Video Detik-Detik Kamp Jabalia di Gaza Dihantam 6 Bom Israel, Banyak Anak-Anak Panik
Dalam video yang diunggah melalui akun media sosial X @ajplus, terlihat sejumlah warga sedang berkumpul di halaman kamp.
Dalam video yang diunggah melalui akun media sosial X @ajplus, terlihat sejumlah warga sedang berkumpul di halaman kamp.
Sebuah video berdurasi 1.40 detik merekam suasana sebelum rumah-rumah pengungsi kamp Jabalia, Gaza, Palestina dihantam bom Israel.
Dalam video yang diunggah melalui akun media sosial X @ajplus, terlihat sejumlah warga yang sebelumnya berkumpul di tengah-tengah halaman pengungsian kemudian berlarian ketakutan. Terdengar suara teriakan dengan ekspresi kepanikan.
Sumber: Aljazeera
Setelah bom dijatuhkan terlihat seorang pria dengan suara sesak menenteng kantung plastik yang berisi jasad dari anak-anak. "Inilah mereka, anak-anak. Kami mengisi kantong ini dengan jasad anak-anak. Kami meletakkan mereka di dalam tas. Di dalam tas!” kata pria tersebut.
Dalam video itu dijelaskan pesawat Israel menjatuhkan enam bom di atas blok apartemen kamp pengungsi Jabalia.
“Ya Tuhan, semua jiwa yang cantik ini diambil selamanya” ujar warganet dalam komentar.
“Ini adalah salah satu momen di mana aku tidak bisa berkata-kata lagi,” kata salah satu komentar warganet.
Dalam serangan itu, sedikitnya lebih dari 100 orang tewas, termasuk 19 keluarga karyawan media Aljazeera.
Personel siaran Aljazeera di Gaza Mohammed Abu Al-Qumsan kehilangan ayah dan dua saudara perempuannya.
“Mereka dibom saat sedang tenang di rumah mereka. Termasuk anak-anak, orang tua, dan wanita. Kami tidak tahu harus berbuat apa. Kami memiliki banyak korban di sekitar sini dan berusaha sebaik mungkin untuk membantu mereka semua. Kami memiliki relawan yang bekerja sama untuk melewati situasi ini dan membantu orang-orang," kata Dokter Suaib Idaris di Rumah Sakit Gaza Indonesia.
Jabalia merupakan kamp pengungsi terbesar di Gaza, rumah bagi puluhan ribu orang Palestina. Selain korban jiwa, lebih dari 150 orang luka-luka karena serangan brutal tersebut.
Sejumlah petugas penyelamat mencoba menggali korban dari bangunan yang runtuh. Jumlah korban tewas dan luka diperkirakan akan terus bertambah.
Pasukan penjajah Israel mulai menyerang Jalur Gaza, Palestina pada 7 Oktober. Lebih dari 11.000 warga sipil terbunuh sejak saat itu.
Baca SelengkapnyaMayat-mayat yang tergeletak ini merupakan korban kebrutalan Israel yang menyerang Gaza sejak 7 Oktober.
Baca SelengkapnyaPada 7 Desember, pasukan Israel menculik puluhan pria Gaza dari jalan pasar di Beit Lahia, Gaza utara.
Baca SelengkapnyaDalam video, tampak tentara Israel berjalan, duduk, dan bersantai hanya beberapa langkah dari kamera.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan Hamas dan tentara Israel sedang adu tembak sampai lempar bom dan menyebabkan tank hangus terbakar.
Baca SelengkapnyaKondisi Israel saat inidilaporkan semakin terpuruk usai Hamas melancarkan serangan yang begitu intens sejak Sabtu (7/10).
Baca SelengkapnyaDalam video beredar terjadi ledakan diklaim akibat bom yang dijatuhkan Israel.
Baca SelengkapnyaBeredar video dengan klaim kelompok Hamas meluncurkan serangan roket ke Bandara Tel Aviv, Israel.
Baca SelengkapnyaSerangan Israel hingga kini sudah menewaskan lebih dari 2.800 warga Palestina, termasuk warga sipil anak-anak, perempuan, dan kaum lansia.
Baca Selengkapnya