Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketahui Fungsi Amoxicillin Beserta Efek Sampingnya, Pelajari Sebelum Mengonsumsi

Ketahui Fungsi Amoxicillin Beserta Efek Sampingnya, Pelajari Sebelum Mengonsumsi Ilustrasi obat. shutterstock

Merdeka.com - Amoxicillin adalah salah satu nama obat yang cukup akrab di telinga masyarakat Indonesia. Amoxicillin biasanya digunakan untuk mengobati berbagai macam infeksi bakteri. Obat ini termasuk dalam jenis obat antibiotik tipe penisilin.

Kinerja dan fungsi amoxicillin adalah dengan menghentikan pertumbuhan bakteri. Antibiotik ini hanya mengobati infeksi bakteri. Amoxicillin tidak akan bekerja untuk infeksi virus (seperti flu biasa, flu).

Dan perlu diketahui, menggunakan antibiotik jenis apa pun saat tidak diperlukan dapat menyebabkan tubuh Anda tak lagi bisa menerima fungsinya di masa mendatang, saat benar-benar diperlukan.

Amoxicillin biasanya juga digunakan bersama dengan obat lain untuk mengobati tukak lambung/usus yang disebabkan oleh bakteri H. pylori dan untuk mencegah tukak kembali. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai apa itu amoxicillin, fungsi amoxicillin, dan efek samping penggunaannya yang perlu diketahui.

Mengenal Fungsi Amoxicillin

Amoxicilin adalah antibiotik penisilin yang melawan bakteri. Melansir dari drugs.com, fungsi amoxicillin adalah untuk mengobati berbagai jenis infeksi yang disebabkan oleh bakteri, seperti tonsilitis, bronkitis, radang paru-paru, dan infeksi pada telinga, hidung, tenggorokan, kulit, atau saluran kemih.

Fungsi amoxicillin juga kadang-kadang disandingkan bersama dengan antibiotik lain yang disebut klaritromisin (Biaxin) untuk mengobati sakit maag yang disebabkan oleh infeksi Helicobacter pylori. Kombinasi ini kadang digunakan dengan peredam asam lambung yang disebut lansoprazole (Prevacid).

Antibiotik seperti amoxicillin tidak akan bekerja untuk mengobati flu dan infeksi virus lainnya. Meminum antibiotik saat tidak diperlukan akan meningkatkan risiko terkena infeksi di kemudian hari yang menolak pengobatan antibiotik. Untuk itu, selalu berhati-hati dalam mengonsumsinya untuk menghindari penurunan fungsi amoxicillin bagi tubuh Anda.

Cara Menggunakan Amoxicillin

Amoxicillin biasanya hadir dalam bentuk kapsul, tablet, tablet kunyah, dan sebagai suspensi (cairan) untuk diminum. Melansir medlineplus.gov, amoxicillin diminum setiap 12 jam (dua kali sehari) atau setiap 8 jam (tiga kali sehari) dengan atau tanpa makanan.

Lama perawatan Anda dengan obat ini tergantung pada jenis infeksi yang diderita. Amoxicillin dianjurkan untuk diminum di waktu yang sama setiap harinya. Ikuti petunjuk pada label resep dengan hati-hati, dan tanyakan kepada dokter atau apoteker untuk menjelaskan bagian yang tidak Anda pahami.

Konsumsi amoxicillin persis seperti yang diarahkan oleh dokter. Jangan meminum lebih banyak atau lebih sedikit atau lebih sering daripada yang diresepkan oleh dokter. Kocok suspensi dengan baik sebelum digunakan untuk mencampur obat secara merata.

Suspensi dapat ditempatkan langsung di lidah anak atau ditambahkan ke susu formula, susu, jus buah, air, jahe, atau cairan dingin lainnya dan segera diminum. Dan, tablet kunyah harus dihancurkan atau dikunyah secara menyeluruh sebelum ditelan.

Sementara untuk amoxicillin dalam bentuk tablet dan kapsul, telan tablet dan kapsul secara utuh dengan segelas air. Jangan mengunyah atau menghancurkannya. Anda akan mulai merasa lebih baik selama beberapa hari pertama pengobatan dengan amoxicillin. Jika gejala tidak membaik atau memburuk, segera hubungi dokter.

Minumlah amoxicillin sampai benar-benar habis sesuai dengan resepnya bahkan jika Anda sudah merasa lebih sehat. Jika Anda berhenti minum amoksisilin terlalu cepat atau melewatkan dosis, karena hal ini akan menyebabkan infeksi tidak dapat diobati sepenuhnya dan bakteri mungkin menjadi kebal terhadap antibiotik dan melemahkan fungsi amoxicillin pada tubuh Anda ke depannya..

