5 Orang jadi tersangka pengedar pil PCC, satu apoteker
Merdeka.com - Polisi menjadikan lima orang sebagai tersangka pengedar pil PCC di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Sampai saat ini sebanyak 47 orang menjadi korban dan satu meninggal dunia.
Tim gabungan dibentuk terdiri dari BNNP Sultra, Ditintelkam, Ditnarkoba dan Reserse Kendari untuk ungkap pelaku dan jaringan. "Telah dilakukan penangkapan beberapa," kata Kabagpenum Mabes Polri Brigjen Rikwanto, Kamis (14/9).
Para tersangka yakni, Risna (27), wiraswata, Frety Ananda (33), swasta, Sara Tasia, (39), swasta, Waode Yuniati Kasmia Arief (34), apoteker dan Amalia, (19), asisten apoteker. Para tersangka ditangkap di tempat terpisah dan waktu berbeda.
"Tersangka berprofesi sebagai apoteker dan asisten apoteker ditangkap di TKP apotek Qiqa Jalan Sawo, Kota Kendari dengan barang bukti obat jenis tramadol sebanyak 1. 112 butir," jelasnya.
720 Butir barang bukti dibuang di belakang rumah. 923 Butir juga dibuang ke belakang rumah, lalu 988 butir di dalam lemari baju plastik. Ditemukan juga uang Rp 735.000, plastik klip sebanyak 2.800/pcs, 8 buah toples putih, bekas tempat obat warna putih.
"Total keseluruhan obat pil tersebut 2.631 butir," tandasnya.
Berikut rincian para korban:
1. Ilham, 21 tahun
2. Fauzan, 17 tahun
3. Fajar Ruddin, 15 tahun
4. Amin Hakni, 21 tahun
5. Hari Nusantara, 16 tahun
6. Muhammad Yudistira, 15 tahun
7. Sandra Saputra Aboja, 24 tahun
8. Riswan, 22 tahun
9. Al Ikhlas, 22 tahun
10. Edi Riyanto
11. Iksan Amal, 19 tahun
12. Muhammad Aqram, 17 tahun
13. Dieki yusman, 17 tahun
14. Sani, 42 tahun
15. Mika
16. Yanti, 23 tahun
17. Heni Yanti
18. Ika
19. Reza, 17 tahun
20. Pandi, 19 tahun
21. Andri, 17 tahun
22. Nesta, 17 tahun
23. Fikri, 19 tahun
24. Alsram, 22 tahun
25. Sandi, 20 tahun
26. Muhammad Ashari Nur, 17 tahun
27. Ariya Riski, 16 tahun
28. Andi Wahyu Kurniawan, 16 tahun
29. Ciko, 19 tahun
30 Rian, 15 tahun
- Di RSUD Kota Kendari korban yang dirawat sebanyak 3 orang:
1. Rahmat Qubais, 18 tahun
2 Galang, 17 tahun
3. Samsinar Nona, 20 tahun
- Di RS Bhayangkara 4 orang pasien:
1. Rendi, kelahiran 19 Desember 2003, pelajar SMP (meninggal dunia)
2. Muh. Zainal, 10 Januari 2003, pelajar SMP (rawat inap)
3. Ade Fajri, 5 Maret 2000, pelajar SMK
4. Rahmat Mudon
- Di RS. Ismoyo Kendari korban yang dirawat tiga orang:
1. Chandra, 34 tahun
2. Indah
3. Wahyu Ramadhan, 18 tahun.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pegawai Kios Ponsel di Aceh Besar Tewas Ditikami, Pelaku Ikuti Korban hingga Kamar Mandi
Seorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi Tembak Pencuri 58 Handphone di Pekanbaru
Atas peristiwa tersebut kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp501.900.000.
Baca SelengkapnyaMengejutkan Status Polisi Gadungan, Pakai Helm Wajah Ditutupi Masker Tengkorak
Seorang polisi gadungan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara ditangkap oleh polisi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaIni Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaPNS Kecamatan Berkomplot Bareng Petani Jual Kulit Harimau, Belum Dapat Pembeli Sudah Ditangkap Polisi
Sebelum diciduk polisi, kedua tersangka saat itu masih mencari pembeli dengan harga tertinggi
Baca SelengkapnyaBukan Lulusan Akpol, Eks Bintara Polwan ini Pegang Komando jadi Kapolres
Berikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.
Baca SelengkapnyaPetugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan
Kejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaPenjahat Tak Berkutik Usai 'Didor', Tiba di Kantor Polisi Malah Disuapi Makan Anggota jadi Sorotan
Begini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca Selengkapnya