Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Fakta di Balik Kejadian Tragis Lem Aibon Pembawa Petaka

4 Fakta di Balik Kejadian Tragis Lem Aibon Pembawa Petaka Ilustrasi Pembunuhan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang pengamen di Karawang Jawa Barat tega menghabisi nyawa sahabatnya usai melakukan pesta ngelem di sekitaran stasiun Cikampek. Dilansir dari Keepokorban ditemukan tewas dengan leher terjerat sabuk. Setelah ditelusuri ternyata pelaku merupakan sahabat korban yang juga seorang pengamen dan biasa mengamen dikawasan Cikampek, Jawa Barat.

Kejadian itu bermula saat tersangka berinisial FJ (19) sedang menghisap Aibon bersama korban berinisial SI (17) pada Jum’at malam (7/2) waktu setempat, namun ketika sedang asyik menghisap lem, korban selalu meminta lem secara berulang-ulang kepada tersangka hingga akhirnya keduanya beradu mulut dan tak lama kejadian Aibon Petaka tersebut terjadi.

Bermula Saat Pesta Lem

Di malam kejadian itu tersangka FJ berencana untuk melakukan pesta lem dengan membeli 4 kaleng Lem Aibon untuk di hisap bersama SI disebuah lokasi dekat Gudang sinyal di sekitar stasiun Cikampek. Saat dilokasi tersangka melihat SI sudah menghisap lem terlebih dahulu sebelum akhirnya mereka berdua melakukan pesta lem bersama.

Awalnya korban meminta lem kepada FJ secara berulang namun FJ menolak dengan alasan korban sudah diberi 2 botol lem. Namun korban terus memaksa hingga akhirnya cek cok antar keduanya pun tak terhindarkan sehingga membuat tersangka naik pitam dan langsung menghabisi nyawa korban menggunakan ikat pinggang.

Keduanya Merupakan Sahabat

Korban dan pelaku merupakan pengamen jalanan yang sudah bersahabat sejak lama. Keduanya kerap mengamen bersama di kawasan sekitar stasiun Cikampek dan kerap melakukan pesta ngelem. Dilansir dari keepo.me, Kapolres Karawang AKBP Arif Rachman menjelaskan tentang kejadian itu, "Keduanya merupakan anak jalanan, tetapi pelaku sering kelihatan mengamen di sekitaran wilayah Cikampek," Ujar Arif Rachman saat jumpa pers di Mapolres Karawang, Senin (17/2/2020).

Menggunakan Sabuk untuk Membunuh

Kejadian pembunuhan tersebut sempat membuat geger masyarakat setempat, dilansir dari jabarpublisher.com bahwa masyarakat setempat berupaya melapor dengan menjelaskan bahwa ditemukan mayat anak jalanan di Cikampek. Setelah itu Polisi pun segera bergerak, dan langsung menggelar olah TKP, serta memeriksa saksi-saksi, hingga berhasil mengungkap dan menangkap pelakunya.

Pelaku Dihukum Dengan Pasal Berlapis

Setelah tiga hari pasca kejadian akhirnya kepolisian daerah Cikampek berhasil menangkap pelaku FJ serta mengamankan tiga kaleng lem Aibon yang ditemukan di lokasi kejadian. Menurut keterangan dari Kapolres AKBP Arif Rahman, pelaku dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian dengan ancaman pidana 15 tahun penjara.

(mdk/nrd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Adik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya
Adik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya

Pada saat kejadian tragis itu berlangsung, adik AAMS berada di lokasi juga.

Baca Selengkapnya
Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas

M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.

Baca Selengkapnya
Penemuan Jasad Lelaki Tergantung dengan Tangan Terikat ke Belakang
Penemuan Jasad Lelaki Tergantung dengan Tangan Terikat ke Belakang

Korban sempat cekcok dengan istrinya hingga sang istri meninggalkannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
8 Cara Agar Terhindar dari Rasa Lemas dan Mengantuk saat Perjalanan Mudik Lebaran
8 Cara Agar Terhindar dari Rasa Lemas dan Mengantuk saat Perjalanan Mudik Lebaran

Rasa lemas dan ngantuk merupakan ancaman yang muncul saat kita melakukan perjalanan jauh untuk mudik lebaran. Ketahui sejumlah cara untuk mengatasinya.

Baca Selengkapnya
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas

Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran
Fakta-Fakta Perampokan Rumah Pegawai Koperasi di Malang Hingga Ratusan Juta Digondol buat Modal Lebaran

Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Penjaringan, Ini Isi Handphone Korban
Fakta Baru Sekeluarga Tewas Bunuh Diri di Penjaringan, Ini Isi Handphone Korban

Satu keluarga terdiri dari ayah, ibu dan dua anak nekat lompat dari lantai 21 apartemen Penjaringan

Baca Selengkapnya
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati

Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.

Baca Selengkapnya