Bambang Soesatyo: Bisnis saya tidak terkait APBN
Merdeka.com - Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo membantah keterlibatannya dalam korupsi pengadaan alat simulator SIM di Korlantas Polri, seperti yang dituduhkan M Nazaruddin. Meski seorang pebisnis, Bamsoet, sapaan akrab Bambang, mengaku tidak pernah main dana APBN pemerintah.
"Saya bukanlah 'pemain', apalagi terkait penggunaan uang negara (APBN). Bisnis saya dari dulu tidak ada sama sekali yang terkait dengan APBN," kata Bamsoet dalam siaran pers, Jumat (1/3).
Menurut Bamsoet, bisnis yang dilakoninya saat ini, berupa sektor tambang batu bara dan biji besi, dengan pangsa pasar India dan China.
"Kalau saya 'pemain', tentu saya akan memilih menjadi anggota dewan yang manis. Bukan yang keras melawan arus. Ini soal pilihan dengan segala risikonya," ujarnya.
Kamis (28/2) kemarin, Bamsoet bersama dua rekannya Aziz Syamsuddin, dan Herman Hery, serta bekas Ketua Komisi III DPR Benny Harman diminta klarifikasi terkait prosedur dan proses anggaran di DPR.
Dalam kesaksiannya, Bamsoet menjelaskan anggaran pengadaan alat simulator SIM sesuai UU no.20 tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), dan ketentuan yang ada di PP (peraturan pemerintah) no.73 tahun 1999 pasal 5.
"Tidak dibahas di DPR, karena tidak menggunakan dana APBN melainkan dana PNBP (penerimaan Negara bukan pajak). Sesuai dengan ketentuan, persetujuan penggunaan dana PNBP itu ada di kementerian keuangan," kata Bamsoet.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jawabannya masih sama yaitu masih fokus mengurus perindustrian.
Baca SelengkapnyaBudi menjelaskan, hal ini terjadi sebelum nama Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) berubah menjadi BAKTI.
Baca SelengkapnyaOTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca SelengkapnyaUsaha pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dari sumur ilegal tak habis-habisnya di Sumatera Selatan. Teranyar, satu lokasi diungkap dan ditutup di Ogan Ilir.
Baca SelengkapnyaIa memilih berbisnis dari rumah agar bisa membersamai tumbuh kembang anak-anaknya
Baca SelengkapnyaCara Aman Angkat Benda Berat Agar Tidak Cedera, Penting Diketahui
Baca SelengkapnyaPadahal Pemerintah gencar membagikan bantuan sosial (bansos) pangan berupa beras.
Baca SelengkapnyaKejati Sumsel menetapkan dua tersangka baru kasus dugaan tindak pidana korupsi akuisisi PT Satria Bahana Sarana (SBS) oleh PT Bukit Asam (PTBA).
Baca SelengkapnyaKomnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca Selengkapnya