Diduga ditelantarkan Margriet, Engeline jadi senang menyendiri
Merdeka.com - Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Denpasar turut membeberkan gangguan mental dialami Engeline, lantaran diduga disiksa dan tidak diurus oleh ibu angkatnya, Margriet Christina Megawe. Menurut surat dakwaan Margriet disusun Jaksa Subekhan, Engeline teganggu mentalnya lantaran kerap dianiaya dan ditelantarkan.
Dalam dakwaan keempat, Margriet disebut memperlakukan anak secara diskriminatif, mengakibatkan anak mengalami kerugian materiil maupun moril, sehingga menghambat fungsi sosialnya.
Margriet juga disebut tidak memperhatikan perkembangan rohani Engeline. Sebab, Margriet tidak pernah mengajak anak angkatnya itu beribadah ke gereja. Padahal, keduanya memeluk Kristen Protestan.
"Akibat perlakuan buruk Margriet, Engeline mengalami gangguan perkembangan mental. Dia menjadi anak pendiam, senang menyendiri, lambat beradaptasi dengan lingkungan, dan teman-teman di sekolah," sebagaimana dikutip dari surat dakwaan Margriet, Jumat (23/10).
Menurut Jaksa Subekhan, Margriet masih mau mengantar Engeline saat dia mulai bersekolah di taman kanak-kanak, dan ketika masuk kelas I Sekolah Dasar Negeri 12 Sanur, pada Juli 2013.
"Namun saat korban (Engeline) naik ke kelas 2, terdakwa (Margriet) tidak pernah mengantar jemput korban dan menelantarkannya. Korban pun harus pergi dan pulang ke sekolah dengan berjalan kaki sejauh 2 kilometer," seperti tercantum dalam surat dakwaan Margriet.
Saat sekolah, Margriet tak pernah mengurus Engeline, seperti merapikan baju atau menata rambutnya. Wajah Engeline pun dibiarkan kusam, serta bau badannya tidak sedap.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TIdak sedikit orang yang keliru bahwa dengan membilas telur otomatis akan membuat telur bersih. Inilah cara membersihkan telur yang tepat.
Baca SelengkapnyaAda banyak celoteh dari ibu-ibu yang begitu menggelitik saat menyaksikan sang jenderal beraksi.
Baca SelengkapnyaSelain untuk melepas rindu dengan cucu-cucunya, ibu mertuanya juga mengukur rumah anak dan menantunya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gempita Nora Marten resmi menginjak usia 9 tahun pada Selasa (16/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaBerikut potret momen manis seorang anak gadis dengan pengasuhnya yang bikin haru.
Baca SelengkapnyaAdi Hermawan (25) gelap mata setelah mendapatkan kabar istrinya dilecehkan. Dia pulang ke rumah dan menikami pelaku yang masih ada hubungan saudara dengannya.
Baca SelengkapnyaMengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.
Baca SelengkapnyaSeorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.
Baca SelengkapnyaDia berbalut seragam Brimob hingga membuat sang ibu kaget. Bahkan, ada ungkapan haru yang ikut disebutnya.
Baca Selengkapnya