Diminta tanggung jawab, Cuplis malah bawa uang dan motor kekasih

Merdeka.com - Berawal saling berkenalan lewat layanan jejaring sosial facebook, W (20), warga Kecamatan Kepil Kabupaten Wonosobo, menjalin asmara dengan Cholis alias Cuplis (25), warga Slukatan Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo. Tapi, jalinan asmara tersebut bukan membawa bahagia justru berujung pahit bagi W.

Kegadisannya telah direngggut sampai W mengandung dengan usia kehamilan 2 minggu. Bukannya bertanggung jawab, Cholis justru menggasak uang Rp 800 ribu serta melarikan motor W setelah keduanya menjalin pertemuan di hotel pada Rabu (21/2) kemarin.

Namun Cholis tak pandai melarikan diri. Ia ditangkap oleh Bripka Gigih Setyaji Bhabinkamtibmas Desa Gondowulan Kecamatan Kepil. Saat itu Cholis kedapatan berada di sekitar Pasar Kertek berusaha membawa kabur Honda Vario milik W. Saat ditangkap, Cholis sempat mengadakan perlawanan dengan membawa senjata tajam sangkur.

Kanit Reskrim Polsek Kepil Polres Wonosobo, Ipda Saptono Wibowo mengatakan, pelaku ditangkap usai diserahkan ke Polsek Kertek. Sebab, perkaranya berada di wilayah Polsek Kertek.

Menurut Kapolsek Kertek AKP Deni Wibowo, pelaku sampai saat ini masih dalam pemeriksaan dan perkaranya sedang dalam penyidikan untuk proses hukum lebih lanjut. Terhadap pelaku saat ini dijerat pasal 2 ayat (1) dan (2) Undang-undang darurat Republik Indonesia nomor 12 tahun 1951.

"Ancaman 5 tahun kurungan," ujarnya, Kamis (22/2).

Di singgung terkait perbuatan tersangka terhadap korban W, Ipda Slamet menjejaskan perkara lain akan di proses sesuai dengan hukum yang berlaku. Akan tetapi saat ini Polsek Kertek hanya menangani karena yang bersangkutan menggunakan senjata tajam.

"Untuk perkara dengan korban W akan di proses oleh anggota sesuai dengan tempat kejadian perkara," tandasnya.