Merdeka.com - Seorang penjual surabi di Kecamatan Balubur Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (2/9) menemukan sesosok bayi perempuan di dalam tas. Saat ditemukan, posisi bayi diketahui disimpan di depan rumah seorang mantri kesehatan.

Kapolsek Limbangan Resor Garut, Kompol Uus Susilo mengatakan bahwa bayi tersebut ditemukan di Kampung Ciloa, Desa Limbangan Timur.

“Ditemukannya tadi pagi sekitar pukul 05.10 oleh penjual surabi atas nama Dadang (52),” katanya.

Ia menjelaskan bahwa saat itu Dadang diketahui sedang berjualan surabi tidak jauh dari lokasi penemuan bayi. Saat tengah berjualan, tiba-tiba datang seorang ibu-ibu dan memberitahukannya bahwa saat melintas depan rumah mantri kesehatan Solihin, ia mendengar suara tangisan bayi.

“Menerima informasi tersebut, saudara Dadang langsung mendatangi rumah Solihin dan tepat di depan pintu rumah ditemukan dua tas, satu warna biru, satunya lagi warna cokelat. Saat dicek oleh saudara Dadang, di tas warna cokelat ternyata ada bayi perempuannya,” jelasnya.

Untuk tas warna biru, menurut Kapolsek, diketahui berisi perlengkapan bayi, mulai popok dan perlengkapan lainnya. Melihat hal tersebut, Dadang saat itu langsung mengetuk rumah Solihin, namun ternyata tidak juga dibuka.

Karena pintu rumah tidak dibuka, Dadang kemudian pergi ke klinik terdekat untuk memberitahukan apa yang sudah ditemukan olehnya. Saat perawat yang menerima laporan, saat itu langsung bergerak ke lokasi dan membawa bayi ke klinik untuk mendapatkan perawatan.

‌“Setelah merawat bayi, kami mendapatkan laporan dan langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan pengecekan langsung,” ungkapnya.

Hal pengecekan, bayi yang ditemukan dipastikan dalam kondisi sehat dan juga tidak ditemukan ada bekas luka atau penganiayaan. Usia bayi yang ditemukan, menurut Kapolsek, diperkirakan sudah berusia 2 bulan. Panjang bayi mencapai 57 centimeter dengan berat badan 4 kilogram.

“Rambutnya hitam lurus, hidung mancung, kulit sawo matang bersih. Diduga bayi tersebut dibuang oleh orang tuanya. Kita akan melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini,” tutup Kapolsek.