Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aksi dan perintah Jokowi perangi terorisme

Aksi dan perintah Jokowi perangi terorisme Presiden Jokowi. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Publik dihebohkan dengan adanya bom bunuh diri di kawasan Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. Bom bunuh diri yang terjadi pada Rabu (24/5) malam itu menyebabkan korban jiwa dan luka-luka sejumlah anggota Polri dan warga sipil.

Aparat Kepolisian pun melakukan penyelidikan kasus tersebut. Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga menaruh perhatian besar agar bom bunuh diri ini diusut tuntas.

Dari Solo, Presiden sudah menerima laporan soal kejadian bom bunuh diri di Kampung Melayu. Jokowi langsung memerintahkan Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian untuk mengusut tuntas jaringan teror tersebut.

"Saya perintahkan untuk mengejar sampai ke akar-akarnya, karena kita tahu korban yang ada ini sudah keterlaluan," ungkap Jokowi di Solo, Jawa Tengah, Kamis (25/5).

Kepada seluruh anak bangsa di Tanah Air, Kepala Negara menyerukan agar tetap tenang dan konsisten menjaga persatuan. Anak bangsa harus tetap memberikan kesejukan bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Apalagi, lanjut dia, beberapa hari ke depan umat Islam menjalankan ibadah puasa Ramadan. Dalam kesempatan ini, mantan Wali Kota Solo ini mengucapkan duka mendalam kepada korban ledakan bom Kampung Melayu.

"Saya sampaikan rasa duka yang mendalam pada para korban dan warganya, baik yang masih di rumah sakit maupun yang meninggal. Terutama pada aparat kepolisian yang gugur dalam menjalankan tugas," ucap Jokowi.

Tak hanya ke Kapolri, Presiden juga memberikan perintah kepada Menko Polhukam Wiranto. Instruksinya, Jokowi minta agar Revisi Undang-Undang Terorisme segera dibahas di DPR dan disahkan menjadi Undang-Undang.

Menurut Jokowi, aksi terorisme menjadi masalah semua negara. Dunia tengah berperang melawan segala bentuk aksi teror. Negara lain memiliki UU khusus yang berfungsi mencegah terjadinya aksi terorisme. Sementara Indonesia masih belum menyelesaikan revisi UU terorisme.

"Regulasi yang memudahkan aparat melakukan pencegahan. Kita ingin pemerintah dan DPR segera menyelesaikan uu antiterorisme. Sehingga akan memudahkan aparat penegak hukum agar memiliki landasan kuat dalam bertindak dan lebih mampu melakukan upaya pencegahan sebelum kejadian terjadi. Itu paling penting," ujar Presiden Jokowi.

Kepala Negara sudah menginstruksikan jajarannya untuk bersama-sama dengan legislatif menyelesaikan regulasi ini. Menurutnya, UU ini harus menjadi prioritas untuk diselesaikan.

Ada sejumlah poin masih alot dibahas antara pemerintah dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Anggota dewan ingin regulasi ke depannya tidak hanya untuk penindakan.

Tak hanya perintah, Presiden juga menunjukkan rasa duka dan empatinya terhadap korban bom Kampung Melayu. Jokowi mempercepat kunjungan kerjanya di Jawa Tengah untuk segera pulang ke Jakarta.

Orang nomor satu di Tanah Air ini membesuk para korban di Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Malam-malam, Presiden ditemani Ibu Negara Iriana Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan istri, serta sejumlah pejabat menjenguk para korban.

Setelah itu, Presiden beserta rombongan meninjau lokasi ledakan bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. Cukup lama Jokowi meninjau lokasi ledakan bom.

Jokowi mendengar penjelasan dari Kepala BIn Jenderal Budi Gunawan dan Wakapolri Komjen Syafruddin. Usai meninjau lokasi, Presiden menyempatkan memberikan sedikit pernyataan pada awak media yang sudah menunggu kedatangannya sejak siang.

"Saya sampaikan rasa duka yang mendalam pada para korban dan warganya, baik yang masih di rumah sakit maupun yang meninggal. Terutama pada aparat kepolisian yang gugur dalam menjalankan tugas," kata Jokowi.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral
Jokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral

Netralitas di Pemilu 2024 tujuannya untuk menjaga kedaulatan rakyat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Siaran Perdana dari RRI IKN, Sapa Pendengar di Sejumlah Daerah
Jokowi Siaran Perdana dari RRI IKN, Sapa Pendengar di Sejumlah Daerah

Jokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?
Jokowi Ingatkan Pentingnya Kesehatan: Pintar Tapi Gak Sehat Mau Apa?

Untuk menjadi negara maju tak cuma mengedepankan kecerdasan sumber daya manusianya saja.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pensiunan Komjen Polri 'Pembasmi Teroris' Dianugrahi Bintang Mahaputra Pratama oleh Jokowi, ini Sosoknya
Pensiunan Komjen Polri 'Pembasmi Teroris' Dianugrahi Bintang Mahaputra Pratama oleh Jokowi, ini Sosoknya

Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen (Purn) Boy Rafli Amar dianugerahi tanda penghormatan oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kasau Baru Ungkap Pesan Jokowi: TNI AU Harus Kuat, Bukan Berarti Perang dengan Negara Tetangga
Kasau Baru Ungkap Pesan Jokowi: TNI AU Harus Kuat, Bukan Berarti Perang dengan Negara Tetangga

Jokowi meminta TNI AU kuat, namun bukan berarti manakut-nakuti musuh dan perang dengan negara lain.

Baca Selengkapnya
AHY Bantah Ditawari Jokowi Jadi Menko Polhukam
AHY Bantah Ditawari Jokowi Jadi Menko Polhukam

Setiap tugas yang diberikan oleh negara harus dijaga dan dijalankan dengan sebaik-baiknya.

Baca Selengkapnya