Djarot ingin seluruh RS di Jakarta bisa rehabilitasi korban narkoba
Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, ada tiga faktor yang harus diperhatikan dalam peredaran narkoba di ibu kota yakni dari sisi individu, lingkungan dan akses mendapatkan narkoba. Djarot mengatakan, pemerintah daerah turut berperan serta dalam upaya melawan peredaran narkoba.
Salah satu program yang dijanjikan adalah pusat rehabilitasi untuk korban penyalahgunaan narkoba. "untuk rehabilitasi, kita ingin rumah sakit di Jakarta bisa jadi pusat rehabilitasi. Bisa dilakukan tes urine. Termasuk rumah sakit di kecamatan. Kita keras lawan narkoba, kita nyatakan perang terhadap narkoba," tegas Djarot dalam debat ketiga Pilgub DKI di Hotel bidakara, Jumat (10/2).
Mantan Wali Kota Blitar ini menambahkan, Pemprov DKI sudah menunjukkan bukti perlawanan terhadap peredaran narkoba. Semisal, menutup tempat hiburan yang dua kali kedapatan menjadi lokasi transaksi narkoba.
"Dari yang sudah kita kerjakan, masih ditemukan peredaran narkoba di tempoat hiburan. Jadi tempat transaksi jual beli narkoba. Untuk ini kami tegas, setelah dua kali kedapatan transaksi narkoba, kami tutup dan tak boleh buka lagi." ucap Djarot.
Dari sisi preventif, lanjut Djarot, pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) juga sebagai strategi untuk menekan peredaran narkoba di kalangan anak dan remaja. Sebab, dalam RPTRA interaksi di antara mereka akan lebih positif.
"Strategi yang sudah dilaksanakan, bangun komunitas warga agar bisa berinteraksi. Salah satunya RPTRA.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kampung Bahari Digerebek, Puluhan Orang Ditangkap & Senpi, Narkoba Hingga Bom Asap Disita
Pihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.
Baca SelengkapnyaPolri Tangkap 17.707 Tersangka Narkoba dalam Periode Lima Bulan
“Di mana 14.447 tersangka sedang menjalani proses penyidikan, dan ada 3.260 tersangka lainnya sedang menjalani proses rehabilitasi,”
Baca SelengkapnyaSempat Diamankan Polisi, Hasil Tes Urine Nyatakan Saipul Jamil Negatif Narkoba
Saipul Jamil sempat diamankan oleh pihak kepolisian di daerah Jakarta Barat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Demi Keselamatan, Sopir dan Kondektur Bus Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta Dites Urine
Tes urine yang disediakan gratis oleh Pemprov DKI ini dilakukan untuk memastikan sopir dan kondektur bus tidak dalam pengaruh narkoba.
Baca SelengkapnyaBeda Program Ganjar dan Prabowo Versi Sekjen PDIP
Hasto menyebut berbagai program Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 memang lebih besar mencapai Rp 506 triliun.
Baca SelengkapnyaDirut BPJS Kesehatan Sambangi RS Mata Cicendo Bandung, Pastikan Janji Layanan JKN Bandung
Fokus utama dalam penyelenggaraan Program JKN adalah bagaimana peserta dapat merasakan pelayanan yang optimal.
Baca Selengkapnya3 Polisi Jakarta Utara Dipecat Tanpa Hormat!
Ketiganya ada yang terjerat narkoba dan bolos dinas
Baca SelengkapnyaBertemu Emak-emak di Magelang, Istri Ganjar Kenalkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana
Bertemu Emak-emak di Magelang, Istri Ganjar Kenalkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana
Baca SelengkapnyaNahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca Selengkapnya