Diselundupkan lewat kereta, pengiriman 30 bal baju bekas digagalkan
Merdeka.com - Pengiriman baju bekas selundupan kembali digagalkan, Kamis (3/11). Kali ini 30 bal barang ilegal itu diamankan saat akan dikirimkan melalui ekspedisi kereta api.
"Awalnya sekitar pukul 09.30 WIB, anggota kita mendapatkan informasi mengenai adanya tindakan importasi ilegal dengan modus mengangkut monza (pakaian bekas) menggunakan jasa ekspedisi kereta api dari Tanjung Balai arah ke Medan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Asahan AKP Bayu Putra Samara.
Informasi itu ditindaklanjuti petugas dengan melakukan penyelidikan. Mereka juga berkoordinasi dengan Polsuska dan pihak ekspedisi kereta api PT Sinar Multi cabang Kisaran.
Upaya yang dilakukan tidak sia-sia. Mereka menemukan 30 karung atau bal pakaian bekas. Namun alamat penerima ataupun pengirim tidak jelas.
Sementara pihak manajemen ekspedisi kereta api juga dimintai keterangan. Karyawan PT Sinar Multi bernama Herman (39), warga Gang Citra Pasar Lama Kisaran diperiksa disaksikan petugas Polsuska.
Sementara pakaian bekas itu diamankan di Mapolres Asahan. "Kita juga masih melakukan penghitungan terhadap pakaian bekas yang diamankan.
"Kita masih melakukan pengembangan terhadap pemilik bal pres monza itu. Selain itu, kita koordinasi dengan Bea Cukai," pungkas Bayu.
Perdagangan pakaian bekas marak terjadi di kota-kota di Sumatera, seperti Medan. Pakaian seken itu banyak diselundupkan dari Malaysia lewat perairan Asahan dan melalui Kota Tanjung Balai.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaPemerintah berencana melakukan pembatasan barang impor.
Baca SelengkapnyaJika penumpang membawa barang bawaan/bagasi melebihi ketentuan tersebut maka akan dikenakan denda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemendag sepanjang tahun 2023 telah memusnahkan ratusan miliar barang impor ilegal.
Baca SelengkapnyaPenindakan tersebut berawal dari informasi yang diterima petugas
Baca SelengkapnyaBea Cukai Malang memantau pergerakan rokok ilegal yang kerap dikirim melalui jasa ekspedisi
Baca SelengkapnyaAVISI: Perlu Bersama-sama Temukan Solusi Melawan Pembajakan Konten Ilegal
Baca SelengkapnyaCara ini dilakukan diduga untuk menghindari kecurigaan polisi, dan melancarkan aksi penjualan barang ilegal tersebut.
Baca SelengkapnyaSigit menyebut, jika pihaknya telah mengungkap sebanyak 21 perkara atas kasus dugaan impor ilegal.
Baca Selengkapnya