Ganjar Sindir Bupati Klaten: Harus Ikhlas Beri Bantuan Warga, Jangan Dilabeli
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo peringatkan Bupati, Wali Kota di wilayahnya untuk tidak memanfaatkan dukungan dengan menempeli stiker. Ia meminta ikhlas dalam memberikan bantuan sembako sebagai bentuk penanganan wabah covid-19.
"Jadi harus ikhlas memberikan bantuan warga, dan jangan dilabeli. Urusan dukung mendukung, biar masyarakat yang menilai," kata Ganjar Pranowo di kantor Provinsi Jawa Tengah, Selasa (28/4).
Terkait hebohnya pembagian bantuan hand sanitizer dari Kemensos ditutup foto Bupati Klaten, kata Ganjar murni ada bantuan pribadi dari Sri Mulyani untuk dibagikan kepada warga.
"Jadi ada bantuan dari dana pribadi, dan dari Kemensos digabung jadi satu. Soal adanya penempelan stiker, itu dari pendukungnya atau bukan pendukung, tapi memang ada faktanya seperti itu. Selanjutnya dia (Sri Mulyani) meminta maaf untuk selanjutnya bantuan jangan diberi label lagi," jelasnya.
Sebelumnya, foto di botol hand sanitizer berstiker Bupati Klaten itu heboh di medsos saat di retweet akun mantan pimpinan KPK Laode M Syarif @LaodeMSyarif. Dalam postingan tersebut ditulis keterangan yang menyayangkan adanya stiker Bupati Klaten di barang yang merupakan bantuan di tengah pandemi virus Corona.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Sepakat dengan Wapres soal Dugaan Penyalahgunaan Bansos: Penting untuk Ditindaklanjuti Bawaslu
Ganjar sudah memprediksi penyaluran bantuan sosial (bansos) kerap dimanfaatkan para pejabat untuk mengkampanyekan salah satu paslon.
Baca SelengkapnyaTinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman
Tinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman
Baca SelengkapnyaTanggapi Kubu Ganjar, Istana: Penyaluran Bansos Tak Ada Hubungan dengan Proses Pemilu
Saat ini banyak rakyat atau keluarga miskin yang membutuhkan bantuan akibat kenaikan harga bahan-bahan pokok.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar Harap Tak Ada Politisasi Pembagian Bansos saat Kampanye
Ganjar menegaskan tidak akan menghentikan program tersebut.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaHormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu
Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBersaksi di Sidang MK, Menko Muhadjir Sebut Bansos Bukan Program Dadakan Jelang Pilpres 2024
Muhadjir mengklaim bantuan pangan itu merupakan program lama yakni 2023, bukan program dadakan awal 2024 atau jelang Pilpres.
Baca SelengkapnyaSambil Lari Pagi, Ganjar Ingatkan Warga Jangan Dikasih Bantuan Lalu Geser Pilihan
Ganjar meyakini, rakyat Indonesia bakal memilih calon pemimpin bangsa sesuai pilihan dan hati
Baca SelengkapnyaBantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap
Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca Selengkapnya