemudian) korban kedua (KDAP) dijanjikan dibelikan sepatu supaya perbuatan dia tetap dilaksanakan," ujar Haselo kepada wartawan, Rabu (22/1).
Kedua korban dilakukan pendamping oleh Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Badung dan Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Badung serta Dinas Sosial.
"Sementara masih pendampingan untuk psikologi dan masih berlangsung," terang Heselo.
Ia menerangkan, untuk kondisi korban TF (13) masih trauma dan sering menangis. Kemudian, untuk korban KDAP (12) juga masih trauma.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Badung Ketut Widia Astika mengecam perbuatan tersangka.
"Tanggapannya sangat memprihatinkan, seorang guru semestinya seharusnya tidak melakukan hal seperti itu, untuk seorang guru, seorang pendidik menjadi teladan yang harusnya menjadi panutan bagi anak-anak yang seharusnya tidak dia lakukan," kata Astika.
Bila nantinya tersangka terbukti melakukan tindakan perbuatan cabul, maka dia akan dipecat dari status guru PNS.
"Kalau sudah bersalah tinggal dipecat saja. (Nanti) pimpinan yang menentukan. Karena yang bersangkutan sedang ditahan nanti kalau sudah diproses hukum dan bersalah ada kewenangan dari pimpinan di Badung untuk memberikan sanksi yang terberat bagi yang bersangkutan," jelasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Guru di Kupang Dituduh Cabuli 4 Siswa dalam Kelas dan Perpustakaan 3 Hari Berturut-turut
Seorang guru SD swasta di Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, NTT, DOS (56) dilaporkan ke Polres Kupang, karena diduga mencabuli empat siswanya.
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Gadis di Surabaya: Mengadu Dicabuli Kakak, Malah Digilir Ayah Kandung dan 2 Paman
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono menyatakan, keempat pelaku sudah ditangkap pihaknya.
Baca SelengkapnyaDirikan Ponpes Sejak 2023, Intip Momen Langka Bupati Rembang Jadi Guru Ngaji
Bagi Hafidz, tidak terlalu sulit mengatur waktu antara rutinitasnya sebagai bupati maupun mengajar di pondok pesantren.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Beberkan soal Pendidikan, Prabowo: Maklum Beliau Mantan Menteri
Misalnya ada puluhan ribu guru honorer belum diangkat jadi guru P3K. Juga ada 1,6 guru belum tersertifikasi.
Baca SelengkapnyaKebakaran Ponpes Al Washilah Lemo Polman Renggut Korban Jiwa, 2 Santri Meninggal Dunia
Kebakaran Pondok Pesantren (ponpes) Al Wasilah Lemo, Polewali Mandar, merenggut korban jiwa. Dua santri meninggal dunia akibat mengalami luka bakar parah.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaAjak Warga Pilih Caleg Tertentu, Kades dan Sekdes di Ogan Ilir Dilaporkan ke Bawaslu
Kepala Desa dan Sekretaris Desa di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, dilaporkan ke Bawaslu karena diduga mengajak warga memilih caleg tertentu
Baca SelengkapnyaModus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Baca SelengkapnyaTak Tega Lihat Sepatu Anak Didiknya yang Sudah Rusak, Aksi Terpuji Guru Ini Tuai Pujian Warganet
Guru bernama Pak Marga ini pun menyiapkan kejutan untuk siswanya ini.
Baca Selengkapnya