Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Tips Merawat Gigi Anak yang Wajib Diketahui, Mudah Dilakukan

7 Tips Merawat Gigi Anak yang Wajib Diketahui, Mudah Dilakukan Ilustrasi gosok gigi. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Nataliiap

Merdeka.com - Rajin menyikat gigi di pagi dan malam hari sebelum tidur merupakan cara paling sederhana dan paling dianjurkan untuk membersihkan deposit lunak pada permukaan gigi dan gusi, sehingga penumpukkan plak dapat dihindari. Menjaga dan merawat kesehatan gigi sudah seharusnya diajarkan sejak usia seseorang masih anak-anak.

Namun karena anak-anak belum memiliki kesadaran sendiri untuk merawat gigi, maka di situlah perlu adanya peranan orang tua agar terus memotivasi anak untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut.

Merawat gigi sedini mungkin juga dapat mengurangi risiko yang merugikan di kemudian hari seperti kerusakan gigi yang tidak akan bisa diperbaiki. Meskipun bisa dilakukan implan, biaya yang dibutuhkan relatif mahal. Maka dari itu, gigi implan sebagai salah satu alternatif perbaikan gigi tidak lantas harus dijadikan alasan untuk menyepelekan kesehatan gigi.

Agar anak-anak kamu kelak terhindar dari kerusakan gigi maka sebaiknya kamu mengajarkan tips merawat gigi anak. Berikut informasi mengenai 7 tips merawat gigi anak yang wajib diketahui yang telah dirangkum merdeka.com melalui liputan6.com.

1. Kurangi Konsumsi Makanan Manis dan Jus Buah Kemasan

ilustrasi permen

©Pixabay/stevepb

Tips merawat gigi anak yang pertama adalah dengan mengurangi konsumsi makanan manis dan jus buah kemasan. Sebab, permen diyakini merupakan salah satu penyebab gigi berlubang pada anak maupun dewasa.

Selain itu, jus buah kemasan yang bersifat asam dan sering mengandung gula tambahan rupanya juga menyumbang kerusakan gigi. Maka dari itu, sangat disarankan bagi para orang tua untuk membuat jus sendiri di rumah untuk menghindari kerusakan gigi pada anak.

2. Berkumur Setelah Makan

Tips merawat gigi anak berikutnya adalah dengan berkumur setelah makan. Dalam hal ini Dokter Gigi Spesialis Konservasi Gigi, Bambang Nursasongko, mengingatkan untuk tidak sering- sering sikat gigi. Menurutnya, sikat gigi cukup dilakukan dua kali yakni setengah jam sesudah sarapan dan sebelum tidur.

Namun, jika mulut tidak dibersihkan setelah makan, kuman akan muncul dalam 72 jam dan akan menempel. Untuk itu, biasakan mengajari anak kamu berkumur setelah makan untuk mencegah kuman perusak gigi berkembang biak dan menyingkirkan makanan yang lengket di gigi.

3. Periksakan Gigi Anak Secara Rutin ke Dokter Gigi Anak

Membawa anak ke dokter gigi sebaiknya dilakukan sedini mungkin, misalnya sejak tumbuhnya gigi pertama anak kamu atau enam bulan setelahnya. Setelah itu, kamu bisa secara rutin periksa gigi anak setiap enam bulan sekali.

Dengan membawa anak ke dokter gigi, maka setidaknya kamu akan mengetahui perkembangan gigi anak berupa bentuk rahang dan arah atau posisi gigi yang akan tumbuh. Sehingga, jika ditemukan keanehan dapat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kamu bisa memilih dokter gigi yang sudah memiliki izin praktik. Selain itu, kamu juga bisa membawa anak kamu ke koas dokter gigi yang dapat ditemukan dengan mudah di rumah sakit gigi dan mulut di kota kamu.

Jangan khawatir, setiap prosedur yang dilakukan koas kepada pasien wajib dilaporkan kepada pembimbing sehingga sudah pasti sesuai dengan peraturan yang berlaku.

