Dedi bunuh diri terjun ke sungai, jasadnya baru ditemukan dua hari kemudian
Merdeka.com - Dua hari setelah terjun dari Jembatan Pegayut, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Dedi Ariyansyah (32), ditemukan tewas. Korban diduga sengaja bunuh diri dengan cara terjun ke Sungai Ogan.
Jasad korban ditemukan mengapung di depan Kelenteng, Pipa Putih, atau sekitar satu kilometer dari TKP, Jumat (16/3) siang. Jasad korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.
"Ya, korban kita temukan pukul 1 lewat 40 menit tadi. Kondisinya sudah meninggal dunia," ungkap Kepala Kantor SAR Palembang melalui Humas Rio Taufan.
Menurut dia, tim SAR sempat kesulitan mencari korban karena air sungai deras dan cuaca hujan. Alhasil, pada proses pencarian hari pertama terpaksa dihentikan demi keselamatan petugas.
"Kemarin kita sisir sungai sampai tiga kilo dari TKP, hasilnya nihil karena faktor cuaca," ujarnya.
Diketahui, korban yang tinggal di Jalan Kyai Merogan, Kertapati, Palembang, terjun dari jembatan, Rabu (14/3) pukul 21.30 WIB. Sebelum terjun, korban menanggalkan pakaian dan sandal.
Korban yang bekerja serabutan itu juga memarkirkan sepeda motornya jenis Honda Vario warna kuning nomor polisi BG 4245 RA di atas jembatan. "Informasinya sengaja bunuh diri, tapi itu wewenang pihak kepolisian. Kami hanya melakukan proses pencarian," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jasad korban.
Baca SelengkapnyaJasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca SelengkapnyaKorban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 jenazah dipindahkan dari RSUD Karawang ke RS Polri Kramat Jati
Baca SelengkapnyaSempat menjadi tertuduh, Ganda mengaku tidak ada dalam pikirannya untuk melakukan hal yang melanggar hukum.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini baru terjadi Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 07.30 WIB di Dusun Sindangjaya, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis.
Baca SelengkapnyaKorban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.
Baca SelengkapnyaPenemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.
Baca Selengkapnya