Merdeka.com - Vatikan hari ini melaporkan kasus pertama virus corona setelah seorang pasien di sebuah klinik dinyatakan positif.

Laman Channel News Asia melaporkan, Jumat (6/3), klinik tersebut akan segera dibersihkan dan ruang gawat darurat akan tetap dibuka, kata juru bicara Matteo Bruni kepada kantor berita AFP.

Pasien itu dinyatakan positif kemarin. Klinik tersebut kerap dipakai oleh pastor, warga, dan pegawai, termasuk mereka yang sudah pensiun dan kerabat mereka.

Bruni mengatakan Vatikan kini sedang menghubungi siapa-siapa saja yang sudah berobat ke klinik tersebut. Selain itu Vatikan juga sudah memberi kabar kepada otoritas kesehatan Italia.

Selasa lalu Vatikan membantah spekulasi yang menyebut Paus Fransiskus terinfeksi corona setelah dia membatalkan kegiatan ibadah selama sepekan di pedesaan di Roma.

Ini adalah pertama kalinya sejak tujuh tahun menjabat kepausan, Paus Fransiskus membatalkan kegiatan spiritualnya.

Pada Selasa, surat kabar Il Messaggero melaporkan Paus dinyatakan negatif virus corona. Demikian dikutip dari laman ABC Australia, Kamis (5/3).

Paus hanya mengalami flu biasa dan tidak ada gejala yang terkait dengan penyakit lain.