Twitter Blokir Akun yang Lacak Pesawat Pribadi Elon Musk
Merdeka.com - Akun Twitter yang melacak penerbangan pesawat pribadi Elon Musk diblokir oleh platform media sosial tersebut. Padahal sejak resmi membeli Twitter, Elon Musk menjamin kebebasan berbicara.
"Ya tampaknya @ElonJet ditangguhkan," kata pembuat akun tersebut, Jack Sweeney melalui akun pribadinya @JxckSweeney, dikutip dari New Arab, Kamis (15/12).
Sweeney menarik perhatian dengan akun Twitternya yang melacak pergerakan pesawat bos Tesla tersebut. Sweeney bahkan pernah menolak tawaran sebesar USD5.000 agar menutup akun @ElonJet, yang memiliki ratusan ribu pengikut.
Musk mengatakan sebelumnya dia tidak akan menggubris akun tersebut setelah dia membeli Twitter, sebagai bagian komitmennya untuk menjamin kebebasan berbicara di platform tersebut.
"(Jet Elon Musk) terbang dari LA ke Austin tadi malam setelah akun saya ditangguhkan di Twitter," tulis Sweeney di Instagram pada Rabu.
Akun @ElonJet diblokir sehari setelah salah satu pendiri dan mantan pimpinan Twitter Jack Dorsey menerbitkan unggahan online, membela karyawan Twitter, yang dikritik Musk karena keputusan mengenai moderasi konten.
"Saya sangat percaya bahwa setiap konten yang diproduksi oleh seseorang untuk internet harus bersifat permanen sampai penulis aslinya memilih untuk menghapusnya," tulis Dorsey.
"Itu harus selalu tersedia dan dapat dibicarakan. Penghapusan dan penangguhan konten tidak boleh dilakukan."
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Uji coba ini adalah yang ditunggu-tunggu Elon Musk terhadap startup besutannya.
Baca SelengkapnyaElon Musk menjadi orang terkaya kedua di dunia dengan total kekayaan USD201,7 miliar atau setara dengan Rp3,1 kuadriliun.
Baca SelengkapnyaDalam rangka menyaring akun robot di akun X, Elon Musk berencana mengenakan tarif bagi pengguna media sosial tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ia dibesarkan oleh kakak-kakaknya setelah orang tuanya yang berprofesi petani meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kekayaan pertama dialami Elon Musk, yang menjalankan beberapa perusahaan, termasuk Tesla dan SpaceX.
Baca SelengkapnyaKominfo melalui BAKTI telah meluncurkan satelit SATRIA-1 untuk menyasar wilayah 3T.
Baca SelengkapnyaIni penyebab Starlink ditolak layani akses internet di pedesaan Amerika Serikat (AS).
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan dalam laporan Bloomberg yang menyebut xAI dapat investasi jumbo.
Baca SelengkapnyaElon musk terpaksa PHK 10 persen karyawan Tesla di seluruh dunia.
Baca Selengkapnya