Anies Terima Kunjungan Muraid Ismail Bahas Pembentukan Kelompok Usaha Bank
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima kunjungan Gubernur Maluku Murad Ismail untuk menandatangani MoU kerja sama antara Bank DKI dengan Bank Maluku Malut tentang Pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB) pada Selasa (27/9).
"Hari ini kami mendapatkan kehormatan dari Gubernur Maluku hadir bersama jajaran, dan juga pimpinan Bank Maluku dan Maluku Utara. Kami melakukan kerja sama ini untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan warga Jakarta maupun Maluku. Nanti ada banyak potensi yang bisa kita kembangkan langsung dari BUMD kita," kata Anies.
Anies menyampaikan, potensi kerja sama antardaerah ini dengan mendatangkan beras, ikan, pasokan daging, dan telur dari Maluku.
"Teman-teman sudah sering mendengar kerja sama antar daerah, baik itu kebutuhan beras, kebutuhan ikan, kebutuhan pasokan daging, telur. Di mana kerja sama antar daerah itu diwujudkan,” jelas Anies.
Anies berharap, Bank DKI dan Bank Maluku Malut langsung melaksanakan kerja sama setelah penandatanganan MoU.
"Nah, dengan Maluku kita berharap bisa konkritkan juga dalam waktu dekat. Jadi, kami ingin sampaikan rasa syukur Alhamdulillah, gubernur sendiri menyempatkan untuk bisa hadir bersama di sini. Mudah-mudahan ini menjadi awalan yang baik untuk kerja sama Jakarta dan Maluku, baik G2G (Government to Government) maupun P2P (People to People)," jelas Gubernur Anies.
Untuk diketahui, latar belakang kerja sama ini untuk menindaklanjuti Peraturan Otoritas Jasa Keuanga (POJK) Nomor 12/POJK.03/2020 tanggal 16 Maret 2020 tentang Konsolidasi Bank Umum, di mana Bank DKI bermaksud membentuk Kelompok Usaha Bank (KUB) bersama Bank Maluku dan Maluku Utara (Bank Maluku Malut), sebagaimana telah tertuang dalam Buku Revisi Rencana Bisnis Bank (RBB) PT Bank DKI Tahun 2022-2024.
Pemilihan Bank Maluku Malut didasari persamaan perspektif dalam konsep business matching antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Pemerintah Provinsi Maluku dan Provinsi Maluku Utara, khususnya di bidang perikanan, tambang (nikel), gas, dan sumber daya alam lainnya.
Adapun rencana pembentukan KUB ini juga diharapkan dapat memperkuat ekosistem bisnis antara BUMD DKI Jakarta dengan Provinsi Maluku dan Provinsi Maluku Utara.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Berduka 3 Pendukungnya Meninggal Saat Kampanye Akbar di JIS: Mereka Korbankan Hidup Demi Perubahan
Anies mengatakan, perjuangan ketiganya untuk mewujudkan perubahan di Indonesia tidak akan sia-sia.
Baca SelengkapnyaMencicipi Lezatnya Mi Sagu, Kuliner Andalan Masyarakat Kabupaten Meranti
Kuliner khas Pulau Meranti ini tak lepas dari ciri khas wilayahnya yang terkenal akan produksi Sagu yang begitu melimpah.
Baca SelengkapnyaAnies Janjikan Bangun Perpustakaan Bertaraf Internasional di Maluku
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun memberikan contoh salah satu perpustakaan yang sudah menjadi kelas atau bertaraf dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Dengar Keluhan Pedagang: Kita akan Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
Anies menyatakan, keadaan serupa juga ia temukan di hampir semua pasar yang telah dia sambangi selama kampanye.
Baca SelengkapnyaMuncul Gerakan Salam 4 Jari, Anies: Pesan Rakyat Mau Perubahan
Anies memandang gerakan salam empat jari itu mencuat sebagai sebuah pesan yang ingin disampaikan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAnies Pertanyakan Dasar Pemerintah Uji Coba Program Makan Siang Gratis
Ada persoalan ketika pemerintah seperti memfasilitasi program Makan Siang Gratis.
Baca SelengkapnyaBerbagi Kebahagiaan dengan Anak-Anak di Papua
Selain kegiatan memasak bersama tim Kuali Merah Putih, ada juga kegiatan pemberian telur rebus kepada anak-anak di Distrik Agats, Asmat, Papua Selatan.
Baca SelengkapnyaMengenal Ayam Kukuak Balenggek, Hewan Endemik Sumatera Barat yang Punya Suara Merdu
Salah satu jenis unggas yang sudah menjadi satwa endemik ini memiliki suara yang panjang dan merdu.
Baca SelengkapnyaAnies Tawarkan Perubahan Ekonomi yang Berorientasi kepada Lapangan Pekerjaan Pada Warga Palembang
Lokasi ini merupakan kampanye yang kedelapan sejak dimulainya Kampanye Akbar, pada 21 Januari 2024.
Baca Selengkapnya