Dini hari keluyuran di jalanan, Nasir tepergok Polantas bawa ekstasi
Merdeka.com - Muhammad Nasir (34), warga Jalan Lambung Mangkurat, Samarinda, Kalimantan Timur, berurusan dengan polisi. Gara-garanya, dia keluyuran pakai motor dini hari tadi tanpa helm, dan tepergok Polantas yang sedang patroli, mengantongi 4 butir ekstasi.
Nasir diamankan sekira pukul 03.00 WITA, saat menyusuri dan melintas di Jalan Pahlawan. Pria yang hanya mengenyam pendidikan SD itu, memacu motor sport-nya berboncengan dengan temannya, tanpa mengenakan helm.
Di saat bersamaan, Polantas Polresta Samarinda, sedang menggelar patroli jalan raya, mengantisipasi balap liar yang kerap beraksi di Jalan Pahlawan, nyaris tiap hari Minggu dini hari.
Nasir, yang terlihat tanpa helm memacu kendaraan pun dihentikan petugas. Selain memeriksa surat kendaraan, Polantas juga melakukan penggeledahan badan Nasir, yang terlihat panik.
"Dari penggeledahan personel Satlantas, ditemukan 4 butir ekstasi di lipatan topi yang dipakai (Nasir)," kata Kanit Sidik Satuan Reserse Narkoba Polresta Samarinda Iptu Teguh Wibowo, Minggu (19/8).
Nasir yang sempat panik itu pun tidak bisa mengelak lagi. Tidak perlu menunggu lama, bersama 4 butir ekstasi itu, Polantas membawa Nasir ke Mapolresta Samarinda untuk menjalani proses hukum lanjutan.
"Empat butir ekstasi itu, berwarna hijau seberat 1,14 gram merek Rolex. Satlantas kemudian berkoordinasi ke kita, untuk penyelidikan," ujar Teguh.
Selain ekstasi, petugas juga mengamankan topi yang dikenakan Nasir, dan juga motor sport Kawasaki Ninja bernomor polisi KT 6423 NV yang dia gunakan, sebagai barang bukti. Nasir mendekam di penjara, setelah dijerat dengan UU No 35/2009 Tentang Narkotika.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lansia Kena Peluru Nyasar, Polisi Sebut Bukan dari Senjata Rakitan
Korban tidak sadar jika dirinya telah kena peluru nyasar. Dia tengah tidur saat tertembak.
Baca SelengkapnyaLansia di Makassar Terkena Peluru Nyasar Saat Tertidur Pulas, Begini Kronologinya
Saat terbangun dari tidurnya, tiba-tiba korban merasakan sakit di bagian paha kanannya.
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan Dijatuhi Hukuman Mati karena Loloskan Sabu Jaringan Fredy Pratama
Majelis hakim PN Tanjungkarang, Lampung menjatuhkan hukuman mati terhadap terdakwa Andri Gustami terkait perkara peredaran narkotika jaringan Fredy Pratama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bikin Onar di Jalan, Ratusan Pesilat Lamongan Menangis Sesenggukan di Kantor Polisi
Pesilat asal Lamongan disambut banjir air mata usai digelandang ke kantor polisi akibat terlibat kericuhan.
Baca SelengkapnyaPolisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri
Ada satu sosok polisi militer di tengah-tengah pelantikan Bintara TNI AD.
Baca SelengkapnyaSatgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet
Petugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.
Baca Selengkapnya6 Polantas Tangerang Disanksi Usai Korban Kecelakaan Malah jadi Tersangka, Ini Reaksi Keluarga
Johan mengungkapkan banyak kejanggalan dan dugaan kebohongan yang dilakukan penyidik Sat Lantas Polresta Tangerang, saat menangani penyidikan.
Baca SelengkapnyaPolda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh
Praktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaPolisi Bakal Tindak Tegas Pemotor Knalpot 'Brong': Suaranya Bising, Ganggu!
Karena selain mengganggu ketertiban umum, tindakan itu juga melanggar peraturan lalu lintas
Baca Selengkapnya