Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bagikan Bansos, TNI-Polri di Garut Beri Layanan Cukur Gratis

Bagikan Bansos, TNI-Polri di Garut Beri Layanan Cukur Gratis Penerima bansos dicukur gratis. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Bantuan sosial (bansos) terus digulirkan untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, khususnya saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Di Garut, para penerima bansos diberikan layanan cukur gratis dari tukang cukur yang selama PPKM tidak bisa membuka usahanya.

Layanan bercukur sambil berbagi bansos itu, digagas oleh Kepolisian Resor Garut dan Kodim 0611 Garut. Tempat yang digunakan adalah sarana olahraga (SOR) Ciateul, di Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.

Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan bahwa layanan bercukur gratis dan berbagi bansos itu dilakukan pihaknya sampai PPKM di Kabupaten Garut berakhir. Kegiatan itu dilakukan setiap malam setelah pihaknya melaksanakan patroli skala besar gabungan.

"Jadi metode kami adalah setelah melakukan patrol kami mengimbau masyarakat untuk supaya menutup kegiatannya dan menghentikan karena sudah melewati jam operasional sesuai dengan Inmendagri nomor 22, kami mengajak masyarakat untuk bercukur gratis. Setelahnya kami berikan bansos," kata Kapolres, Sabtu (24/7).

Kegiatan cukur gratis itu, dijelaskan Kapolres, sengaja dilakukan karena Garut sebagai penghasil tukang ukur terbaik terdampak tidak bisa berusaha maksimal karena masuk ke sektor nonesensial. Oleh karena itu, pihaknya melakukan pemberdayaan agar mencukur warga yang menerima bantuan sosial.

Walau kegiatan cukur tersebut gratis untuk yang dicukur, para tukang cukur itu tetap menerima bayaran dengan hitungan per kepala penerima bansos. "Setiap malam ada 100 paket bansos yang dibagikan, jadi setiap malam juga ada 100 orang yang dicukur gratis," jelasnya.

Ia mengungkapkan bahwa pihaknya sengaja memberdayakan para tukang cukur agar bisa sedikit banyaknya membantu mereka. Apalagi, berdasarkan pengakuan para tukang cukur, mereka ada yang tidak membuka usahanya atau kehilangan omset hingga 90 persen karena PPKM.

"Tukang cukur tetap dibayar sesuai dengan harganya per kepala. Ada 10 orang tukang cukur yang terlibat setiap malam. Yang dicukur kita beri bansos yang berasal dari pa Kapolri dan Panglima TNI," ungkapnya.

Sementara itu, salah seorang tukang cukur, Ari Ahmad Riadi mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan yang digagas oleh Kapolres dan Dandim 0611 Garut. Menurutnya, mencukur bukan hanya soal penghasilan saja, namun juga skill yang harus tetap dijaga bahkan ditingkatkan.

"Selama PPKM darurat, saya membuka layanan cukur panggilan, tapi tentu tidak banyak. Dengan adanya kegiatan ini, saya tetap bisa mencukur, setiap kepala dibayar Rp20 ribu oleh penyelenggara. Selain dapat penghasilan, skill mencukur juga bisa terjaga karena ada kegiatan mencukur ini," katanya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.

Baca Selengkapnya
Ganjar Sepakat dengan Wapres soal Dugaan Penyalahgunaan Bansos: Penting untuk Ditindaklanjuti Bawaslu

Ganjar Sepakat dengan Wapres soal Dugaan Penyalahgunaan Bansos: Penting untuk Ditindaklanjuti Bawaslu

Ganjar sudah memprediksi penyaluran bantuan sosial (bansos) kerap dimanfaatkan para pejabat untuk mengkampanyekan salah satu paslon.

Baca Selengkapnya
Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Anggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
TPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!

TPN Ganjar-Mahfud Bantah Usulkan Bansos Ditunda: Bantuan Sosial Itu dari Uang Rakyat!

TPN Ganjar-Mahfud membantah untuk mengusulkan agar penyaluran bantuan sosial (bansos) ditunda.

Baca Selengkapnya
Tanggapi Kubu Ganjar, Istana: Penyaluran Bansos Tak Ada Hubungan dengan Proses Pemilu

Tanggapi Kubu Ganjar, Istana: Penyaluran Bansos Tak Ada Hubungan dengan Proses Pemilu

Saat ini banyak rakyat atau keluarga miskin yang membutuhkan bantuan akibat kenaikan harga bahan-bahan pokok.

Baca Selengkapnya
Usai Pencoblosan, Bulog Kembali Salurkan Bansos Beras 10 Kg di Bogor

Usai Pencoblosan, Bulog Kembali Salurkan Bansos Beras 10 Kg di Bogor

Penghentian penyaluran bansos beras dilakukan untuk menghindari politisasi terhadap program pemerintah.

Baca Selengkapnya
Jelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya

Jelang Hari Pencoblosan Pemerintah Setop Penyaluran Bansos, Ini Alasannya

Penyaluran bansos beras kemasan 10 kg dihentikan sementara pada 8-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Moeldoko Pastikan Bansos Tidak Akan Dihentikan: Program Jaminan Sosial Sudah Lama Digagas Pemerintah

Moeldoko Pastikan Bansos Tidak Akan Dihentikan: Program Jaminan Sosial Sudah Lama Digagas Pemerintah

Sebelumnya Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis berpandangan pembagian bansos oleh pemerintah sangat rentan disalahgunakan

Baca Selengkapnya
Bawaslu Nilai Jokowi Boleh Bagikan Bansos, Kecuali Ajak Memilih Paslon

Bawaslu Nilai Jokowi Boleh Bagikan Bansos, Kecuali Ajak Memilih Paslon

Bawaslu sedang berkoordinasi dengan Kementerian BUMN dan Kepala Bulog Bayu Krisnamurthi terkait mekanisme penyaluran bantuan sosial saat kontestasi pemilu.

Baca Selengkapnya