Penyebab Ingin Makan Asin, Bisa Jadi Gejala Dehidrasi hingga Stres
Merdeka.com - Sebagian besar dari Anda tentu pernah mengalami ingin makan makanan asin secara tiba-tiba. Bisa jadi, ketika Anda selesai menghabiskan makanan manis, setelah itu ingin mengonsumsi camilan asin. Atau bisa juga tanpa alasan yang jelas, Anda tiba-tiba ingin sekali mengonsumsi makanan atau camilan asin.
Ini merupakan kondisi umum yang sering kali dialami oleh banyak orang. Tidak masalah jika mengonsumsi makanan asin dalam jumlah yang cukup atau tidak berlebihan. Namun jika hal ini tidak diperhatikan, tentu tidak baik untuk kesehatan tubuh. Sebab, konsumsi garam berlebihan sering dikaitkan dengan beberapa gejala dari gangguan kesehatan.
Jika Anda sering mengalami hal ini, maka penting untuk mengetahui apa saja yang menjadi penyebab ingin makan asin. Dalam hal ini, alasan di balik mengidam makanan asin bisa berasal dari kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, hingga gejala pra-menstruasi. Selain itu, penyebab ingin makan asin juga termasuk salah satu kecenderungan yang dilakukan orang ketika mengalami stres.
Selain mengetahui beberapa penyebab ingin makan asin, Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara pencegahan yang tepat agar tidak mengonsumsi garam secara berlebihan. Dilansir dari Verywell Fit, berikut kami merangkum beberapa penyebab ingin makan asin beserta cara mencegah dan mengurangi konsumsi garam yang perlu Anda ketahui.
Konsumsi Garam Ideal
Shutterstock
Sebelum mengetahui beberapa penyebab ingin makan asin, perlu dipahami terlebih dahulu berapa banyak garam yang dapat dikonsumsi secara ideal. Menurut ahli, asupan garam yang direkomendasikan yaitu kurang dari 2.300 miligram setiap hari, yang setara dengan satu sendok teh tunggal garam.
Jika konsumsi garam lebih dari standar ukuran ini, tentu bisa menyebabkan kondisi tubuh yang tidak sehat. Konsumsi garam secara berlebihan bahkan dikaitkan dengan beberapa gejala penyakit.
Dehidrasi
Setelah mengetahui konsumsi garam berdasarkan ukuran ideal, berikutnya terdapat beberapa penyebab ingin makan asin yang perlu diperhatikan. Penyebab ingin makan asin bisa berasal dari gejala kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi. Saat tubuh kekurangan cairan, biasanya terdapat kecenderungan ingin makan makanan asin atau yang mengandung garam.
Untuk menghindari konsumsi garam yang berlebihan, usahakan untuk selalu memenuhi hidrasi tubuh dengan baik. Caranya bawa botor air ke mana pun Anda pergi. Pastikan botol air atau gelas minuman mudah untuk diakses. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi buah dan sayuran untuk menambah cairan tubuh dengan baik.
Penyakit Addison
©2015 Merdeka.com/shutterstock
Penyebab ingin makan asin berikutnya bisa menjadi salah satu gejala dari penyakit Addison. Penyakit Addison adalah gangguan di mana kelenjar adrenal tidak menghasilkan cukup hormon tertentu, seperti kortisol (sering disebut hormon stres). Dengan kondisi ini, Anda mungkin memerlukan makanan yang tinggi natrium.
Seorang profesional perawatan kesehatan dapat merekomendasikan sumber natrium apa dan berapa banyak natrium yang terbaik untuk gangguan Anda. Sehingga penting untuk memeriksakan diri ke dokter agar bisa mendapatkan saran yang tepat.
Ketidakseimbangan Elektrolit
Penyebab ingin makan asin selanjutnya bisa jadi tubuh Anda mengalami ketidakseimbangan elektrolit. Ketika elektrolit tidak seimbang, tubuh Anda akan memberikan isyarat untuk mengonsumsi makanan asin. Biasanya elektrolit terdapat ada dalam darah, urin, dan jaringan tubuh. Kadang-kadang kandungan elektrolit ini bisa terlalu tinggi atau terlalu rendah.
