Merdeka.com - Sejak Iwan Fals bergabung dengan grup SWAMI lagu Iwan yang berjudul 'Bento' dan 'Bongkar' menjadi fenomenal di kalangan masyarakat Indonesia. Kemudian, pada awal tahun 1990 Iwan bergabung dengan grup Kantata Takwa yang membuat namanya semakin melambung.

Namun, sebelum Iwan Fals terkenal, ia berjuang dengan albumnya yang bertajuk 'Amburadul' yang tidak begitu diminati oleh pendengar musik. Lalu, dengan album 'Sarjana Muda', namanya berhasil melambung sampai sekarang. Di dalam album 'Sarjana Muda', terdapat lagu yang berjudul 'Bung Hatta'. Ternyata, ada cerita tersendiri di balik lagu tersebut.

Baru-baru ini, Iwan Fals menceritakan kisah di balik lagi 'Bung Hatta' yang diciptakannya tersebut. Ia juga bercerita mengenai kekaguman dengan orang yang namanya dijadikan judul lagu tersebut.

Ada Sesuatu yang Hilang

You Tube - Iwan Fals

Hal itu diungkapkan oleh Iwan Fals dalam video yang diunggah di kanal Youtube pribadinya pada beberapa hari yang lalu. Dalam videonya tersebut, Ia bercerita mengenai bagaimana lagu 'Bung Hatta' tercipta.

Pada saat Bung Hatta meninggal di tahun 1980, Iwan Fals terkejut mendengar kabar duka tersebut. Merasa kehilangan, Iwan Fals langsung mengambil gitarnya dan mulai membuat lagu yang berjudul 'Bung Hatta'.

"Jadi begitu saya mendengar kabar, itu saya habis magrib nonton televisi di rumah orangtua saya, ada kabar Bung Hatta meninggal. Aduh, ada sesuatu yang hilang 'wah, sudah enggak ada lagi Bapak Proklamator kita'. Lalu saya ambil gitar, membuat lagu 'Bung Hatta'," ungkapnya.

Kagum dengan Romantisnya Bung Hatta

Walaupun saat itu Iwan Fals tidak begitu mengikuti biografi tentang Bung Hatta, ia langsung mencari tahu tentang sosok Bung Hatta. Salah satu kekaguman Iwan Fals dengan sosok Bung Hatta adalah rasa cinta Bung Hatta dengan istrinya Rahmi Rachim.

"Kalau mataharinya di kiri, dia akan duduk di kiri. Kalau mataharinya di sebelah kanan, dia akan duduk di sebelah kanan. Pokoknya bagaimana istrinya enggak kena panas matahari," jelas Iwan Fals menceritakan sosok Bung Hatta.

Pendingin Ruangan

Setelah mencari tahu lebih dalam mengenai sosok Bung Hatta, Iwan Fals kemudian mengerti kecintaan Bung Hatta tidak hanya ditujukan kepada sang istri. Kecintaan Bung Hatta juga ditujukan kepada buku-buku koleksinya.

"Pertama dapat uang untuk bisa membeli pendingin ruang, yang pertama dia pasangin ruang pendingin adalah perpustakaannya," Iwan Fals bercerita.

Aturan Membaca Buku

Tidak hanya itu saja, kecintaan Bung Hatta terhadap buku juga diperlihatkan dengan perilaku lain. Bisa dibilang banyak aturan yang dibuat Bung Hatta sendiri saat membaca buku.

"Dan upacara (aturan) untuk membaca buku juga banyak, enggak boleh tidur (menaruh buku), cara melipat buku juga, enggak boleh rusak buku itu," tutur Iwan Fals.