Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ratusan Pulau Kecil ini Ternyata Buatan Manusia Purba 5600 Tahun Lalu, Ini Lokasinya

Ratusan Pulau Kecil ini Ternyata Buatan Manusia Purba 5600 Tahun Lalu, Ini Lokasinya Pulau buatan manusia purba. ©Antiquity Publications Ltd; Photograph by F. Sturt; Duncan Garrow and Fraser Sturt, Antiquity

Merdeka.com - Ratusan pulau kecil di sekitat Skotlandia tidak muncul secara alamiah. Namun pulau-pulau itu ternyata buatan manusia purba.

Menurut studi baru, pulau itu terbuat dari batu dan tanah liat, dibangun sekitar 5.600 tahun lalu oleh orang-orang Neolitikum.

Selama puluhan tahun peneliti telah mengetahui soal pulau buatan yang disebut crannogs ini. Namun banyak arkeolog meyakini crannogs ini usianya jauh lebih muda, dibangun pada Zaman Besi sekitar 2.800 tahun lalu.

Temuan baru ini tidak hanya menunjukkan pulau-pulau ini jauh lebih tua dari yang dipikirkan sebelumnya tapi juga menjadi tempat yang sangat spesial bagi orang-orang Neolitikum. Ini berdasarkan pecahan tembikar yang ditemukan para penyelam, menurut peneliti dalam studinya, dikutip dari Live Science, Senin (26/6).

Awalnya, banyak peneliti beranggapan pulau tersebut dibuat sekitar tahun 800 SM dan digunakan kembali sampai zaman setelah pertengahan pada tahun 1700 M. Tapi pada tahun 1980-an, muncul teori bahwa pulau-pulau ini dibangun jauh sebelumnya.

Selain itu, pada 2012, mantan penyelam Angkatan Laut Inggris, Chris Murray menemukan periuk Neolitikum di dasar dana dekat pulau-pulau ini. Dia lalu menginformasikan kepada pihak museum terkait temuan itu.

Dua arkeolog Inggris; Duncan Garrow dari Universitas Reading dan Fraser Sturt dari Universitas Southampton kemudian melakukan penyelidikan pada 2016 dan 2017 di pulau buatan tersebut khususnya di tiga danau: Loch Arnish, Loch Bhorgastail, dan Loch Langabhat. Menurut penanggalan radiokarbon, empat pulau buatan dibuat antara tahun 3640 SM dan 3360 SM.

Bukti lain, termasuk survei tanah dan bawah air, lingkungan paleo dan penggalian mendukung gagasan bahwa pulau-pulau ini berasal dari zaman Neolitikum.

Arkeolog memang belum menemukan adanya struktur Neolitikum di pulau-pulau tersebut dan mereka mengatakan perlu penggalian lebih lanjut. Tapi para penyelam menemukan puluhan pecahan tembikar Neolitikum di sekitar Bhorgastail dan Langabhat. Tembikar ini tampaknya dibuang ke dalam air dengan sengaja, kemungkinan untuk tujuan ritual, menurut para peneliti.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
"Kapsul Waktu" Berusia 4.500 Tahun Ditemukan di Lahan Gambut, Isinya Bikin Melongo

Kapsul waktu ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.

Baca Selengkapnya
Temuan Batu Kuno Ungkap Nenek Moyang Kita Sudah Mengarungi Lautan Jauh Lebih Lama dari Dugaan Sebelumnya
Temuan Batu Kuno Ungkap Nenek Moyang Kita Sudah Mengarungi Lautan Jauh Lebih Lama dari Dugaan Sebelumnya

Arkeolog menemukan bukti nenek moyang manusia sudah mengarungi lautan sekitar 130.000 tahun lalu.

Baca Selengkapnya
"Kapsul Waktu" Berusia 4.500 Tahun Ditemukan di Lahan Gambut, Isinya Bikin Melongoya Bikin Melongo

Temuan ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
5 Pedang Kuno Berusia Ribuan Tahun yang Ditemukan Arkeolog
5 Pedang Kuno Berusia Ribuan Tahun yang Ditemukan Arkeolog

Semuanya memiliki nilai sejarah yang tinggi dan informasi tentang persenjataan di masa lampau.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Ungkap Perempuan Dijadikan Tumbal di Zaman Batu, Diikat Lalu Dikubur Hidup-Hidup
Arkeolog Ungkap Perempuan Dijadikan Tumbal di Zaman Batu, Diikat Lalu Dikubur Hidup-Hidup

Tujuan praktik penumbalan manusia ini masih menjadi misteri.

Baca Selengkapnya
Dua Kerangka Sepasang Kekasih Berusia 5.800 Tahun Ini Saling Berpelukan, Diduga Mati Dirajam
Dua Kerangka Sepasang Kekasih Berusia 5.800 Tahun Ini Saling Berpelukan, Diduga Mati Dirajam

Kerangka ini ditemukan di salah satu situs pemakaman Neolitiakum terbesar di Eropa.

Baca Selengkapnya
Sejarah Pemilu Indonesia dari Masa ke Masa Sejak Tahun 1955
Sejarah Pemilu Indonesia dari Masa ke Masa Sejak Tahun 1955

Mengetahui sejarah Pemilu di Indonesia dari masa ke masa sejak tahun 1955 sampai 2024.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Permukiman Neolitikum Berusia 7.000 Tahun, Luasnya Sampai 13 Hektar
Arkeolog Temukan Permukiman Neolitikum Berusia 7.000 Tahun, Luasnya Sampai 13 Hektar

Tim menggunakan metode geofisika, arkeolog berhasil mengukur luas permukiman ini.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Benih Tanaman Beracun dalam Tulang Hewan, Narkotika Orang Romawi Kuno
Arkeolog Temukan Benih Tanaman Beracun dalam Tulang Hewan, Narkotika Orang Romawi Kuno

Benih ini ditemukan di desa permukiman Romawi kuno di Belanda.

Baca Selengkapnya