Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jaga Kesehatan selama Pandemi, Ini Panduan WHO untuk Durasi Olahraga

Jaga Kesehatan selama Pandemi, Ini Panduan WHO untuk Durasi Olahraga Ilustrasi olahraga. Shutterstock/De Visu

Merdeka.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meminta masyarakat untuk rutin melakukan aktivitas fisik atau berolahraga selama pandemi. Pasalnya, aktivitas fisik yang baik dan teratur dapat menjauhkan dari berbagai penyakit.

Menurut WHO, aktivitas fisik secara teratur adalah kunci untuk mencegah dan membantu mengelola masalah penyakit jantung, diabetes tipe-2, dan kanker, serta mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Masalah-masalah ini menjadi faktor risiko seseorang mudah terpapar Covid-19.

"Aktif secara fisik sangat penting untuk kesehatan. Aktivitas ini juga dapat memperpanjang umur. Setiap gerakan akan diperhitungkan, terutama di masa pandemi ini. Kita semua harus bergerak setiap hari," ujar Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus

Pada Rabu (25/11/2020), WHO merilis pedoman baru tentang aktivitas fisik dan perilaku menetap. Menurut WHO, durasi waktu untuk melakukan aktivitas fisik ini berbeda untuk tiap usia dan kondisi. WHO kemudian menggolongkan kebutuhan aktivitas fisik ini:

Panduan Durasi Olahraga

Anak-anak

Anak-anak hingga usia 17 tahun  harus mendapatkan setidaknya 60 menit per hari aktivitas fisik atau olahraga dengan intensitas sedang hingga kuat. Sebagian besar aktivitas harus bersifat aerobik seperti joging atau bersepeda. Selain itu, aktivitas yang memperkuat otot dan tulang juga diperlukan.

Dewasa 18-64 tahun

Orang dewasa sehat berusia 18 hingga 64 tahun harus mendapatkan setidaknya 150–300 menit per minggu aktivitas fisik aerobik intensitas sedang atau setidaknya 75–150 menit aktivitas fisik aerobik intensitas tinggi per minggu. Setidaknya dua hari per minggu aktivitas penguatan otot dapat memberikan manfaat kesehatan tambahan.

Dewasa 65 tahun ke atas

Orang dewasa sehat berusia 65 tahun ke atas memiliki rekomendasi yang sama dengan mereka yang berusia 18 hingga 64 tahun. Aktivitas fisik tambahan setidaknya tiga hari dalam seminggu yang menekankan keseimbangan dan latihan kekuatan dapat membantu mencegah kelemahan.

Wanita Hamil

Tetap aktif selama dan setelah kehamilan bermanfaat baik bagi ibu dan bayi. Wanita hamil dan pascapersalinan harus mendapatkan setidaknya 150 menit per minggu aktivitas fisik aerobik intensitas sedang. 

Ibu hamil tentu harus memastikan bahwa mereka terhidrasi, menghindari aktivitas yang berisiko, dan waspada terhadap tanda peringatan yang memberi tahu mereka untuk berhenti.

Orang dengan Kondisi Tertentu

Orang dewasa dan anak-anak dengan kondisi kesehatan tertentu, disabilitas atau kondisi kronis memiliki rekomendasi yang sama dengan orang dewasa dan anak-anak yang sehat yakni  disarankan untuk melakukan olahraga aerobik sedang 150-300 menit per minggu atau setidaknya 75-150 menit aerobik berat per minggu

Semua Aktifitas Fisik Bermanfaat

Lebih lanjut Direktur Promosi Kesehatan WHO Dr Ruediger Krech mengatakan bahwa aktivitas fisik dalam bentuk apapun dan durasi berapapun dapat meningkatan kesehatan dan kesejahteraan. Akan tetapi, lebih banyak selalu lebih bak.

Senada dengan Kepala Unit Aktivitas Fisik yang memimpin pengembangan pedoman WHO baru yakni DR Fiona Bull, ia mengatakan bahwa panduan WHO yang baru ini pentingnya menjadi aktif.

“Panduan baru ini menyoroti betapa pentingnya menjadi aktif bagi hati, tubuh dan pikiran kita, dan bagaimana hasil yang menguntungkan bermanfaat bagi semua orang, dari segala usia dan kemampuan,” kata Dr Fiona Bull.

(mdk/anf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rekomendasi Olahraga yang Bagus untuk Meningkatkan Kesehatan Jantung, Salah Satunya Ada Jogging
Rekomendasi Olahraga yang Bagus untuk Meningkatkan Kesehatan Jantung, Salah Satunya Ada Jogging

Tingkatkan kesehatan jantung, ini ragam jenis olahraga yang bisa kamu lakukan.

Baca Selengkapnya
Masalah Kesehatan Akibat Malas Olahraga, Bisa Picu Diabetes
Masalah Kesehatan Akibat Malas Olahraga, Bisa Picu Diabetes

Dari risiko penyakit jantung hingga obesitas, kurangnya aktivitas fisik dapat membuka pintu bagi berbagai masalah kesehatan yang seharusnya bisa dihindari.

Baca Selengkapnya
Dari 20 Hingga di Atas 70 Tahun, Ini Olahraga yang Tepat untuk Setiap Rentang Usia
Dari 20 Hingga di Atas 70 Tahun, Ini Olahraga yang Tepat untuk Setiap Rentang Usia

Dalam menjaga kesehatan dan kebugaran, olahraga yang tepat sesuai usia merupakan hal yang penting.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
8 Aktivitas Akhir Pekan yang Bermanfaat Sehat untuk Dilakukan
8 Aktivitas Akhir Pekan yang Bermanfaat Sehat untuk Dilakukan

Sejumlah aktivitas sehat yang kita lakukan di akhir pekan bisa berdampak sehat bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Studi Terbaru, Olahraga 11 Menit Tiap Hari Hindarkan dari Mati Muda
Studi Terbaru, Olahraga 11 Menit Tiap Hari Hindarkan dari Mati Muda

Berolahraga selama 11 menit setiap harinya secara signifikan dapat mengurangi risiko kematian dini serta membantu mencegah

Baca Selengkapnya
Dampak Olahraga saat Perut Kosong, Bisa Picu Hipoglikemia
Dampak Olahraga saat Perut Kosong, Bisa Picu Hipoglikemia

Olahraga dengan perut kosong dianggap dapat membantu pembakaran lemak lebih banyak. Padahal, kondisi ini bisa menimbulkan dampak negatif bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
5 Hal yang Perlu Dilakukan Setiap Malam agar otak Tetap Tajam dan Cerdas
5 Hal yang Perlu Dilakukan Setiap Malam agar otak Tetap Tajam dan Cerdas

Sejumlah tindakan kita di malam hari bisa memengaruhi kondisi otak.

Baca Selengkapnya
Kembali Beraktivitas Usai Lebaran, Pastikan untuk Perhatikan Kondisi Ini
Kembali Beraktivitas Usai Lebaran, Pastikan untuk Perhatikan Kondisi Ini

Pada saat seseorang kembali bekerja setelah Lebaran, penting untuk memperhatikan sejumlah kondisi kesehatan tubuh.

Baca Selengkapnya
Tips Olahraga untuk Ibu Hamil, Tetap Bugar dan Aman untuk Kandungan
Tips Olahraga untuk Ibu Hamil, Tetap Bugar dan Aman untuk Kandungan

Olahraga adalah salah satu cara untuk menjaga kesehatan dan kebugaran ibu hamil dan janin di dalam kandungan.

Baca Selengkapnya