Ini terjadi ketika jumlah air yang Anda konsumsi tidak sama dengan jumlah air yang hilang karena keringat berlebih, sakit, sering buang air kecil, atau minum terlalu banyak minuman berair. Dengan begitu penting untuk mencukupi kebutuhan elektrolit.
Elektrolit memiliki beberapa peranan penting. Mulai dari membantu menyeimbangkan keseimbangan air tubuh dan tingkat pH, memindahkan nutrisi dan limbah ke dalam dan keluar sel, dn memastikan saraf, otot, dan fungsi otak Anda berfungsi sebaik mungkin.
Kehamilan
©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Subbotina Anna
Penyebab ingin makan asin juga bisa terjadi saat Anda hamil. Mengidam makanan asin memang sering kali dialami oleh sebagian besar wanita hamil. Sebagai kondisi yang normal terjadi, tentu tidak masalah jika mengonsumsi makanan asin selama hamil.
Namun perhatikan ukuran asupan ideal agar tetap aman dan baik dikonsumsi. Jika berlebihan tentu hal ini akan memperburuk kesehatan ibu selama masa kehamilan.
Pra Menstruasi
Penyebab ingin makan asin berikutnya adalah gejala pra menstruasi. Seperti diketahui, wanita bisa mengalami perubahan hormon yang tidak stabil setiap bulannya.
Salah satu pengaruh perubahan hormon yang terjadi menjelang masa menstruasi adalah keinginan untuk mengonsumsi makanan asin. Jika dikonsumsi dalam jumlah normal, tidak akan menimbulkan masalah.
Dengan begitu, terus perhatikan konsumsi garam harian, hindari makan makanan asin yang berlebihan dan ganti dengan konsumsi camilan sehat seperti buah.
Stres
©Cookpad/Liha Ummu Maryam
Terakhir, stres juga bisa menjadi salah satu penyebab ingin makan asin yang mungkin terjadi pada Anda. Secara umum, perilaku makan cepat terganggu ketika Anda sedang mengalami stres.
Selain itu, dalam kondisi stres terdapat kecenderungan untuk ingin mengonsumsi makanan yang disukai. Jika Anda termasuk penggemar makanan atau camilan asin, tentu hasrat untuk mengonsumsi di saat stres semakin meningkat.
Dengan begitu, usahakan untuk mengontrol dan mengelola stres dengan baik agar tidak menyebabkan konsumsi garam berlebih.
Cara Mencegah Konsumsi Makanan Asin Berlebihan
Setelah mengetahui beberapa penyebab ingin makan asin, berikutnya Anda perlu mengetahui bagaimana cara mencegahnya agar konsumsi garam tetap normal. Dalam hal ini, Anda bisa mengganti konsumsi makanan asin dengan beberapa jenis makanan lain bebas garam. Berikut adalah beberapa rekomendasinya :
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengantuk setelah makan adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak orang dan biasanya terjadi karena beberapa alasan yang berbeda.
Baca SelengkapnyaPemilihan makanan yang tidak tepat bisa meningkatkan risiko komplikasi, seperti tekanan darah tinggi dan gagal jantung.
Baca SelengkapnyaPenyakit Jantung Bawaan ada yang sembuh dengan sendirinya, namun ada juga yang harus menjalani tindakan intervensi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Asam lambung, yang diperlukan oleh tubuh untuk mencerna makanan & melawan infeksi bakteri, terkadang dapat diproduksi secara berlebihan, menyebabkan gejala maag
Baca SelengkapnyaKurang tidur merupakan salah satu masalah yang dialami oleh banyak orang. Sejumlah makanan dan minuman ternyata bisa mengatasi kondisi ini.
Baca SelengkapnyaSindrom nasi goreng merupakan salah satu istilah yang digunakan untuk menyebut masalah keracunan makanan. Kenali penyebab dan cara menagtasinya.
Baca SelengkapnyaAsam lambung adalah cairan asam yang diproduksi oleh lambung untuk membantu mencerna makanan.
Baca SelengkapnyaJangan sampai perut begah mengganggu momen silaturahmi kamu, yuk intip cara mengatasinya!
Baca SelengkapnyaSusah menaikkan berat badan adalah problem yang cukup serius bagi sebagian orang. Apa penyebabnya?
Baca Selengkapnya