Darurat Anjing Rabies di NTT, Vaksin Kosong Baru Datang Dua Bulan Lagi
Merdeka.com - Ketersediaan vaksin anti rabies (VAR) untuk penanganan rabies di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) saat ini kosong. Namun untuk penanganan darurat, Dirjen Kesehatan Hewan Kementerian Kesehatan bakal kirim 2.500 dosis.
"Memang saat ini stoknya kosong, namun untuk bantuan darurat, kemarin saya sudah telepon ke Dirjen Kesehatan Hewan jadi ada kirim 2.500 dosis khusus wilayah TTS dan akan tiba hari ini," Kata Kepala Bidang Keswan dan Kesmavet Dinas Peternakan NTT, Melky Angsar, Jumat (1/6).
Menurutnya, jumlah populasi anjing di Kabupaten TTS yang dihitung secara estimasi sekitar 60 ribu ekor dan tersebar di 240 Desa atau Kelurahan. "Sudah ada upaya untuk memesan 15.000 dosis vaksin untuk wilayah NTT, namun diperkirakan akan tiba pada Agustus 2023," jelas Melki Angsar.
Dia menerangkan, dugaan sementara penyebaran rabies di Kabupaten TTS dibawa masuk dari pulau luar Pulau Timor. Sehingga Desa Fenun langsung ada kasus gigitan anjing rabies. Tercatat Pulau Timor baru pertama kali terjadi kasus rabies.
"Yang pastinya masuk dari luar pulau Timor karena virus rabies hanya ada di Pulau Flores, tapi belum bisa dipastikan dari daerah mana," ujar Melki Angsar.
Sebelumnya, Desa Fenun di Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), diisolasi setelah rabies mewabah disana. 10 Orang warga dilaporkan menjadi korban gigitan anjing rabies.
Korban Tewas
Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun mengatakan, dari 10 korban yang digigit anjing, satu orang dilaporkan meninggal dunia.
"Benar kasus rabies. Yang meninggal satu orang. Seluruh korban digigit anjing sebanyak sembilan orang. Kondisi minggu lalu dan lokasinya sudah diblok," ungkapnya, Selasa (30/5).
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bocah laki-laki itu digigit anjing pada Selasa, 6 Februari sekitar pukul 15.00 WITA.
Baca SelengkapnyaCiri kucing rabies yang penting diketahui dan dipahami oleh semua orang.
Baca SelengkapnyaKomnas KIPI menyebut vaksin nOPV2 telah dikembangkan sejak tahun 2011 dan mulai diberikan sejak tahun 2021.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jumlah hewan kesayangan yang melimpah di Indonesia menimbulkan beragam permasalahan bagi para pemilik anabul dan hewan peliharaan.
Baca SelengkapnyaIndonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varianĀ JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca Selengkapnya