BBKSDA Riau evakuasi tapir yang terjebak dalam lobang sanitasi
Merdeka.com - Seekor hewan langka tapir terjebak dalam lobang galian dua meter di Desa Cipang, Kabupaten Kampar Riau. Satwa langka yang dilindungi negara itu tampak tak berdaya dalam lobang sanitasi yang dibuat untuk toilet tersebut.
Setelah mendapat informasi dari masyarakat, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau langsung ke lokasi untuk melakukan mengevakuasi terhadap tapir dewasa itu. Setelah beberapa jam, tim berhasil menolong tapir itu bersama warga sekitar.
"Alhamdulillah meski memakan waktu cukup lama, tapir tersebut berhasil dievakuasi setelah terjebak selama lima hari," ujar Kepala BBKSDA Riau, Suharyono Selasa (31/7).
Tapirus indicus itu mengalami stres akibat berada dalam lobang dalam waktu yang lama. Namun, beruntung warga sekitar memberikan makanan seadanya yang dimungkinkan disukai hewan berbulu hitam putih itu selama di dalam lobang.
"Informasi keberadaan tapir yang dalam bahasa warga setempat disebut Cipan itu pertama kali diinformasikan oleh perangkat desa setempat," kata Haryono.
Sebagai tindak lanjut, BBKSDA mengerahkan personel dari Bidang Wilayah III Rokan Hulu untuk menuju lokasi yang cukup sulit dijangkau karena berada di areal perbukitan tersebut.
"Informasi yang kami terima, tapir terjebak dalam lobang sedalam 2,5 meter. Lobang itu untuk sumur sanitasi," katanya.
Untuk upaya penyelamatan, tim BBKSDA Riau langsung berkoordinasi dengan aparat pemerintah desa Cipang Kanan. Kemudian tapir dikeluarkan dari lobang dengan cara menggali bagian pinggirnya, sehingga dengan kemiringan tertentu tapir dapat berjalan naik keluar dari galian.
"Akhirnya tapir keluar dengan sendirinya tanpa merasa terganggu karena warga masyarakat telah terlebih dahulu diminta untuk mengosongkan area tersebut," katanya.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir
Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca SelengkapnyaBerjibaku dengan Banjir, Tim SAR Evakuasi Ratusan Warga Padang dan Pesisir Selatan
Sejumlah masyarakat di Kota Padang saat ini sudah dievakuasi tim SAR gabungan.
Baca SelengkapnyaMembawa Pesan Pemilu Damai di Habitat Harimau Sumatera
Rombongan polisi dan istri mengunjungi permukiman suku Talang Mamak untuk menyosialisasikan pemilu damai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Istri Kabur ke Rumah Orangtua Usai Cekcok, Menantu Bunuh Mertua
Nyawanya tak tertolong karena kehabisan banyak darah akibat tusukan pisau yang dilayangkan mertuanya.
Baca SelengkapnyaBawa Mobil Sambil Mabuk, Sopir Kasat Narkoba Kecelakaan
Mobilnya kemudian menabrak lagi Pagar Kantor Dinas Peternakan dan Hewan Provinsi Riau yang berada di seberang Jalan.
Baca SelengkapnyaGeger Puluhan Ekor Ternak Babi di Sikka Mati Mendadak, Ternyata Ini Penyebabnya
situasi penyakit hewan terkini mengindikasikan peningkatan jumlah ternak babi yang sakit dan mati di Kecamatan tersebut.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mandau Basah-basahan Bawa Sembako ke Lokasi Banjir
Banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi hampir di seluruh Provinsi Riau.
Baca SelengkapnyaUsai Kabur, Sopir Truk Tambang Tewaskan Ibu-Anak di Parungpanjang Serahkan Diri & jadi Tersangka
Truk yang terlibat kecelakaan tersebut diketahui melanggar aturan operasional angkutan khusus tambang.
Baca Selengkapnya2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui
Mereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca Selengkapnya