Erick Thohir Semangati Santri Banyuwangi Jadi Entrepreneur yang Beri Manfaat Luas
Merdeka.com - Menteri BUMN Erick Thohir memotivasi dan membagikan tips agar para santri bisa sukses menjadi entrepreneur yang dapat membuka lapangan kerja untuk membantu banyak orang. Erick menyampaikan hal itu ketika berkunjung ke Pondok Pesantren (Ponpes) Mabadi'ul Ihsan di Karangdoro, Tegalsari, Banyuwangi, belum lama ini.
Dalam kesempatan dialog, Erick mendapat cerita dari para santri bahwa mereka telah merintis usaha, meskipun masih dalam skala terbatas. Peredaran produknya juga masih hanya dikonsumsi kalangan santri.
"Kami memulai usaha pembuatan roti, tapi pasarnya masih terbatas, masih hanya dikonsumsi santri sendiri. Kami ingin memasarkannya ke luar, tapi belum tahu caranya. Kami berharap Pak Menteri Erick Thohir bersedia memberikan motivasi dan strategi bagaimana caranya agar sukses mengembangkan usaha," ujar Nindya, salah seorang santriwati.
Erick Thohir lantas memotivasi para santri yang menyimak dengan seksama.
"Kagum sekali dan bangga melihat langsung optimisme dan semangat dari adik-adik santri yang memiliki jiwa entrepreneur, menginisiasi usaha yang kreatif," ujar Erick.
Meskipun saat ini, lanjutnya, usaha yang dijalankan masih sebatas konsumsi kalangan ponpes. "Saya yakin, para santri kelak dapat menjadi entrepreneur yang baik dan berakhlak, sehingga dapat memperkuat ekonomi pesantren serta menjadi sebaik-baik dari hamba-Nya, sesuai hadist Rasulullah SAW, khoirunnas anfa'uhum linmas; sebaik-baik manusia adalah yang memberi manfaat bagi sesama, Aamiin YRA," ujar menteri yang dikenal penuh dengan inovasi tersebut.
Erick lantas membeber sejumlah strategi, seperti selalu melakukan kontrol terhadap kualitas produk agar tidak mengecewakan konsumen. Juga memberi sentuhan pemasaran yang menarik agar bisa menggaet konsumen baru. Yang tidak kalah penting adalah menyiapkan manajemen dengan baik, mulai dari sisi SDM hingga keuangan.
"Dan yang utama jangan lupa selalu berdoa kepada Allah SWT dan bersedekah membantu sesama agar usaha kita berkah dan diridhoi. Niatkan berusaha bukan untuk cari uang saja, tapi untuk membantu orang lain, bisa mengurangi pengangguran dan mengentaskan kemiskinan," papar Erick.
Dia juga berpesan agar para santri dapat terus meningkatkan kemampuan dan kapabilitasnya. Jangan berhenti untuk terus belajar dan menggali kemampuan diri.
Dalam kunjungan tersebut, Erick Thohir juga bertemu dengan para kiai, nyai, dan para tokoh lintas agama, serta meninjau vaksinasi yang digelar untuk warga.
"Pondok pesantren kini tidak lagi hanya menjadi lembaga pendidikan yang berlandaskan ke-Islam-an, tetapi penggerak kegiatan kewirausahaan dan pusat ekonomi bagi lingkungannya," ujarnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembubaran terhadap tujuh perusahaan BUMN tersebut lantaran secara bisnis sudah tidak mampu lagi bersaing.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi setiap tahunnya menggelar berbagai program peningkatan kemampuan bisnis.
Baca SelengkapnyaErick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pembubaran 7 perusahaan BUMN merupakan bagian dari program transformasi yang diusung sejak 2019 lalu.
Baca SelengkapnyaBRI kembali menghadirkan Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang dipersembahkan oleh Tabungan BRI Simpedes pada 26-27 Agustus 2023 di Taman Candra Wilwatika, Pandaan.
Baca SelengkapnyaDiselenggarakannya pameran ini bertujuan untuk dapat berpartisipasi dalam menciptakan entrepreneur baru di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKerja keras sangat dibutuhkan seseorang untuk menjadi sukses.
Baca SelengkapnyaHaris menyebut, dukungan yang dideklarasikan oleh komunitas relawan ET dapat menambah energi baru untuk memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN Erick Thohir bingung kenapa program bantuan sosial (bansos) oleh pemerintah diributkan akhir-akhir ini
Baca Selengkapnya