Efek Samping Amoxicillin

Sama seperti jenis obat lainnya, amoxicillin juga memiliki efek samping. Efek samping paling utama yang biasa muncul setelah mengonsumsi obat ini adalah mual, muntah, atau diare, melansir dari webmd.com. Jika salah satu dari efek ini bertahan atau memburuk, beri tahu dokter atau apoteker dengan segera.

Ingatlah bahwa dokter telah meresepkan obat ini karena dia menilai manfaatnya lebih besar daripada risiko efek samping. Banyak orang yang telah menggunakan obat ini tidak memiliki efek samping yang serius. Penggunaan amoxicillin untuk periode yang lama atau berulang dapat menyebabkan sariawan atau infeksi jamur mulut dan vagina.

Segera beri tahu dokter jika salah satu dari efek samping yang jarang tetapi serius ini terjadi, yakni urin gelap, mual atau muntah terus-menerus, sakit perut, mata atau kulit menguning, mudah memar atau berdarah, sakit tenggorokan atau demam yang terus-menerus.

Obat ini jarang menyebabkan kondisi usus yang parah (diare terkait Clostridium difficile) karena jenis bakteri resisten. Kondisi ini dapat terjadi selama pengobatan atau berminggu-minggu hingga berbulan-bulan setelah pengobatan dihentikan. Jangan gunakan obat anti diare atau opioid jika Anda memiliki gejala berikut karena produk ini dapat memperburuknya. Konsultasikan ke dokter segera jika Anda mengalami diare persisten, sakit/kram perut, atau ada darah/lendir di tinja.

Reaksi alergi yang sangat serius terhadap obat ini jarang terjadi. Namun, segera dapatkan bantuan medis jika Anda melihat gejala reaksi alergi yang serius seperti ruam, gatal/bengkak (terutama pada wajah/lidah/tenggorokan), pusing parah, dan kesulitan bernapas. Amoxicillin biasanya dapat menyebabkan ruam ringan yang biasanya tidak serius. 

(mdk/edl)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Efek Samping Kayu Bajakah dan Manfaatnya, Penting Diketahui

Efek Samping Kayu Bajakah dan Manfaatnya, Penting Diketahui

Diteliti sebagai obat anti-kanker, kayu bajakah juga menyimpan beberapa efek samping yang patut diperhatikan.

Baca Selengkapnya
8 Gejala Alergi Obat yang Wajib Diketahui, Jangan Diabaikan

8 Gejala Alergi Obat yang Wajib Diketahui, Jangan Diabaikan

Alergi obat merujuk pada reaksi alergi yang disebabkan oleh penggunaan obat tertentu, dan bisa memengaruhi sistem tubuh.

Baca Selengkapnya
Manfaat Daun Sembung untuk Kesehatan, Bisa Dijadikan Obat begini Cara Menggunakannya

Manfaat Daun Sembung untuk Kesehatan, Bisa Dijadikan Obat begini Cara Menggunakannya

Daun sembung ini mengandung beragam senyawa aktif yang memiliki sifat antiinflamasi, antimikroba dan juga antioksidan sehingga bisa menyehatkan manusia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Manfaat Bekam bagi Tubuh, Ketahui Prosedur dan Efek Sampingnya

Manfaat Bekam bagi Tubuh, Ketahui Prosedur dan Efek Sampingnya

Dengan memperbaiki aliran darah ke area yang terkena, bekam meningkatkan sirkulasi darah serta memperbaiki suplai oksigen ke sel yang rusak atau terinfeksi.

Baca Selengkapnya
7 Penyebab Asam Lambung Naik Setelah Makan dan Cara Mengatasinya

7 Penyebab Asam Lambung Naik Setelah Makan dan Cara Mengatasinya

Lambung yang dibiarkan kosong dalam waktu yang lama akan terisi oleh cairan asam lambung, hal ini memicu peradangan dan iritasi pada lambung dan usus.

Baca Selengkapnya
Pengertian Kemoterapi, Fungsi dan Jenis-Jenisnya

Pengertian Kemoterapi, Fungsi dan Jenis-Jenisnya

Bagi sebagian orang, fungsi serta jenis-jenis dari kemoterapi mungkin adalah hal yang asing. Yuk, simak penjelasan lengkap mengenai kemoterapi di sini!

Baca Selengkapnya
Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

Sebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.

Baca Selengkapnya
Deretan Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Sebelum Minum Obat

Deretan Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Sebelum Minum Obat

Sebelum mengonsumsi obat, penting untuk memperhatikan jenis makanan yang kita konsumsi.

Baca Selengkapnya
6 Komplikasi Asam Lambung yang Umum Terjadi, Jangan Anggap Sepele

6 Komplikasi Asam Lambung yang Umum Terjadi, Jangan Anggap Sepele

Asam lambung yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan beberapa penyakit komplikasi.

Baca Selengkapnya