Miris Sumber Mata Air Gersang, Pria Asal Blitar Bikin Bank Pohon untuk Warisan Anak Cucu
Gerakan ini berawal dari sumber mata air yang dulunya asyik dipakai mandi atau sekadar bermain air, kini banyak yang kering
Gerakan ini berawal dari sumber mata air yang dulunya asyik dipakai mandi atau sekadar bermain air, kini banyak yang kering
Berawal dari pengalaman mengunjungi sejumlah sumber mata air di Blitar yang kondisinya memprihatinkan, Samsul Arifin menggagas gerakan menanam pohon di sejumlah kawasan di kampung halamannya tersebut.
Dulu, sumber mata air sangat dekat dengan kehidupan Samsul. Warga sekitar memanfaatkan sumber mata air untuk mandi dan anak-anak menggunakannya sebagai wahana bermain air. Pasalnya, dulu sumber mata air terkenal jernih, airnya melimpah, serta sejuk karena banyak pepohonan.
Pengalaman berbeda dirasakan Samsul beberapa tahun terakhir. Banyak sumber mata air yang daerahnya berubah jadi gersang. Hal ini berakibat pada menurunnya kuantitas dan kualitas mata air.
Khawatir dengan kondisi sumber mata air yang memprihatinkan, Samsul bersama sejumlah rekan menginisiasi pembentukan komunitas Sahabat Alam Blitar (SAB). Salah satu fokus gerakan komunitas ini adalah pelestarian sumber mata air.
Mengutip Instagram @jagasemesta, pelestarian sumber mata air dilakukan dengan menanam pohon beringin. Pohon ini merupakan tanaman pelindung air yang dapat menyimpan dan mendekatkan air ke permukaan tanah.
"Minta ke Dinas Lingkungan Hidup, mereka tidak punya bibit (beringin). Akhirnya, kami belajar menanam bibit sendiri," ujar Samsul Arifin.
Samsul dan rekan-rekannya tidak hanya membudidayakan bibit beringin, tetapi juga beragam pohon akar tunggang lain yang berfungsi untuk pelestarian alam. Selain di kawasan sumber mata air, pohon-pohon ini juga ditanam di dataran tinggi.
Bank pohon yang diinisiasi komunitas Sahabat Alam Blitar tidak hanya dimanfaatkan untuk kepentingan komunitas, tetapi untuk masyarakat luas.
"Siapapun yang butuh bibit pohon, bisa langsung kirim surat ke Sahabat Alam," ujar Ketua Sahabat Alam Blitar, Samsul Arifin.
Syaratnya, pihak yang meminta bibit pohon kepada Sahabat Alam Blitar tidak hanya sanggup menanam pohon tersebut. Melainkan juga berjanji akan terus merawat pohon tersebut.
Kabarnya, air yang ada di pemandian Umbul Manten bersumber dari dua buah mata air.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini mata air tersebut masih terjaga kesuciannya.
Baca SelengkapnyaCurug Uci bisa dibilang serpihan surga di bumi Garut, Jawa Barat.
Baca Selengkapnya10 tahun merantau dan tak mudik, pria ini beri kejutan orang tua.
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah masyarakat yang hidup berkecukupan, ada sebuah perkampungan dengan kondisi begitu miris.
Baca SelengkapnyaDinding kayu seadanya hingga sumber air yang jauh dari layak.
Baca SelengkapnyaSelain saluran air, ada juga sumur kuno yang ditemukan secara tidak sengaja oleh warga.
Baca SelengkapnyaSeorang saksi sempat melihat dan berusaha menyelamatkan anak itu, namun tidak berhasil.
Baca SelengkapnyaPria ini dibuat tak menyangka jika getah karet yang dibelinya berisi galon air.
Baca Selengkapnya