Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita dari para penghuni Kampung Pelangi

Cerita dari para penghuni Kampung Pelangi Kampung warna-warni di Jakarta. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Warna warni kampung pelangi di Muara Kamal, Penjaringan, Jakarta Barat menarik perhatian komunitas grafiti dan mural. Mereka ingin berpartisipasi mempercantik kampung Muara Kamal. Namun, sayangnya antusiasme tersebut belum dapat terpenuhi karena stok cat belum tersedia.

"Banyak komunitas grafiti sama mural yang datang, tapi kita belum bisa izinkan karena catnya belum datang lagi,” ujar Lurah Kamal Muara Dwi Pandji saat ditemui, Senin (19/3).

Salah satu pelukis mural yang karyanya sudah terpampang di kampung pelangi adalah Khairul Abubakar. Dia menceritakan alasannya turun tangan mempercantik kampung pelangi.

"Sudah ada dua lukisan, yang hiu yang di jalanan sama yang di masjid. Nanti bakal dilukis lagi tempat lainnya, konsepnya sendiri berkaitan sama bahari," ujar pria yang akrab disapa Yuy ini.

Dalam sehari Yuy dan rekannya dapat menghasilkan 1 gambar. Tingkat kesulitan dalam tiap gambar yang dilukisnya berbeda-beda.

Kampung pelangi lahir dari gotong royong warga. Bermodalkan cat sumbangan, warga bergotong royong mengecat jalanan, tanggul, hingga rumah mereka masing-masing dengan warna-warna cerah yang dapat menarik mata wisatawan.

"Catnya ini dapat dari dana pemerintah, lalu ada dari perusahaan di sekitar Muara Kamal, dan dari swadaya masyarakat sendiri," lanjut Dwi Pandji.

Salah satu warga, Mariyam mengaku mengecat sendiri warung miliknya. Dia rela merogoh dana dari kantong sendiri demi keindahan kampung pelangi.

"Ini saya cat sendiri, dari cat sisa yang bekas ngecat jalanan. Seneng ada program ini. Jadinya kan kampung kita bagus warna-warni," kata Mariyam.

Warga lain, Ilyas tak mau kalah. Dia mengecat rumahnya dengan pola polkadot. Dia senang dengan adanya kegiatan semacam ini. Selain dapat menuangkan kreativitasnya, dia juga senang karena rumahnya dijadikan objek berfoto para pengunjung.

"Senang ada kegiatan kayak gini, jadi ramai banyak pengunjung," katanya.

Ketua RW 04 Supardi berharap kegiatan seperti ini dapat bermanfaat bukan hanya untuk warganya tapi juga untuk pengunjung kampung Muara Kamal. Di samping itu, dia berharap program ini meningkatkan perekonomian warga.

"Ini kan baru banget programnya, tapi saya berharap ke depannya perekonomian masyarakat bisa meningkat dan terbantu," harapnya.

Reporter: Lady FariscoSumber: Liputan6.com

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Warga Purwakarta yang Rumahnya di Samping Makam, Buka Pintu dan Jendela Kamar Langsung Lihat Kuburan
Cerita Warga Purwakarta yang Rumahnya di Samping Makam, Buka Pintu dan Jendela Kamar Langsung Lihat Kuburan

Sang pemilik mengaku jika makam sudah ada sejak masa lampau.

Baca Selengkapnya
Pohon Cemara di Temanggung Ini Usianya Mencapai 500 Tahun, Jadi Cikal Bakal Terbentuknya Sebuah Desa
Pohon Cemara di Temanggung Ini Usianya Mencapai 500 Tahun, Jadi Cikal Bakal Terbentuknya Sebuah Desa

Pohon itu dikeramatkan oleh warga setempat. Bahkan warga sengaja membangun pagar besi mengelilingi pohon keramat itu

Baca Selengkapnya
Keluarga di Temanggung Ini Nekat Tinggal Sendiri di Kampung Mati, Dikelilingi Rumah-Rumah Kosong Terbengkalai
Keluarga di Temanggung Ini Nekat Tinggal Sendiri di Kampung Mati, Dikelilingi Rumah-Rumah Kosong Terbengkalai

Akses menuju kampung itu cukup sulit. Pengunjung harus berjalan kaki menyusuri jalan tanah yang terjal dan berbatu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Syawalan Gunung, Cara Masyarakat Magelang Gali Cerita Sejarah Leluhur
Mengenal Syawalan Gunung, Cara Masyarakat Magelang Gali Cerita Sejarah Leluhur

Syawalan itu digelar di puncak bukit. Puluhan ribu warga hadir dalam acara itu

Baca Selengkapnya
Cinta Ditolak Istri Orang, Pria di Palembang Bakar Dua Rumah Warga
Cinta Ditolak Istri Orang, Pria di Palembang Bakar Dua Rumah Warga

Pelaku ternyata juga pernah melakukan pembakaran serupa di kampung tetangga.

Baca Selengkapnya
Kisah Kehidupan Warga di Desa Terpencil di Wonogiri, Cari Rumput Harus Jalan Naik Turun Bukit
Kisah Kehidupan Warga di Desa Terpencil di Wonogiri, Cari Rumput Harus Jalan Naik Turun Bukit

Mayoritas warga di sana merupakan petani yang menggarap lahan tadah hujan. Kalau musim kemarau lahan itu dibiarkan kosong.

Baca Selengkapnya
Jalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo
Jalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo

Warga Kampung Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawua, Kabupaten Subang Jawa Barat, bahu membahu membersihkan jalan raya dengan cara mengepel.

Baca Selengkapnya
Melihat Kehidupan Warga di Kampung Tengah Pegunungan Kapur Wonogiri, Sepi karena Banyak yang Merantau
Melihat Kehidupan Warga di Kampung Tengah Pegunungan Kapur Wonogiri, Sepi karena Banyak yang Merantau

Saat musim tanam tiba, para perantau itu pulang sebentar untuk menanam jagung dan selanjutnya pergi merantau lagi

Baca Selengkapnya
Bikin Geger Satu Kampung Tiga Ekor Buaya Muncul dari Gorong-gorong Tengah Pemukiman Warga
Bikin Geger Satu Kampung Tiga Ekor Buaya Muncul dari Gorong-gorong Tengah Pemukiman Warga

Tanpa diduga, sebanyak tiga ekor buaya yang nampak buas muncul dari gorong-gorong. Peristiwa ini membuat satu kampung geger.

Baca Selengkapnya