BNNP Sulut amankan 12 orang tengah asyik pesta sabu

merdeka.com Sekitar 8 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Utara bersama tim terpadu, Selasa (29/9) lalu berhasil mengamankan 12 orang yang sedang pesta sabu di Lingkungan X Kelurahan Kakaskasen I, Kecamatan Tomohon Utara, Kota Tomohon, Sulawesi Utara.

Bersama mereka turut diamankan juga barang bukti berupa, 1 set alat isap (bong), 14 paket narkotika golongan I jenis sabu dengan total berat 6,9 gram, 1 buah timbangan digital, 6 korek api gas, dan 2 buah ponsel.

Hasil pemeriksaan urine menunjukkan 12 orang yang berhasil diamankan tim terpadu menunjukkan positif menggunakan narkotika golongan I jenis sabu/methamphetamine.

Selanjutnya, BNNP Sulut menetapkan 2 orang tersangka masing-masing lelaki berinisial FT dan RK sedangkan 10 orang lainnya akan melaksanakan rehabilitasi di BNNP Sulut.

"Dari hasil pemeriksaan tim penyidik BNNP Sulut dan tim assessment, diketahui bahwa 10 dari 12 orang yang diamankan telah dipaksa untuk menyalahgunakan narkotika jenis shabu oleh FT. selain itu, mereka juga dipaksa meminum minuman keras Cap Tikus," ujar Kepala BNNP Sulut Kombes Pol Sumirat Dwiyanto, Senin (5/10), melalui pesan tertulisnya.

Kepada dua orang tersangka, diterapkan pasal 114 ayat (1), pasal 112 ayat (1), pasal 112 ayat (2), pasal 127 huruf (a) jo pasal 132 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

"Diancam dengan pidana kurungan selama 5 sampai dengan 20 tahun dimana barang bukti Narkotika golongan I bukan tanaman melebihi 5 gram, dapat diancam dengan pidana mati," jelas Sumirat.

Prestasi BNNP Sulut tersebut diawali dengan adanya informasi dari masyarakat, yang ditindaklanjuti dengan hasil penyelidikan tim intelijen BNNP Sulut, terkait adanya beberapa lokasi di wilayah Tomohon yang dicurigai dijadikan tempat penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, maka dilaksanakan operasi terpadu antara BNNP Sulut, Polres Tomohon, BNNK Manado dan BNNK Tomohon yang berujung penangkapan terhadap 12 orang yang sedang asyik pesta sabu.

(mdk/cob)