3 Fakta Terbaru Kasus Covid-19 di Jatim Melonjak Tajam, Banyak Warga Tes PCR Mandiri
Merdeka.com - Sepekan terakhir, kasus harian Covid-19 di Provinsi Jawa Timur (Jatim) terus melonjak. Banyak warga yang melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) secara mandiri dan terkonfirmasi positif.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menuturkan peningkatan kasus Covid-19 di Jatim salah satunya dari hasil tes yang dilakukan warga secara mandiri.
“Setidaknya enam kali lipat dari masyarakat yang melakukan tes swab PCR mandiri dalam seminggu terakhir,” tutur Khofifah di Universitas Negeri Malang, Minggu (18/7/2021).
Bantu Tekan Penyebaran
Kesadaran warga melakukan tes PCR mandiri di rumah sakit maupun klinik membantu upaya menekan penyebaran Covid-19. Saat diketahui hasil pemeriksaan menunjukkan positif Covid-19 maka bisa segera dilakukan tracing atau pelacakan pada kontak erat.
“Semakin banyak yang yang testing semakin memungkinkan kita melakukan pelacakan,” lanjut Khofifah, dikutip dari liputan6.com.
Meski ada peningkatan jumlah kasus Covid-19 di Jatim, Khofifah menyebut tingkat bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan mulai flat. Ada kemungkinan hal itu disebabkan adanya tambahan kapasitas bed di rumah sakit.
“Ada peningkatan kasus tapi kami melihat BOR di rumah sakit ternyata flat,” ungkapnya.
Vaksinasi di Jatim
©REUTERS/Tatyana Makeyeva
Gubernur perempuan pertama di Jatim itu mengaku pihaknya mencoba membangun sinergitas dengan semua pihak.
“Kita bersama-sama melakukan berbagai gerakan vaksinasi dan alhamdulillah minat masyarakat untuk ikut sangat tinggi,” lanjutnya.
Di tempat yang sama, Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Suharyanto mengatakan vaksinasi di provinsi ini cukup massif dilakukan. Ia menyebut cakupannya sudah mencapai 20 persen dari populasi penduduk.
“Presiden Jokowi mengatakan ada tiga provinsi masuk prioritas percepatan vaksinasi yakni Jabar, Jateng dan Banten. Jatim tidak masuk secara mandiri bisa melebihi target,” ujar Suharyanto.
Data Terbaru Kasus Covid-19 di Jatim
©2020 Merdeka.com
Berdasarkan data dari Info Covid-19 Jawa Timur, pada Minggu (18/7/2021) ada penambahan sebanyak 5.726 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19. Dari jumlah itu, sebanyak 2.407 kasus aktif, 2.986 pasien telah dinyatakan sembuh, sementara sisanya 333 pasien meninggal dunia.
Secara keseluruhan, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Jawa Timur sebanyak 239.168 kasus dengan 42.408 kasus masih aktif, 18.0508 pasien sudah sembuh, dan 16.252 pasien meninggal dunia.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaPasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaFakta di Balik Ganasnya Penularan DBD di Jepara, Kemenkes Sampai Terjunkan Tim Khusus Amati Jenis Virus
Virus DBD di Jepara menyebar cepat. Lima belas warga sudah jadi korban. Sebelas di antaranya anak-anak
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaJenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu
446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca Selengkapnya