4. Pegang Sikat Gigi Besar

Selain periksa gigi rutin, tips merawat gigi anak selanjutnya adalah dengan membelikan si kecil sikat gigi dengan pegangan yang cukup besar. Hal ini dilakukan untuk menunjang kemauan anak agar rajin menyikat gigi dan sikat giginya akan sangat mudah digenggam oleh anak kamu saat sedang menyikat. Selain itu, usahakan pegangannya tidak lebih besar dari 2 cm dengan disertai bulu sikat yang lembut.

5. Ganti Sikat Gigi Setiap 3 Bulan Sekali

ilustrasi sikat gigi

©iStock

Banyak orang sering mengabaikan peraturan mengganti sikat gigi tiap 3 bulan sekali.

Padahal, sikat gigi yang jarang diganti menyebabkan bersarangnya kuman pada sela-sela bulu sikat gigi yang dapat menyebab kerusakan gigi di kemudian hari.

6. Pasta Gigi Seukuran Biji Polong untuk Gigi Susu Anak

Anak-anak di bawah usia 6 tahun tentu belum bisa menyikat gigi sendiri. Untuk itu, peran orang tua sangat penting untuk mengajari cara menyikat gigi yang benar.

Selain itu, pastikan kamu juga mengaplikasikan pasta gigi atau odol cukup seukuran biji kacang polong pada sikat gigi anak kamu.

7. Menggunakan Sikat Gigi Elektrik

Tips merawat gigi yang terakhir ini juga bisa dijadikan alternatif untuk membuat anak kamu termotivasi untuk menyikat gigi.

Sikat gigi elektrik dapat ditemukan dengan mudah di toko maupun dengan belanja online di perusahaan e-commerce.

(mdk/nof)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jarang Ganti Sikat Gigi, Begini Dampak Buruknya bagi Kesehatan Mulut

Jarang Ganti Sikat Gigi, Begini Dampak Buruknya bagi Kesehatan Mulut

Sikat gigi adalah salah satu alat paling penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Namun, banyak orang seringkali lalai dalam mengganti sikat giginya.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Gigitan Nyamuk pada Anak, Lindungi si Kecil dari Demam Berdarah

Cara Mencegah Gigitan Nyamuk pada Anak, Lindungi si Kecil dari Demam Berdarah

Nyamuk tidak hanya mengganggu dengan gigitannya yang gatal, tetapi juga dapat menjadi pembawa penyakit berbahaya seperti demam berdarah.

Baca Selengkapnya
Tumbuh Gigi Bisa Menyebabkan Munculnya Demam pada Anak

Tumbuh Gigi Bisa Menyebabkan Munculnya Demam pada Anak

Sejumlah kondisi kesehatan bisa menyebabkan demam pada anak, salah satunya adalah kondisi tumbuh gigi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi Anak

7 Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Gigi Anak

Sejumlah hal kerap dilakukan oleh bayi dan anak dengan salah sehingga menyebabkan munculnya masalah.

Baca Selengkapnya
Gejala Akar Gigi Busuk yang Jarang Disadari, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Gejala Akar Gigi Busuk yang Jarang Disadari, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Akar gigi busuk termasuk gangguan kesehatan gigi yang perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya
Tips Menjaga Kesehatan Pernapasan Anak di Tengah Kepungan Polusi Udara

Tips Menjaga Kesehatan Pernapasan Anak di Tengah Kepungan Polusi Udara

Di tengah serbuan polusi udara seperti ini, penting untuk melindungi kesehatan anak.

Baca Selengkapnya
Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

Mengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.

Baca Selengkapnya
7 Tips Praktis Membawa Bayi Perjalanan Mudik yang Aman, Nyaman dan Anti Rewel

7 Tips Praktis Membawa Bayi Perjalanan Mudik yang Aman, Nyaman dan Anti Rewel

Persiapan yang matang dan pengaturan yang tepat dapat membuat perjalanan mudik menjadi lebih lancar dan menyenangkan bagi seluruh keluarga, terutama si kecil.

Baca Selengkapnya
Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil

Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil

Anak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya

Baca Selengkapnya