Utamakan Kearifan Lokal, Pemkot Surabaya Lakukan Ini untuk Tingkatkan Ekonomi Nelayan

Merdeka.com - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya memberdayakan nelayan di kompleks Sentra Ikan Romokalisari, Kota Surabaya, Jawa timur untuk membudidayakan kepiting soka.

Selain budi daya kepiting soka, ada beberapa potensi lain yang dikembangkan di kompleks Sentra Ikan Romokalisari. Sebagaimana penjelasan yang disampaikan Kepala DKPP Kota Surabaya Yuniarto Herlambang di Surabaya, Jumat (11/12/2020), dikutip dari Antara.

Berdayakan Nelayan

©2020 Merdeka.com/surabaya.go.id

"Karena memang potensi di sini, di Pulau Galang itu juga banyak kepitingnya. Nanti mereka (nelayan) tangkap terus dimasukkan ke dalam kumbung-kumbung (keramba) tadi untuk dijadikan soka," terang Herlambang.

Selain budi daya kepiting soka, DKPP Kota Surabaya juga memberdayakan nelayan sekitar untuk memanfaatkan perahu mereka sebagai bagian dari pilihan wisata di akhir pekan.

"Nanti Sabtu dan Minggu, warga bisa memanfaatkan wisata perahu. Jadi nelayan-nelayan Romokalisari ini kita berdayakan. Ada 14 Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan di sini, ini yang kita maksimalkan," lanjutnya.

Maksimalkan TPI

©2020 Merdeka.com/surabaya.go.id

DKPP Kota Surabaya juga berencana memaksimalkan operasional Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Romokalisari yang sebelumnya belum optimal. Para pedagang dan nelayan setempat diharap bisa berperan aktif dalam operasional TPI Romokalisari. Dengan demikian, diharapkan kunjungan wisatawan bisa meningkat.

"Mereka juga harus kerja sama dengan kami sungguh-sungguh, kalau tidak, mati lagi nanti. Jadi peran serta nelayan sekitar harus ditingkatkan, kerjasama kecamatan, kelurahan, warga Rusun Romokalisari juga," ujar Herlambang.

Utamakan Kearifan Lokal

©2020 Merdeka.com/surabaya.go.id

Pada peresmian kompleks Sentra Ikan Romokalisari, Kamis (10/12), Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyatakan komitmennya menyejahterakan warga, salah satunya dengan memperhatikan kearifan lokal. Memaksimalkan potensi yang ada di masing-masing guna meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

Salah satunya, memberdayakan warga sekitar Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Romokalisari, Jalan Tambak Osowilangun Surabaya. Saat ini, kompleks TPI itu menjadi salah satu destinasi wisata dan kuliner di Kota Pahlawan.

Perpaduan antara wisata kuliner, wisata bahari, dan pasar apung yang ada di kompleks Sentra Ikan Romokalisari ini diharapkan berdampak positif untuk warga sekitar, terutama dari segi ekonomi.

"Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat bagi seluruh warga, khususnya para nelayan sekitar," pungkas wali kota perempuan pertama di Surabaya itu.