Merdeka.com - Baru-baru ini ramai di media sosial kisah viral pria yang gagal nikah gara-gara mahar. Diketahui calon mempelai wanita meminta mahar sertifikat rumah 3 hari sebelum pernikahan. Pihak mempelai pria tak menyetujui dan akhirnya keduanya gagal menikah. Mempelai pria tetap melakukan resepsi pernikahan tanpa mempelai wanita.

Pernikahan tersebut dilakukan dengan saudaranya yang pura-pura menjadi mempelai wanita. Kisah pria yang bernama Ryan Dono ini pun viral di media sosial.

Ia pun melakukan klarifikasi di salah satu stasiun televisi. Pria ini tak kuasa tahan tangis saat membagikan kisahnya. Berikut ulasannya.

Awalnya Tak Minta Sertifikat Rumah

©2022 Merdeka.com/YouTube TransTV

Ryan Dono mengungkapkan awalnya mantan calon istri tak pernah menyebut sertifikat rumah sebagai mahar pernikahan. Selama mempersiapkan pernikahan tak ada pembahasan terkait permintaan sertifikat rumah sebagai mahar.

Pihak wanita hanya meminta mahar uang tunai. Namun 3 hari sebelum pernikahan, pihak wanita meminta mahar sertifikat rumah. Diketahui keduanya telah berpacaran 1,5 tahun.

"H-3 minta sertifikat, pacaran satu tahun setengah. Persiapan pernikahan 5 bulan, biaya semua dari saya mertua tidak dipungut sepeserpun. Sebelumnya gak pernah menyebut sertifikat rumah," ungkap Ryan Dono dilansir dari saluran YouTube TransTV.

"Mama udah bilang rumah ada, tinggal diisi bukan mas kawin, mas kawin udah minta. Dia minta uang senilai tanggal bulan tahun," imbuhnya.

"Undangan dia gak disebar malah dibakar," tambahnya.

"Dia minta 1000 undangan, karena memang gak disebar," tambah ibunda Ryan.

Bikin Resepsi Palsu

©2022 Merdeka.com/YouTube TransTV

Pihak pria merasa kebingungan karena 3 hari sebelum tanggal pernikahan dibatalkan. Bahkan, ribuan undangan telah disebar. Akhirnya pihak pria mengadakan resepsi palsu. Ia tetap mengadakan resepsi dengan dibantu saudaranya pura-pura sebagai mempelai wanita.

"Itu bukan dijodohkan ya itu saudara saya dadakan menggagalkan pernikahan supaya tidak banyak bertanya tamu undangan gak mau membukakan aib perempuan," ucapnya,

"Daripada terlanjur lebih jauh yaudah gak usah nikah tapi resepsi tetap. Akhirnya bikin pernikahan palsu itu," imbuhnya.

"Ibu inisiatif adanya pengantin perempuan untuk gak banyak tanya tamu undangan gak tau mah kan gak liat tiktok sekarang tahu ya karena dari pihak perempuan duluan yang koar-koar," ucap sang ibu.

Berusaha Tegar

©2022 Merdeka.com/YouTube TransTV

Ryan Dono mengungkapkan perasaannya saat berada di pelaminan seorang diri. Ia mengaku berusaha tegar di depan para tamu undangan. Hal ini lantaran ia tak mau membuat orang tuanya kecewa. Namun Ryan Dono menahan rasa sakitnya. Ia pun menangis saat mengungkapkan perasaannya tersebut.

"Berusaha untuk tegar mas, saya gak mau lihat orang tua diam terpuruk saya berusaha tegar di depan tamu undangan di depan orang tua saya tapi di belakang saya sakit," ungkap Ryan Dono sambil menangis.

Pesan untuk Mantan Calon Istri

©2022 Merdeka.com/YouTube TransTV

Ryan Dono memberikan pesan untuk mantan calon istrinya. Ia mengaku masih ada rasa sayang ke mantan calon istrinya. Ryan Dono juga tak ingin ada dendam antara ia dan mantan calon istri. Selain itu ia juga berharap mantan calon istrinya mendapatkan suami yang diinginkan.

"Saya pribadi WA, instagram dia yang blokir di hati kecil saya, saya masih sayang saya sabar saya diem," imbuhnya.

"Di TikTok menjelekkan orang tua Ryan yaudah diem aja sabar," ucap sang ibu.

"Masih ada perasaan tersisa. Buat saya pribadi walaupun Yesi udah mempermalukan saya mengkhianati saya, saya tak ada dendam kamu kalau ketemu saya jangan anggep musuh semoga dapet jodoh yang sesuai," tutupnya.