Kerikil Erupsi Gunung Anak Krakatau Sudah Sampai Kepulauan Seribu
Merdeka.com - Dampak erupsi gunung anak Krakatau di Selat Sunda beberapa hari belakangan terasa sampai ke perairan Kepulauan Seribu, Jakarta. Di mana, dua pulau di kepulauan tersebut menerima kerikil hasil erupsi gunung anak Krakatau.
Koordinator Pesisir Lingkungan Hidup Pulau Seribu Surya Ismail menyatakan dua pulau yakni Pulau Harapan dan Pulau Kepala dipenuhi material gunung anak Krakatau berupa kerikil.
"Di Pulau Harapan sudah agak menipis sementara yang agak tebal di Pulau Kepala. Terus terang ini pertama kali ini menerima kiriman kerikil," kata Surya saat dihubungi Liputan6.com, Sabtu (29/12).
Surya menyebut kerikil yang ada di sekitar pulau sebesar biji kacang hijau dan datang di perairan bukan lewat udara. "Datang dari tanggal 26 pagi, sudah tiga hari. Ini pecahan kerikil seperti kacang hijau terapung di laut bukan dari udara," ujarnya.
Surya mengatakan pihaknya sudah membersihkan kerikil sebanyak 95 kubik di Pulau Harapan. "Pulau kelapa sudah seratus kubik lebih," katanya
Surya menyatakan pihaknya sudah menerjunkan puluhan petugas ke lokasi temuan material gunung anak Krakatau. "Pulau Harapan ada 13 petugas Sudin Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu dan 12 petugas PPSU. Pulau Kelapa ada 19 petugas Sudin Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu dan 12 petugas PPSU," ujarnya
Dia menargetkan pada tahun baru semua kerikil di perairan sudah bersih. "Target kita tahun baru bisa beres, mudah-mudahan tidak ada (erupsi) lagi," ucapnya
Meski dikepung banyak kerikil gunung anak Krakatau, Surya menyebut hal itu tidak mengganggu aktivitas warga maupun nelayan. "Kerikil terus terang tidak mengganggu, nelayan juga tidak (terganggu)," jelasnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 800 Meter
Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas pada sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari pusat erupsi.
Baca SelengkapnyaBegini Kondisi Gunung Semeru Setelah Erupsi Menurut Badan Geologi
Warga dilarang beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Baca SelengkapnyaGunung Semeru Kembali Erupsi
Erupsi terjadi dengan durasi waktu tercatat selama 127 detik pada Sabtu malam pukul 22.13 WIB.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gunung Semeru Erupsi Jumat Pagi, Statusnya Kini Siaga
Gunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur erupsi Jumat pagi.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru Kembali Erupsi, Luncurkan Abu Setinggi 800 Meter
Gunung Semeru di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, kembal erupsi, Senin (12/2).
Baca SelengkapnyaGunung Semeru Kembali Erupsi, Tinggi Letusan Mencapai 700 meter
Terjadi erupsi Gunung Semeru pada Jumat, 12 April 2024, pukul 03.31 WIB
Baca SelengkapnyaSemeru Erupsi Lagi, Begini Sejarah Letusan Gunung Tertinggi di Pulau Jawa
Teramati kolom abu setinggi 800 meter dari puncak gunung dan guguran material ke arah Besuk Kobokan.
Baca SelengkapnyaPenyebab Gunung Meletus dan Proses Terjadinya, Perlu Diketahui
Dikenal sebagai negara kepulauan yang berada di Cincin Api Pasifik, Indonesia memiliki lebih dari 130 gunung berapi aktif.
Baca SelengkapnyaArus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang
Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca Selengkapnya