Paus Fransiskus sampaikan pesan Natal soal Yerusalem dan para imigran
Merdeka.com - Paus Fransiskus dalam khotbah Natalnya kemarin menyerukan perdamaian di Yerusalem.
Di hadapan puluhan ribu umat yang berkumpul di Vatikan, Paus menyoroti penderitaan anak-anak di Timur Tengah dan meminta 1,3 miliar umat Katolik dunia tidak mengabaikan para imigran.
"Kita melihat Yesus dalam diri anak-anak Timur Tengah yang terus menderita akibat ketegangan antara Israel dan Palestina," kata dia, seperti dilansir laman Al Araby, Senin (25/12).
"Mari kita berdoa agar dialog antarpihak bisa tercapai dan perundingan bisa menjadi solusi sehingga kedua negara bisa hidup berdampingan secara damai, saling menguntungkan di dalam wilayah perbatasan yang diakui secara internasional," ujar Paus.
Selepas Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, protes berujung bentrok antara rakyat Palestina dan aparat Israel kerap terjadi.
Kekerasan juga terjadi di Betlehem, Tepi Barat, tempat umat Kristiani menggelar misa malam Natal di kota kelahiran Yesus itu.
"Semoga Tuhan juga memelihara upaya komunitas internasional yang terinspirasi dari niat baik untuk menolong mereka yang terusir dari negerinya," kata Paus menyinggung para imigran.
Paus asal Argentina itu juga menyebut konflik di Suriah, Irak, Yaman, Selatan Sudan, dan Venezuela dalam pesan Natalnya.
"Mari berdoa semoga persengketaan di Semenanjung Korea bisa teratasi dan rasa saling percaya meningkat di belahan bumi lain," kata pira 81 tahun itu.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Paus Fransiskus memimpin misa Natal pada Minggu (24/12) malam di Basilika Santo Petrus di Vatikan.
Baca SelengkapnyaPBNU menyambut gembira kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia
Baca SelengkapnyaIni Persiapan Petugas PLBN NTT Jelang Kunjungan Paus Fransiskus ke Timor Leste
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Paus Fransiskus menyesalkan penembakan ini, menyebut Israel menggunakan taktik "terorisme" di Gaza.
Baca SelengkapnyaDengan mengangkat doa Palestina berupa Qunut Nazilah, kita mengirimkan harapan dan dukungan kepada mereka yang berjuang untuk keadilan dan kedamaian.
Baca SelengkapnyaIni penampakan kuburan massal raksasa di Jerman yang diduga menjadi saksi peristiwa wabah pes di Eropa.
Baca SelengkapnyaSebuah gereja paling bersejarah di Yerusalem miliki cerita unik di baliknya. Siapa sangka kunci bangunan ini ternyata dimiliki keluarga Muslim.
Baca SelengkapnyaKata sambutan Natal memegang peranan penting dalam menyambut perayaan kelahiran Yesus Kristus.
Baca SelengkapnyaHari Pelukan Nasional dirayakan setiap tahun pada tanggal 21 Januari.
Baca Selengkapnya