Vladimir Putin dituding terlibat skandal korupsi massif
Merdeka.com - Pejabat Kementerian Keuangan Amerika Serikat menuding Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin, terlibat dalam skandal korupsi gila-gilaan, seperti dilansir the Japan Times, Selasa (26/1).
Dari pemantauan AS, Putin kerap memberikan proyek pembangunan pemerintah hanya kepada kroni-kroninya. Mulai dari kontrak karya pertambangan dan bisnis minyak, hingga proyek pembangunan infrastruktur selalu jatuh ke orang-orang di lingkaran dalam Putin.
"Kami sudah melihat dengan mata kepala sendiri bagaimana Putin memperkaya sobat dan sekutunya melalui aset-aset negara," kata Adam Szubin, Direktur Pengawasan Pendanaan Terorisme Kementerian Keuangan AS, saat diwawancarai BBC tadi malam.
Beberapa sekutu dekat presiden itu misalnya pengusaha kapal Dmitry Skarga atauRoman Abramovich,taipan bisnis gas pemilik klub sepakbola Liga Primer Inggris Chelsea.
Data intelijen CIA lima tahun lalu pernah memperkirakan kekayaan pribadi Putin mencapai USD 40 miliar (setara Rp 556 triliun). Politikus 63 tahun itu memindahkan banyak asetnya ke pelbagai yayasan sehingga sekilas bukan miliknya. Media massa Inggris sempat menulis Putin sebagai pemimpin negara terkaya se-Eropa.
Adapun secara resmi penghasilan Putin sebagai presiden USD 110 ribu per tahun. Aset berharga mantan agen intelijen KGB itu 'cuma' apartemen seluas 77 meter persegi, tiga mobil buatan rusia, dan sepetak lahan di pedesaan. Situs kepresidenan Kremlin bahkan mengklaim penghasilan Putin kalah dari menteri-menterinya.
"Kami sudah sejak lama mengetahui perilaku koruptif ini. Dan berdasarkan pantauan kami, sang presiden Rusia sudah terbiasa mengaburkan kekayaan pribadinya," imbuh Szubin.
Juru bicara Putin membantah tudingan pejabat Amerika Serikat itu. Ketika dikonfirmasi oleh BBC, dia menjawab, "semua pertanyaan ini tidak perlu dihiraukan karena sepenuhnya fiksi."
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modusnya, para pelaku melakukan korupsi dengan sengaja memecah proyek
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, sikap seorang pemimpin dapat mempengaruhi kinerja jajaran yang ada di bawahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Empat direktur perusahaan itu diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka.
Baca SelengkapnyaAnies juga berjanji memberikan hadiah atau reward kepada masyarakat berperan dalam memburu koruptor.
Baca SelengkapnyaDengan tidak memenuhi panggilan penyidik sebanyak tiga kali tanpa alasan.
Baca Selengkapnyaaksa KPK juga membebankan Dudy dengan membayar uang pengganti.
Baca SelengkapnyaArief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, sikap seorang pemimpin dapat mempengaruhi kinerja jajaran ada di bawahnya.
Baca Selengkapnya