Ahok mengutip kata Gus Dur: Orang Tionghoa bisa jadi presiden
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memberikan testimoninya dalam 'Haul ke-4 Gus Dur' di Jalan Warung Silah nomor 10, Ciganjur, Jakarta Selatan. Ahok berterima kasih lantaran Gus Dur sudah jadi penyemangatnya.
Ahok menceritakan, saat menjadi calon Bupati Bangka Belitung pada 2007, Gus Dur yang membantunya berkampanye. Padahal, waktu itu Ahok berada di daerah yang mayoritas umat muslim.
Namun, ia sempat pesimis lantaran Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sempat mengatakan kalau Gus Dur tidak mungkin akan mendukungnya. "Muhaimin sempat bilang 'jangan ngarep Gus Dur mau kampanye buat kamu'," kata Ahok menirukan Cak Imin.
Mendengar hal itu, dirinya langsung menghubungi Gus Dur. Dan ia pun mau berkampanye. "Saya langsung ngomong ke Gus Dur, 'ya saya mau kampanye buat kamu'," terangnya.
Pada saat itu Ahok bilang tidak bisa menyiapkan segalanya dengan baik. Namun, Gus Dur tidak mempermasalahkannya.
"Gus gak ada carteran, naik Sriwijaya Air? 'Tidak apa-apa'. Pesawatnya jam 6 pagi? 'Tidak apa-apa'. Terus salat subuhnya? 'di bandara aja'," kata Ahok bercerita tentan pembicaraannya dengan Gus Dur.
Kedatangan Gus Dur untuk membantu kampanye malah menyebabkan terjadinya 'Black Campaign'. Sehingga membuat mantan presiden RI keempat ini tidak terima dan berencana mengajukan permasalahan ini ke Mahkamah Konstitusi.
Mendengar hal itu, Ahok menjadi berpikir kembali. Sebab, Gus Dur akan menerjunkan ribuan Banser bila terjadi kerusuhan.
"Bawa ke MA, bisa menang tapi rusuh? 'Biarin aja, kirim 2000 banser'. Makannya bagaimana? 'Bikin tenda aja'. Banser bisa mati kalau ribut, Gus Dur bilang 'Gak mungkin, Gak berani lawan Banser'. Janganlah Gus, nanti orang mati karena saya," jabarnya lagi.
Bahkan, lanjut Ahok, Gus Dur menyebutnya bisa jadi kepala negara. "Orang turunan Tionghoa belum bisa jadi gubernur. 'Siapa bilang? Jadi presiden saja bisa'," ujarnya.
Baca Juga:
Ketika ribuan jamaah padati acara Haul Gus Dur ke-4
Yenny: Ilmu Gus Dur sulit dicerna
Ini testimoni Sutarman soal ramalan Gus Dur
Seperti Gus Dur, Prabowo berharap Islam Indonesia beri kesejukan
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaAhok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAhok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok Kembali ke Politik, Timnas AMIN: Kalau Mengikuti Perubahan Menguntungkan Buat 01
Ahok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaTerungkap Alasan Ahok Tak Ikuti Langkah Jokowi yang Condong ke Prabowo
Ahok ragu nantinya Prabowo akan melanjutkan program Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaAhok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaProfil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya