Pandemi Covid-19, DPRD Diwakili Pimpinan saat Pelantikan Wagub DKI di Istana
Merdeka.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi mengaku telah menerima surat undangan pelantikan wakil gubernur DKI Jakarta dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Pelantikan Ahmad Riza Patria akan dilaksanakan pada Rabu (15/4/2020) di Istana Negara Kepresidenan, Jakarta Pusat.
"Berdasarkan undangan yang saya terima pelaksanaan besok tanggal 15 April Rabu dan hanya pimpinan DPRD aja yg diundang," kata Prasetio dalam keterangan tertulis, Selasa (14/4/2020).
Dia menyatakan pelantikan itu memang tidak mengundang banyak orang berdasarkan protokol kesehatan dari pihak istana.
Sementara itu, anggota Panitia Pemilihan (Panlih) S Andyka mengatakan permintaan untuk pelantikan telah disampaikan ke pihak istana presiden sejak pekan lalu.
"Insya Allah besok di istana. Permintaan pelantikan sudah minggu lalu, sudah dijawab itu, sudah disampaikan ke pihak Balai Kota, ke Sekwan juga," kata Andyka.
Politikus Gerindra itu juga mengatakan pelantikan Riza akan mengutamakan protokol pencegahan penyebaran Covid-19. Selain itu, dia juga menuturkan jumlah tamu undangan untuk menghadiri pelantikan di istana akan dibatasi.
"Istana dan ya social distancing, physical distancing kan diatur, jadi undangannya sangat-sangat terbatas," ujarnya.
Setelah lebih dari dua tahun, akhirnya kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta terisi. Adalah politikus Gerindra, Ahmad Riza Patria yang mengisi kekosongan kursi Wagub DKI setelah ditinggal Sandiaga Uno.
Riza Patria terpilih menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta hingga 2022 pada Senin 23 Maret. Cawagub yang diusung Fraksi Gerindra itu meraih suara 81 saat pemilihan Wagub oleh DPRD. Dia menang telak dari pemungutan suara di DPRD DKI.
Sementara penantangnya yakni Cawagub yang diusung PKS, Nurmansjah Lubis hanya meraih 17 suara. Sedangkan 2 suara dianggap tidak sah.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca SelengkapnyaSaat itu Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaPihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKetika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPKB setuju usulan PKS itu karena setelah RUU DKJ ditetapkan menjadi undang-undang, maka Jakarta bakal berganti status.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaGaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPeneliti ICW Kurnia Ramadhana meminta Jokowi menundanya hingga Dewan Pengawas KPK menyelesaikan sidang dugaan tiga pelanggaran etik Firli Bahuri.
Baca Selengkapnya