Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BNPB Batal Kumpulkan Influencer untuk Bantu Sosialisasi Social Distancing

BNPB Batal Kumpulkan Influencer untuk Bantu Sosialisasi Social Distancing gugus tugas virus corona. ©2020 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) batal mengundang puluhan influencer untuk ikut mensosialisasikan penanganan penyebaran virus corona. Awalnya, kegiatan ini dijadwalkan akan digelar Gedung Graha BNPB, Jumat (20/3) hari ini.

Kegiatan ini menjadi bagian dari program kerja Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.

Para influencer diminta bantuannya untuk mensosialisasikan imbauan social distancing atau menjaga jarak sosial untuk menekan angka penularan corona. Serta mengkampanyekan pola hidup bersih dan sehat sebagai pencegahan infeksi corona.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB Agus Wibowo mengatakan pembatalan dilakukan karena mengikuti protokol kesehatan dengan social distancing.

"Tidak jadi. Lha kan ada social distancing. Jadi komentarnya online saja," kata Agus saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (20/3).

Agus menjelaskan, dipanggilnya para influencer agar membantu menyampaikan kepada masyarakat untuk mematuhi seruan dari pemerintah ini guna membatasi penyebaran virus corona.

"Infonya mereka mau bantu untuk sosialisasi social distancing," ucapnya.

Agus menyebut, para influencer yang akan melakukan sosialisasi social distancing melakukannya secara sukarela tanpa imbalan.

"Sukarela, kan ini relawan," ucap Agus.

Anggota Komisi IX DPR Kurniasih Mufidayati menilai wacana pemerintah menggunakan Rp72 miliar untuk influencer dapat dialokasikan untuk fasilitas kesehatan untuk menangani Virus Corona.

Influencer tersebut sebelumnya dibayar untuk meningkatkan pariwisata di tengah isu corona. Namun, Kurniasih bilang karena sudah ada yang terjangkit, lebih baik dialokasikan ke penanganan kesehatan.

"Karena kita harus memastikan semua fasilitas kesehatan itu tersedia lengkap dengan alat kesehatannya, dengan stok obatnya, dengan kehandalan SDMnya, itu harus dipastikan dan itu pasti butuh dana," ujar Kurniasih kepada wartawan, Rabu (4/3/2020).

Kurniasih mengatakan, dana itu dapat digunakan untuk pengadaan cairan pembersih tangan (hand sanitizer) dan masker yang kini langka. Serta, untuk stok vitamin di masyarakat.

Kurniasih meminta pemerintah mengkaji ulang dana untuk influencer. Meski sama-sama untuk corona, dia minta jangan hanya fokus aspek ekonomi, tapi juga aspek kesehatan masyarakat. Dananya juga besar dibutuhkan.

"Karena kita memiliki 270 juta rakyat indonesia yang harus dijaga, dilindungi, diproteksi dari kemungkinan terjangkitnya atau kena positif covid 19 ini," kata politikus PKS itu.

Reporter: Yopi Makdori

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengapa Pasangan Bahagia Jarang Berbagi Kehidupan di Medsos? Ini Alasannya
Mengapa Pasangan Bahagia Jarang Berbagi Kehidupan di Medsos? Ini Alasannya

Pasangan yang bahagia dengan hubungan mereka tidak tergoda untuk membandingkan diri mereka dengan orang lain.

Baca Selengkapnya
Bahlil Minta Influencer Sosialisasikan Konten Kampanye Prabowo-Gibran
Bahlil Minta Influencer Sosialisasikan Konten Kampanye Prabowo-Gibran

Dengan bantuan influencer, pasangan Prabowo-Gibran diyakini dapat menang satu putaran.

Baca Selengkapnya
6 Hal yang Tanpa Disangka Bisa Jadi Penyebab Munculnya Bau Badan
6 Hal yang Tanpa Disangka Bisa Jadi Penyebab Munculnya Bau Badan

Munculnya bau badan merupakan persoalan yang sering dialami oleh banyak orang dan bisa mengganggu kepercayaan diri serta interaksi sosial.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bertemu Influencer di Ternate, Ketum PSI Kaesang Dorong Kesejahteraan Guru
Bertemu Influencer di Ternate, Ketum PSI Kaesang Dorong Kesejahteraan Guru

Kaesang mengungkapkan, perlu ada perubahan agar pekerjaan sebagai guru dapat lebih sejahtera. Sehingga mereka dapat fokus dengan profesinya tersebut.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Buntut Viral Mandi Beras di Gudang Bulog, Pegawai Dipecat dan Kepala Cabang Dimutasi
Buntut Viral Mandi Beras di Gudang Bulog, Pegawai Dipecat dan Kepala Cabang Dimutasi

Aksi seorang pria 'mandi beras' sambil berguling-guling di tumpukan beras sambil bertelanjang dada viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Dipicu Pembakaran Kembang Api, Tawuran Kembali Pecah di Depan Mall Bassura
Dipicu Pembakaran Kembang Api, Tawuran Kembali Pecah di Depan Mall Bassura

Aksi tawuran tersebut terekam dan viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Cara Menyembunyikan Status Online di WA agar Tak Diganggu, Berikut Langkah Mudahnya
Cara Menyembunyikan Status Online di WA agar Tak Diganggu, Berikut Langkah Mudahnya

Berikut langkah-langkah mudah untuk menyembunyikan stasus online di WhatsApp (WA).

Baca Selengkapnya
Masih Basah dan Tak Bisa Diakses, Aksi Pengecoran Jalan di Gang Perumahan pada Pagi Hari Ini Viral
Masih Basah dan Tak Bisa Diakses, Aksi Pengecoran Jalan di Gang Perumahan pada Pagi Hari Ini Viral

Aksi pengecoran di gang perumahan ini disayangkan lantaran banyak orang yang tidak bisa beraktivitas karena jalanan masih basah oleh semen.

Baca Selengkapnya