Merdeka.com - Sudah bukan rahasia lagi jika lemon memiliki banyak manfaat yang berguna untuk kesehatan tubuh. Kandungan nutrisinya, terutama vitamin C dan antioksidannya, dapat membantu meningkatkan sistem pencernaan sekaligus fungsi hati.

Dalam memanfaatkan buah lemon, kebanyakan orang hanya akan mengambil air lemonnya saja dan membuang kulit lemon. Jika Anda juga memiliki kebiasaan seperti ini, Anda perlu mempertimbangkan kembali dan mengubah kebiasaan tersebut.

Lemon adalah buah yang serba guna. Anda tidak hanya bisa memanfaatkan air lemonnya saja, tapi juga kulit lemonnya. Melansir dari situs Healthline, kulit lemon juga mengandung nutrisi yang tak kalah bermanfaat dibanding airnya.

Kulit lemon mengandung vitamin C, kalori, karbohidrat, serat dan beberapa nutrisi lainnya. Manfaat kulit lemon untuk kesehatan sendiri akan kami sampaikan berikut ini.

Mendukung Kesehatan Mulut

© boldsky.com

Manfaat kulit lemon yang pertama untuk mendukung kesehatan mulut. Gigi berlubang dan infeksi gusi adalah penyakit mulut yang disebabkan oleh bakteri seperti Streptococcus mutans. Kulit lemon mengandung zat antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme.

Dalam sebuah penelitian, para peneliti mengidentifikasi empat senyawa dalam kulit lemon yang memiliki sifat antibakteri yang kuat dan efektif untuk melawan bakteri penyebab penyakit mulut yang umum. Terlebih lagi, sebuah penelitian tabung reaksi menemukan bahwa ekstrak kulit lemon dapat memerangi aktivitas Streptococcus mutans.

Tinggi Antioksidan

Manfaat kulit lemon yang kedua yaitu kandungannya yang tinggi antioksidan. Antioksidan adalah senyawa tanaman yang mencegah kerusakan sel dengan melawan radikal bebas di tubuh Anda. Kulit lemon kaya akan antioksidan, termasuk D-limonene dan vitamin C. Asupan antioksidan flavonoid seperti D-limonene berkaitan dengan penurunan risiko dari kondisi tertentu, seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

Satu studi tabung reaksi menunjukkan bahwa kulit lemon memiliki aktivitas antioksidan yang lebih kuat daripada kulit jeruk. Penelitian pada hewan juga menunjukkan bahwa D-limonene meningkatkan aktivitas enzim yang membantu mengurangi stres oksidatif. Selain itu, vitamin C dalam kulit lemon juga dapat bertindak sebagai antioksidan kuat dan juga berguna untuk meningkatkan kesehatan kekebalan tubuh.

Memiliki Sifat Antimikroba dan Antijamur

Manfaat kulit lemon yang ketiga adalah sifat antimikroba dan antijamur yang ada pada kulit lemon. Kulit lemon memiliki beberapa sifat antimikroba dan antijamur.

Dalam penelitian tabung reaksi, kulit lemon secara signifikan dapat merusak dan mengurangi pertumbuhan bakteri yang kebal antibiotik. Studi tabung reaksi lainnya menunjukkan bahwa ekstrak kulit lemon mampu melawan jamur yang kebal obat, yang menyebabkan infeksi kulit.

Terlepas dari temuan yang menjanjikan ini, penelitian lebih lanjut pada manusia masih diperlukan.

©Pixabay

Meningkatkan Sistem Kekebalan

Manfaat kulit lemon yang keempat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ekstrak kulit lemon dapat meningkatkan sistem kekebalan Anda berkat kandungan flavonoid dan vitamin C.

Sebuah penelitian yang dilakukan selama 15 hari dengan memberi ikan kulit lemon, menunjukkan peningkatan respons kekebalan. Terlebih lagi, tinjauan terhadap 82 studi menemukan bahwa 1–2 gram vitamin C per hari mengurangi tingkat keparahan dan durasi flu biasa sebesar 8% pada orang dewasa dan 14% pada anak-anak.

Meningkatkan Kesehatan Jantung

Manfaat kulit lemon yang kelima yakni untuk meningkatkan kesehatan jantung. Tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan obesitas merupakan faktor risiko penyakit jantung. Penelitian menunjukkan bahwa senyawa seperti flavonoid, vitamin C, dan pectin, yang merupakan serat utama dalam kulit lemon, dapat mengurangi risiko Anda terserang penyakit-penyakit tersebut.

Sebuah tinjauan terhadap 14 studi pada 344.488 orang menemukan bahwa peningkatan rata-rata 10 mg flavonoid per hari mengurangi risiko penyakit jantung sebesar 5%. Sebuah studi selama 4 minggu pada 60 anak-anak dengan berat badan berlebih mencatat bahwa memberi suplemen dengan bubuk lemon (mengandung kulitnya) menyebabkan penurunan tekanan darah dan kolesterol LDL (jahat).

Pektin dalam kulit lemon juga dapat menurunkan kadar kolesterol dengan meningkatkan ekskresi asam empedu, yang diproduksi oleh hati dan mengikat kolesterol.

Memiliki Sifat Antikanker

Manfaat kulit lemon yang selanjutnya adalah sifat antikanker. Kulit lemon dipercaya juga memiliki beberapa khasiat melawan kanker. Asupan flavonoid berkaitan dengan penurunan risiko beberapa jenis kanker, dan vitamin C dapat meningkatkan pertumbuhan sel darah putih, yang membantu menghilangkan sel kanker yang bermutasi.

Kandungan D-limonene juga dinilai memiliki sifat antikanker, khususnya melawan kanker perut. Satu studi tabung reaksi menemukan bahwa senyawa ini membantu membunuh sel kanker perut. Demikian pula, studi selama 52 minggu pada tikus, yang mencatat bahwa konsentrasi D-limonene yang berbeda menghambat kanker perut dengan meningkatkan tingkat kematian sel yang bermutasi.

Meski demikian, kulit lemon tidak boleh dianggap sebagai pengobatan atau obat untuk kanker, karena penelitian pada manusia masih diperlukan.

©Thinkstock photos/ Getty Images

Mengobati Batu Empedu

Manfaat kulit lemon yang terakhir untuk mengobati batu empedu. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa D-limonene dapat membantu mengobati batu empedu, yaitu endapan keras yang berkembang di kantong empedu Anda.

Dalam sebuah penelitian pada 200 orang yang mengalami batu empedu, 48% dari mereka yang disuntik dengan pelarut D-limonene mengalami batu empedu yang menghilang sepenuhnya, sehingga menunjukkan bahwa pengobatan ini bisa menjadi alternatif yang efektif untuk operasi. Meskipun demikian, penelitian lanjutan masih diperlukan.