Bertemu Pemusik, Dirjen Kekayaan Intelektual Bahas Royalti
Merdeka.com - Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual (Dirjen KI) Freddy Harris bersama Ketua Komisioner Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) Yurod Saleh bertemu para musisi, pencipta lagu. Mulai dari Ahmad Dhani, Anji, Adhe Govinda, serta produser rekaman di Indonesia. Pertemuan tersebut membahas persoalan royalti.
Pihak DJKI berjanji memfasilitasi untuk membangun database musik dan lagu. Menurut Freddy, ini sebagai salah satu cara memecahkan solusi atas royalti para musisi.
"Melalui database yang memiliki teknologi tinggi, diharapkan akan memudahkan (LMKN) untuk menentukan besarnya penarikan dan pendistribusian royalti. Makanya kami mau membangun mesin, dan nanti kami serahkan mesinnya itu ke teman-teman. Tidak apa-apa mesinnya dari pemerintah," kata Freddy dalam keterangan pers, Rabu (26/8).
Freddy menjelaskan, pemerintah akan membuat regulasi dalam bentuk Peraturan Pemerintah, yang mengatur mengenai mekanisme database tersebut. Mulai dari pencarian data pencipta, penyanyi, dan produser rekaman hingga ke penghitungan persentase royalti yang didapat.
"Bagaimana seluruh lagu lagu Indonesia dari dulu sampai sekarang ada di mesin itu nanti, dan orang akan meng-collect nya dari situ. Jadi kelihatan tuh, siapa penciptanya, siapa penyanyinya, penciptanya ada berapa orang, dia dapat berapa persen, siapa recording company-nya," ungkap Freddy.
Sementara itu, Doabadai Hollo atau yang lebih dikenal sebagai Badai eks Krispatih mengatakan persoalan royalti sering terjadi khususnya di sosial media. Yaitu menggunakan lagu tanpa menuliskan penciptanya.
"Ironinya terjadi di beberapa sosial media banyak sekali yang tidak bisa menuliskan hak moral pencipta. Ketika pencitpa melakukan komplain atau protes dianggap kita yang tidak mengerti industri digital. Kebanyakan menganggap lagu atau musik yang sudah dipublikasikan itu adalah milik masyarakat," kata Badai.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merdeka.com merangkum informasi tentang pengertian alat musik ritmis, jenis, dan cara menggunakannya.
Baca Selengkapnyakonser musik juga dapat menjadi bukti sahih dari perkembangan sosio-kultur masyarakat.
Baca SelengkapnyaAlat musik sejenis gendang ini begitu populer di tanah Melayu khususnya Riau.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terinspirasi dari banyaknya limbah kayu yang dihasilkan dari produksi alat musik, gadis ini mencoba berinovasi dengan teman-temannya
Baca SelengkapnyaAda musisi yang terpilih untuk periode kedua dalam Pemilu 2024 ini. Siapa saja mereka? Berikut ulasan selengkapnya.
Baca SelengkapnyaBanyak orangtua menginginkan anaknya istimewa dan bisa melakukan berbagai macam hal. Salah satunya adanya banyak orangtua ingin buah hati bisa bermain musik.
Baca SelengkapnyaPerkembangan musik gejog lesung telah mengalami modifikasi dan sentuhan-sentuhan kreatif dari para musisi perdesaan agar tetap punya daya tarik.
Baca SelengkapnyaDPS adalah singkatan dari Daftar Pemilih Sementara. Karena statusnya masih bersifat sementara, data-data tersebut masih akan diperbaharui.
Baca SelengkapnyaKR langsung ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Selengkapnya